Aisyah, Siti (2010) Penurunan angka Peroksida dan Asam Lemak Bebas (Ffa) pada proses Bleaching minyak goreng bekas oleh Karbon Aktif Polong Buah Kelor (Moringa Oleifera. Lamk) dengan Aktivasi Nacl. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
05530006.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Minyak goreng yang digunakan berkali-kali dengan suhu tinggi akan menurunkan mutu minyak dan menyebabkan berbagai penyakit. Upaya untuk memanfaatkannya agar tidak terbuang sia-sia, yaitu dengan mengolahnya kembali menggunakan karbon aktif polong buah kelor dengan aktivasi NaCl 15 % dan 30 % (KA.15 % dan KA.30 %) untuk mengetahui berapa penurunan angka Peroksida dan FFA pada proses bleaching minyak goreng bekas.
Pemurnian minyak goreng bekas terdiri dari tiga tahap yaitu despicing, netralisasi, dan bleaching menggunakan karbon aktif polong buah kelor. Pembuatan karbon aktif polong buah kelor terdiri dari tiga tahap yaitu dehidrasi, aktivasi kimia dengan perendaman dalam larutan NaCl 15 % dan 30 %, dan karbonisasi dalam reaktor fluida pada suhu 650 ºC, 700 ºC dan 750 °C selama 120 menit dalam medium gas N2.
Minyak goreng bekas dan minyak goreng hasil tiap tahap proses pemurnian dianalisa angka peroksida dengan metode iodometri dan FFA dengan metode titrasi asam basa. Hasilnya menunjukkan bahwa angka peroksida minyak goreng bekas, despicing, netralisasi yaitu 6,80; 6,45; 4,81 meq/kg dan bleaching dengan KA.15 % pada suhu 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC yaitu 0,30; 0,50; 0,55 meq/kg. Bleching dengan KA.30 % pada suhu 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC yaitu 0,25; 0,45; 0,50 meq/kg. Penurunan peroksida terbesar pada bleaching KA.30 % 650 ºC yaitu dari 6,80 meq/kg menjadi 0,25 meq/kg. Hasil FFA minyak goreng bekas, despicing, netralisasi yaitu 0,35; 0,28; 0,16 % dan bleaching KA.15 % pada suhu 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC yaitu 0,06; 0,08; 0,09 %. Bleching dengan KA.30 % pada suhu 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC yaitu 0,05; 0,07; 0,08 % FFA. Penurunan FFA terbesar setiap pemurnian adalah pada proses netralisasi yaitu dari 0,35 % menjadi 0,16 % FFA disusul pada proses bleaching dengan KA.30 % pada suhu 650 ºC yaitu 0,05 % FFA. Hal ini menunjukkan bahwa karbon aktif polong buah kelor efektif menurunkan angka peroksida dan FFA pada minyak goreng bekas.
ABSTRACT
The use of cooking oil repeatedly at high temperature will degrade oil quality and cause various disease. Strive to exploit order to the castaway is not be useless, that is by processing it return to use active carbon of pods Moringa oliefera Lamk with activation NaCl 15 % and 30 % ( KA.15 % and KA.30 %) to know how much degradation number of Peroksida And FFA at process of bleaching of the use fried oil.
The use of fried oil purification consist of three phase that are despicing, neutralization and bleachig by using active carbon of pods Moringa oliefera Lamk. Active carbon making of pods Moringa oliefera Lamk consisted of by three phase that are dehydration, chemical activation by soaked in condensation NaCl 15 % and 30 % and carbonizased in reactor fluida at temperature 650 °C, 700 °C and 750 °C of during 120 minute in medium of gas N2.
The use of fried oil and cooking oil of result every phase process purification conducted by analysis of peroxide number by method of iodometri and FFA by sour titration method of acid-base. The result of research indicate that peroxide number the use of fried oil, despicing, neutralization that is 6,80; 6,45; 4,81; and bleaching with KA.15 % at temperature 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC that is 0,30; 0,50; 0,55. Bleaching with KA.30 % at temperature 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC that is 0,25; 0,45; 0,50 meq/kg. Biggest degradation peroxide at bleaching 650 ºC of concentration NaCl 30 % that is from 6,80 meq/kg become 0,25 meq/kg. The use of fried oil FFA, despicing, neutralization that is 0,35; 0,28; 0,16; and bleaching with K.A 15 % at temperature 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC that is 0,06; 0,08; 0,09. Bleaching with KA.30 % at temperature 650 ºC, 700 ºC, 750 ºC that is 0,05; 0,07; 0,08 % FFA. Prosentase of biggest degradation FFA each every purification is process netralization that is from 0,35 % becoming 0,16 % FFA caught up at process bleaching 650 ºC of concentration NaCl 30 % that is 0,05 % FFA. It is indicate that active carbon of Pods Moringa oliefera. Lamk is very effective to degrade number of peroxide and FFA the use of fried oil.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Yulianti, Eny and Abidin, Munirul | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Peroksida; FFA; Karbon Aktif; Aktivasi Kimia; Polong Buah Kelor; Peroxide; Free Fatty Acid; Active Carbon; Chemical Activation; Pods of Moringa oliefera.Lamk; use of cooking oil | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Kimia | |||||||||
Depositing User: | Koko Prasetyo | |||||||||
Date Deposited: | 28 Mar 2023 09:48 | |||||||||
Last Modified: | 28 Mar 2023 09:48 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/48919 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |