Penerapan Metode Group Investigation dan Jigsaw untuk meningkatkan hasil belajar IPS terpadu pada Siswa Kelas VII MTSN Rejoso Peterongan I Jombang

ABSTRAK

Pendidikan sangat penting dalam kehidupan bangsa dan negara, karena maju mundurnya suatu bangsa dan negara ditentukan oleh pendidikan. Dalam keberhasilan pendidikan banyak dipengaruhi oleh keberhasilan saat kegiatan belajar mengajar, salah satu unsur yang sangat mendukung yaitu dengan adanya kemampuan guru saat menerapkan metode pembelajaran. Oleh karena itu, dalam proses pembelajaran perlu dilandasi dengan beberapa pendekatann salah satu metode group investigation dan jigsaw, metode pembelajaran yang menekankan pada aktifitas siswa dalam belajar yang berbentuk kelompok.

Tujuan utama dalam penerapan metode group investigation dan jigsaw adalah agar peserta didik dapat belajar aktif secara bekelompok bersama temannya dengan cara saling mengahargai dan toleransi kepada orang lain untuk mengemukakan pendapanya. Dengan penerapan metode group investigation dan jigsaw ini diharapkan hasil belajar siswa dapat meningkat. Terutama pada mata pelajaran IPS Terpadu.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (ClassroomAction Research). Penelitian tindakan kelas adalah salah satu strategi penelitian yang memiliki ciri-ciri khusus yakni memiliki siklus-siklus yang diawali dengan perencanaan, kemudian tindakan, observasi (sekaligus penilaian) hingga refleksi. Dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif.

Bedasarkan hasil catatan penelitian selama penerapan metode group investigation dan jigsaw, sebelum penerapan metode tersebut hasil belajar siswa yang diperoleh dari nilai pre-test yaitu dengan nilai rata-rata siswa 61,45 dan hasil belajar siswa pada sisklus I meningkat, rata-rata nilai siswa menjadi 71,28, ini menunjukan bahwa hasil belajar siwa meningkat sebanyak 9,83% dan pada siklus II hasil belajar siswa juga meningkat, rata-rata siswa pada siklus II ini menjadi 72,6, ini menunjukan bahwa hasil belajar siswa meningkat sebnayak 1,32% bahkan pada siklus III hasil belajar siswa meningkat sangat tinggi, siswa mempunyai rata-rata nilai 84,11, ini menunjukan bahwa hasil belajar siswa pada siklus III meningkat sebanyak 11,51% dan nilai hasil ulangan siswa ini dapat melebihi KKM (criteria ketuntasan minimal) yang telah ditetapkan sekolah.

ABSTRACT

Education is very important in the life of the nation and the state, because the reciprocation of a nation is determined by the state of education. Much of the educational achievement influenced by the successful of teaching learning process for instance, the elements that strongly encourage the educational achievement is the teacher ability in applying learning method. There fore, in the learning process needs to be based by some approacher one of them are group investigation and jigsaw method which is emphasized on the student activity in learning by grouping.

The main objective in the applying group investigation and jigsaw method is student can active learning by grouping through mutual appreciate and tolerance each others to express their opinion, all of them is expected to inerease . With the expectation of applying this method is to increase student learning outcomes, especially in Integrated Social Science subjects.

This study is an action by research (ClassroomAction Research). Action wich is one of the research strategies that have special characteristics that have cycles begin by on planning, choosing the, observing (and assessment) until reflecting them. This research is set by using qualitative approach.

Based on the research result, the record shows that before applying group investigation and jigsaw method , the student score taken from pre-test is the average 61.45 students and student learning outcomes in cycle I is increases, the average student scores become 71.28, it shows that the results of student study by 9.83% and the second cycle also student score up to 72.6, indicates that increased student learning outcomes almost 1, 32% even in the third cycle of student learning outcomes increased highly, students have average score of 84.11, it shows that the learning outcomes of students in the third cycle increased almost 11.51% and student scores of test can the KKM (minimum completeness criteria) that was determined by the school.