Sari, Ayu Lingga Ratna (2014) Potensi Membran berbasis Kitosan-Bis (2-Ethylhexyl) Pthalate dengan Variasi Konsentrasi Polivinil Klorida (PVC) sebagai Material Biosensor. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
10640008.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Kualitas rasa dari makanan dan minuman ditentukan oleh unsur-unsur kimia yang terkandung didalamnya. Selama ini pengukuran rasa (teste) dari suatu makanan dan minuman dilakukan dengan metode analisis kimia konvesional dan tester manusia. Salah satu kelemahan dalam metode tersebut adalah sangant membahayakn bagi pengujingya. Oleh sebab itu dibutuhkan instrumen dan metode deteksi yang memiliki daya analisis yang akurat, sensitif, cepat, dan mudah untuk mendeteksi kandungan-kandungan yang terdapat dalam minuman atau makanan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi dan kinerja membran sebagai material biosensor. Pengujian yang dilakukan meliputi uji FT-IR, sensitivitas, dan waktu respon. Pembuatan membran dimulai dari tahap pengisolasian kitin menjadi kitosan dan membran dibuat dengan variasi Polivinil Klorida 32%, 33%, 34%, 35%, dan 36%. Hasil FT-IR menunjukkan terdapat dua gugus fungsional, yaitu gugus amina dan karboksil. Ini disebabkan terdapat ikatan N–H dan C–O pada rentang bilangan tertentu. Pengujian nilai sensitivitas diketahui membran yang dibuat lebih sensitif terhadap ion Na+ pada larutan NaCl. Perbandingan komposisi optimal antara kitosan: Polivinil Klorida (PVC): bis(2-etylhexyl)pthalat 3%:36%:61% (b/v) dengan faktor Nernst 59.599 mV/dekade pada kisaran konsentrasi larutan – log 4.10 sampai 9. Membran dapat merespon ion dalam waktu≥ 1300 detik.
ABSTRACT
The quality of foods and drinks are determinated by chemical elements inside. At this time, measuring taste of foods and drinks is done by conventional chemical analysis method and tester by a human. One of the weakness of this method is dangerous for the tester. Therefore, we need an instrument and detection method is have high accurate, sensitive, fast, and easy to detect the componen of drinks or foods. This study aimed to determine potential and performace membrane as biosensor material. This test is contained FT-IR test, sensitivity, and response time. Fabrication of membrane begin from isolation citin form chitosan and membrane is made with variation of polyvinyl chloride concentration 32%, 33%, 34%, and 36%. The result of FT-IR test shows that two functional groups of membrane, are amina and karboksil. This is mainly caused by N-H and C-O boundaris in rang a particular wave number. The sensitivity value shows that membrane is more sensitive to ion Na+ on NaCl, comperation optimal composition between of chitosan: Polyvinyl Chloride (PVC): bis(2-etylhexyl)pthalat 3%:36%:61% (b/v) with factor Nernst 59.599 mV/decade in concentration range – log 4.10 until 9. Membran can responses the ion in time ≥ 1300 seconds.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Hastuti, Erna and Basid, Abdul | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Membran Kitosan-Bis(2-Ethylhexl)phthalate; Faktor Nernst; Waktu Respon; Kitosan; Polivinil Klorida (PVC); NaCl; MgCl2 Membrane Citosan-Bis(2-Ethylhexl)phthalate; Factor Nernst; Respon Time; Citosan; Polivinil Clorid (PVC); NaCl; MgCl2 | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Fisika | |||||||||
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana | |||||||||
Date Deposited: | 03 May 2023 14:11 | |||||||||
Last Modified: | 03 May 2023 14:11 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/49361 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |