Social relation of the language use in The World Statesman Award to President Susilo Bambang Yudhoyono

ABSTRACT

The texts containing of word, phrase, and sentence sometimes cannot be understood literally including in English. They are produced with particular purpose. The study which endeavours to identify the particular purpose of the text critically includes in school of Critical Discourse Analysis. The study tries to give deeper analysis on how spoken or written discourse contain hegemony, politics, biased, stereotype, power dominate, social relation and so on. By those starting point, this study works on Multidisciplinary Critical discourse Analysis proposed by van Dijk (1998) on how the discourse of news have particular purpose in relation to the readers and analysing them by other disciplines related to this analysis. This study focused on the issues of World Statesman Award to President Susilo Bambang Yudhoyono published by online editorial Tempo as the subject of the study. It is due to the fact that in reporting the issue Tempo always gives strongly report even the object related to government.

The arrangement of the analysis of data covers first, analysis on the context of news discourse in which the situation takes place. It includes the background of the issues emerged and the content of the news talked about. By the first step, it will make easy the researcher to identify the topic of the whole news. The second step is done by drawing semantic macrostructure. The third step that the researcher done is by identifying the local meaning contents in the text. The last, identify the social relation to the readers which contain in the text.

This study found that there are eight news related to the issue since May until June 2013. Those data are identified for answering the research questin; how is the social relation of the language use in Tempo newspaper in the news related to World Statesman Award to President SBY is. The social relation is reflected in the social cognition of the news in which relation knowledge shared belief, attitude shared opinion, and ideology both shared knowledge and attitude.

From eight data analysis, it can be concluded that social relation of the news to the readers within ideology frequently appear. The second social relation is the news shared opinion that is the attitude of the news and the last knowledge shared belief.

ABSTRAK

Teks yang mengandung kata, frase, dan kalimat kadang tidak dapat dimengerti secara harfiah begitu pun dalam bahasa Inggris. Semua itu diproduksi dengan tujuan tertentu. Kajian bahasa yang berusaha untuk mengidentifikasi tujuan tertentu dari sebuah teks secara kritis termasuk dalam lingkup Critical Discourse Analysis. Kajian yang mencoba untuk memberikan analisis secara mendalam bagaimana lisan ataupun tulisan dari sebuah wacana yang mengandung hegemoni, politik, penyimpangan, power dominasi, meniru-niru dan lain- lain. Berangkat dari hal itulah, penelitian ini bergerak dalam Multidisciplinary Critical Discourse Analysis atau analisis kritis secara multidisiplin yang di tawarkan oleh van Dijk (1998) tentang bagaimana wacana dari sebuah berita mempunyai tujuan tertentu dalam hubungannya dengan pembaca dan menganalisis keseluruhan dengan kajian lain yang berkaitan dengan masalah tersebut. Penelitian ini fokus pada isu dari Penghargaan Negarawan Dunia kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyonoyang dalam tajuk rencana dipublikasikan secara online oleh koran Tempo. Menimbang bahwa dalam melaporkan isu, koran Tempo selalu memberikan laporan secara kuat meskipun objek pemberitaannya berkaitan dengan pemerintah.

Penyusunan dari data analisis meliputi, pertama, analisis berdasarkan konteks dari wacana berita yang mana situasi berlangsung. Hal itu meliputi latar belakang dari munculnya sebuah isu dan konten yang terkandung. Dari langkah pertama ini akan memudahkan peneliti untuk mengidentifikasi topik dari keseluruhan berita. Langkah kedua dilakukan dengan menyusun semantik makrostruktur. Langkah ketiga dilakukan dengan mengidentifikasi makna secara lokal yang terkandung dalam teks. Terakhir yakni dengan mengidentifikasi hubungan sosial kepada pembaca yang terkandung dalam teks.

Dari penelitian ini ditemukan bahwa ada delapan data-berita yang berkaitan dengan isu tersebut sejak Mei sampai Juni 2013. Kesemua data tersebut di identifikasi untuk mendapatkan rumusan masalah; Apa dan bagaimana hubungan hubungan sosial dari penggunaan bahasa dalam berita di koran Tempo yang berkaitan dengan Penghargaan Negarawan Dunia kepada Presiden Susilo Bambag Yudhoyono. Hubungan sosial di cerminkan dalam kesadaran sosial dari sebuah berita yakni relation knowledge shared belief, attitude shared opinion, dan ideology both shared knowledge dan attitude.

Dari delapan data analisis, dapat disimpulkan bahwa hubungan sosial dari berita kepada pembaca dalam bentuk ideologi lebih sering muncul. Hubungan sosial kedua dari sebuah berita yakni shared opinion dan yang terakhir yakni knowledge shared belief.