Pemodelan Struktur Bawah Permukaan berdasarkan data survei Geomagnetik di area Kampus II UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Jawa Timur

ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian geofisika dengan metode magnetik di Tlekung, Batu, Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur geologi bawah permukaan di daerah tersebut. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan Proton Precession Magnetometer (PPM) dan Global Positioning System (GPS) Garmin selama 1 hari dengan luas area 300 meter x 200 meter, spasi antar titik pengukuran 20 meter, sehingga didapatkan 100 titik ukur.

Pengolahan data mentah dilakukan dengan koreksi IGRF (International Geomagnetics Reference Field) dan koreksi variasi harian untuk mendapatkan anomali medan magnet total serta dilakukan kontinuasi ke atas. Interpretasi dilakukan secara kuantitatif dilakukan dengan pemodelan sumber massa penyebab anomali dengan bantuan Mag2DC.

Dari interpretasi yang dilakukan, struktur geologi bawah permukaan Tlekung dikontrol oleh batuan batupasir gampingan, tufan, konglomerat, lempung, dan lain lain yang merupakan bagian dari batuan pegunungan dengan nilai anomaly berkisar -3,5 sampai -4 nT yang merupakan bagian anomaly magnet rendah dengan nilai susceptibilitas untuk tufan 0,0015, untuk batu pasir, 0,0017, dan andesit 0, 0135 dalam satuan system emu.