Implementasi sikap kreatif dan inovatif dalam mengembangkan kewirausahaan UKM: Studi di Petani Ikan dalam Keramba Jaring Apung di Waduk Karangkates Desa Jatiguwi Dusun Jatimulyo Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang

ABSTRAK

Kewirausahaan telah menjadi penggerak utama dalam perekonomian global. Para pembuat kebijakan diseluruh dunia menyadari bahwa pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan terletak di tangan para wirausahawan, Sikap inovasi adalah faktor yang paling penting dalam keberhasilan berwirausaha terutama untuk meningkatkan produktivitas dan keandalan operasional, salah satu faktor yang melatarbelakangi sikap inovasi yaitu kreativitas dan berani mengambil risiko. Sikap kreatif dan inovasi wajib dimiliki oleh seorang wirausaha dalam bisnis di era globalisasi ini. UKM yang dilakukan masyarakat Dusun Jatimulyo Desa Jatiguwi Kabupaten Malang yaitu menekuni wirausaha pembudidayaan ikan dalam keramba jaring apung di waduk Karangkates, yang mana masyarakat Dusun Jatimulyo Desa Jatiguwi bertempat tinggal disekitar waduk karangkates sehingga waduk tersebut dapat dimanfaatan untuk berwirausaha. Berangkat dari latar belakang itulah penulis mencoba membahas dan meneliti tentang “Implementasi Sikap Kreatif dan Inovatif dalam Mengembangkan Kewirausahaan UKM (Studi di Petani Ikan dalam Keramba Jaring Apung di Waduk Karangkates Desa Jatiguwi Dusun Jatimulyo Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang)”

Tujuan dilakukan penelitian ini adalah: Untuk mengetahui bagaimana implementasi sikap kreatif dan inovatif dalam mengembangkan kewirausahaan UKM di Desa Jatiguwi Dusun Jatimulyo Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang bagi petani ikan dalam keramba jaring apung di waduk karangkates. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Dalam perjalanan pengumpulan data, penulis menggunakan metode observasi, interview dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya, penulis menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu berupa data-data yang tertulis atau lisan dari orang dan perilaku yang diamati sehingga dalam hal ini penulis berupaya mengadakan penelitian yang bersifat menggambarkan secara menyeluruh tentang keadaan yang sebenarnya.

Hasil dari penelitian ini dapat penulis simpulkan sebagai berikut:
Pertama, Kegiatan UKM di Desa Jatiguwi memiliki beberapa bidang usaha yang diminati dan digeluti masyarakatnya, seperti dibidang produksi tempe milik Bapak Poniran; Bapak Toya di RT 13 RW 12; Produksi tahu milik Ibu Umi Di RT 12 RW 03; Kelompok Mandiri Perempuan (KMP) Intan, Peternakan ayam dan telor milik Bapak Guntur di RT 13 RW 03; Kolam Pemancingan milik Bapak Ran; dan usaha perikanan menggunakan Keramba Jaring Apung yang dimiliki warga Dusun Jatimulyo salah satunya adalah Bapak Jaenuri. Selain sebagai sandaran pendapatan hidup bagi pemilik nya, UKM tersebut ternyata ada sebagian yang telah berlangsung secara turun temurun, dari generasi satu ke generasi berikutnya, hal itu membuktikan bahwa kegiatan berwirausaha khususnya UKM di Desa Jatiguwi sudah menjadi hal yang tidak baru dan juga kegiatan berwirausaha di Desa Jatiguwi merupakan salah satu sumber penghasilan masyarakatnya yang mana mayoritas penduduk di Desa tersebut adalah petani. Kedua, Implementasi Sikap Kreatif Petani Ikan dalam Keramba Jaring Apung di Desa Jatiguwi Dusun Jatimulyo dalam Mengembangkan Kewirausahaan UKM dapat dirumuskan pada aspek Ide dan Efisiensi Operasional; dan Inovatif petani ikan dalam keramba jaring apung di Desa Jatiguwi Dusun Jatimulyo dalam Mengembangkan Kewirausahaan UKM dapat dirumuskan pada aspek Manajemen Inovasi dan Inovasi produk.

Saran yang diharapkan akan menjadi bahan pertimbangan. Bagi wirausaha yaitu agar bersikap kreatif dan inovatif dalam berwirausaha agar dapat
meningkatkan kinerja operasionalnya, menyediakan kebutuhan warga sekitar dengan mutu yang tidak kalah dengan bahkan lebih bagus daripada barang kebutuhan yang dari luar daerah, khususnya dibidang lauk pauk ikan tawar.

ABSTRACT

Entrepreneurship has been a prime mover in the global economy. Policy makers around the world to realize that economic growth and prosperity lies in the hands of entrepreneurs, innovation Attitude is the most important factor in the success of entrepreneurship primarily to improve productivity and operational reliability, one of the factors that shape the attitude of innovation and risk-taking creativity. Creative and innovative attitude must be owned by an entrepreneur in business in a globalized world. SMEs that do the hamlet Jatimulyo Jatiguwi Malang village that pursue entrepreneurship aquaculture in floating net cages in the reservoir Karangkates, where the hamlet village Jatimulyo Jatiguwi Karangkates residing around the reservoir so that the reservoir can dimanfaatan to entrepreneurship. Departing from the background that the author tries to discuss and examine the "Implementation Attitudes in Developing Creative and Innovative Entrepreneurship SMEs (Studies in the Fish Farmer in Reservoir Floating Keramba Karangkates Jatimulyo sub Desa Dusun Jatiguwi Sumberpucung Malang)"

The purpose of this study were: To determine how the implementation of creative and innovative attitude in developing entrepreneurial SMEs in the village hamlet Jatiguwi Jatimulyo Sumberpucung Malang District for fish farmers in floating net cages in the reservoir Karangkates.

In this study the authors used descriptive qualitative research methods. In
the course of data collection, the author uses the method of observation, interview and documentation. As for the analysis, the authors used a qualitative descriptive analysis techniques, in the form of data written or oral from the observed behavior of people and so in this case the authors attempt to conduct research that is thoroughly describe the actual state of affairs.

The results of this study can be summarized as the followi ng authors:
First, the activities of SMEs in the village Jatiguwi have several businesses that
are of interest and cultivated society, such as in the production of tempeh owned by Mr. Poniran; Mr. Toya in RT 13 RW 12; Production know Mother's Umi in RT
12 RW 03; Kelompok Mandiri Perempuan (KMP) Intan, Ranch chicken and egg
owned by Mr. Thunder in RT 13 RW 03; Swimming Fishing owned by Mr. Ran, and fishing effort using Floating Keramba Hamlet Jatimulyo owned one of them is Mr. Jaenuri. In addition to the back of his owner's income for life, it turns out there are some SMEs that have lasted for generations, from one generation to the next, it is proved that entrepreneurial activity in particular SMEs in the village Jatiguwi already a thing not new and entrepreneurial activity in Jatiguwi village is one source of income communities where the majority of residents in the village are farmers. Second, the implementation of the Fish Farmers Creative Attitudes Keramba Floating Village Hamlet Jatiguwi Jatimulyo in Developing SME Entrepreneurship can be formulated on the aspects of ideas and Operational Efficiency, and Innovative fish farmers in floating net cages in the village of Dusun Jatiguwi Jatimulyo in Developing SME Entrepreneurship can be formulated on the aspects Management of Innovation and Product Innovation.

The advice is expected to be taken into consideration. For the entrepreneur is to be creative and innovative in order to self-employment in order to improve the performance of operations, providing for residents with quality not inferior to even better than the goods from outside the region, particularly in side dishes of fresh fish.