Kusumarini, Ratih (2013) Uji Efektivitas Antimalaria Senyawa Ekstrak kasar Etil Asetat dan Ekstrak kasar Alkaloid tanaman Anting-Anting (Acalypha indica Linn.) secara In Vivo pada Mencit Jantan (Mus musculus). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Full text)
08630024.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian tentang Uji Efektivitas Antimalaria Senyawa Ekstrak Kasar Etil Asetat dan Ekstrak Kasar Alkaloid Tanaman Anting-Anting (Acalypha indica Linn.) secara in vivo pada Mencit Jantan (Mus musculus). Al Lukman (31) ayat 10 menjelaskan bahwa Allah menumbuhkan segala macam tanaman yang baik sehingga dapat dimanfaatkan, salah satunya sebagai obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (ED50) ekstrak kasar etil asetat dan mengetahui potensi ekstrak kasar alkaloid sebagai antimalaria, serta mengetahui jenis senyawa alkaloid yang terdapat dalam ekstrak kasar alkaloid tanaman Anting-anting (Acalypha indica Linn.) dengan spektrofotometer Uv-Vis dan FTIR.
Metode isolasi ekstrak kasar etil asetat (EA) dan ekstrak kasar alkaloid (alka) dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut masing-masing. Masing- masing ekstrak pekat diuji dengan reagen Dragendorff, dilanjutkan dengan uji KLT menggunakan eluen kloroform:metanol (9,5:0,5). Masing-masing ekstrak kasar etil asetat dan ekstrak kasar alkaloid dilakukan uji antimalaria In vivo terhadap hewan uji. Identifikasi ekstrak kasar alkaloid menggunakan Uv-Vis dan FTIR.
Hasil uji identifikasi ekstrak kasar etil asetat dan ekstrak kasar alkaloid menggunakan reagen Dragendorf menghasilkan endapan warna jingga yang mengindikasikan bahwa ekstrak tersebut mengandung senyawa alkaloid dan diperkuat dengan Kromatografi Lapis Tipis menghasilkan warna spot jingga dan coklat yang mengidikasikan mengandung alkaloid. Hasil uji aktifitas antimalaria mendapatkan nilai ED50 ekstrak kasar etil asetat sebesar 0.0076 mg/kg bb. Berdasarkan hasil analisis statistika bahwa kelompok EA dosis II dan EA dosis III dalam menghambat pertumbuhan Plasmodium berghei mendekati penghambatan pertumbuhan Plasmodium berghei yang diterapi oleh klorokuin (kontrol positif). Identifikasi ekstrak kasar alkaloid dengan spektofotometer UV-Vis menghasilkan puncak pada panjang gelombang 665,1 nm , 604,1 nm dan 409 nm. Hasil FTIR menunjukkan keberadaan gugus C – O, C = C, O – H, –CH alifatik, NH2+, =C–H siklik, senyawaan aromatik, alkana C – H, C – O alkohol primer, dan alkena C – H.
ABSTRACT
The research on Effectiveness trials Antimalarial Compounds of Crude Extract Ethyl Acetate and Crude Extract Alkaloid from Anting-anting Plant (Acalypha indica Linn.) In vivo in Male Mice (Mus musculus). Al Qur’an surah Luqman verse 10 explains that Allah growed plants for goodness, such as in medicine. This research was to determine the effective dose (ED50) Crude Extract Ethyl Acetate and to determine the crude extract alkaloid as potential antimalarial, and to know the type of alkaloid compounds in the crude extract alkaloid Anting- anting plant (Acalypha indica Linn.) with UV-Vis spectrophotometer and FTIR.
Method of isolation of crude extract ethyl acetate and crude extract alkaloid made by maceration using each solvents. Each extract was tested with reagent Dragendorff, followed by a test using Thin Layer Chromatography eluent chloroform : methanol (9,5 : 0,5). Each crude extract ethyl acetate and crude extract alkaloid in vivo antimalarial with animal testing. Identification of crude extract alkaloid using UV-Vis and FTIR.
Identification test result of crude extract ethyl acetate and crude extract alkaloid using reagent Dragendorf produce the orange precipitate which indicates that the extracts contains an alkaloid compound and reinforced with a thin layer ujiKromatografi produce spot colors orange and brown that indicates it contains alkaloids. Antimalarial activity test results get ED50 value of ethyl acetate crude extract of 0.0076 mg / kg bw. Based on the results of statistical analysis that EA dose II and EA dose III in inhibiting the growth of Plasmodium berghei growth inhibition Plasmodium berghei approaching treated by chloroquine (positive control). Identification of crude alkaloid with UV-Vis spectrophometer produces a peak at a wavelength of 665,1 nm, 604,1 nm and 409 nm. FTIR result showed the presence of clusters C – O, C = C, O – H, –CH aliphatic, NH +, =C – H cyclic, aromatic compound, alkanes C – H, C – O primary alcohols and alkenes C – H.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Hayati, Elok Kamilah and Syarifah, Umaiyatus | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Anting-anting (Acalypha indica Linn.); etil asetat; alkaloid; UV-Vis; FTIR; Anting-anting plants (Acalypha indica Linn.); Ethyl Acetate; Alkaloid; UV-Vis; FTIR | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Kimia | |||||||||
Depositing User: | Nada Auliya Sarasawitri | |||||||||
Date Deposited: | 04 Apr 2023 10:37 | |||||||||
Last Modified: | 04 Apr 2023 10:37 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/49068 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |