Pengaruh keharmonisan keluarga dan sikap otoriter orang tua terhadap penyimpangan sosial Siswa Kelas IX MTSN Plandi Jombang

ABSTRAK

Penyimpangan sosial merupakan suatu perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma sosial yang berlaku dalam masyarakat baik di lingkungan keluarga maupun di lingkungan masyarakat itu sendiri. Keluarga adalah salah satu faktor penyebab dari perilaku menyimpang, karena keluarga adalah unit sosial paling kecil dalam masyarakat yang peranannya besar sekali terhadap perkembangan kepribadian individu selanjutnya. Kondisi keluarga yang harmonis dan sikap orang tua dalam mengasuh anak sangat berpengaruh pada pola perilaku seorang anak.

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah (1) untuk menjelaskan pengaruh keharmonisan keluarga terhadap penyimpangan sosial siswa kelas IX MTsN Plandi Jombang, (2) untuk menjelaskan pengaruh sikap otoriter orang tua terhadap penyimpangan sosial siswa kelas IX MTsN Plandi Jombang, (3) untuk menjelaskan pengaruh keharmonisan keluarga dan sikap otoriter orang tua terhadap penyimpangan sosial siswa kelas IX MTsN Plandi Jombang.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Data yang diperlukan dalam penelitian adalah keharmonisan keluarga, sikap otoriter orang tua dan penyimpangan sosial MTsN Plandi Jombang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket dan dokumentasi. Analisa data menggunakan regresi linier berganda.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) keharmonisan keluarga berpengaruh negatif signifikan dengan penyimpangan sosial dengan nilai koefesien regresinya -0,422, (2) sikap otoriter orang tua berpengaruh positif signifikan dengan penyimpangan sosial dengan nilai koefesien regresinya 0,499, (3) hasil uji secara simultan antara variabel bebas dengan variabel terikat menggunakan uji F menghasilkan Fhitung (20,689) > Ftabel (3,050). Adapun nilai R Square adalah 0,215 (21,5 %) dan sisanya 0,785 (78,5 %) dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak disebutkan dalam penelitian ini.

ABSTRACT

Social deviation is a behavior that is not in accordance with norms prevailing in society both within the family and the society it self. The family is one of the causes of deviant behavior, because the family is the smallest social unit in society which role is immense to the further development of the individual personality. Harmonious family conditions and attitudes of parents in parenting is very influential on a child’s behavior patterns.

The purpose to be achieved in this research is (1) to explain the influence of harmonious family against social deviation grade IX MTsN Plandi Jombang, (2) to explain the authoritarian attitudes of parents against social deviation grade, (3) to explain the influence of harmonious family and authoritarian attitudes of parents against social deviation grade.

The approach used in this research in quantitative research with this type of correlational research. Data needed in research is family harmony, authoritarian attitudes of parents and social deviation MTs Plandi Jombang. Data collection techniques used are questionnaire and docummentation. Data were analyzed using multiple linear regression.

The result showed that : 1) family harmony is negatively significant associated with social deviation to the value of the regretion coefficient -0,422, 2) the Authoritarian Attitude of parents positively associated with social deviation to the value of the regretion coefficient of 0,499, 3) test result simultaneously between independent variables and dependent variable using the F test resulted in Fhitung ( 20,689 ) > F table ( 3,050 ). The value of R Square is 0,215 ( 21,5% ) and the remainder (78,5%) is influenced by other variables that are not mentioned in this study.