Peran Perpustakaan Madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan siswa

ABSTRAK

Latar belakang masalah penelitian ini adalah pentingnya peran perpustakaan sekolah, tidak hanya sebagai salah satu komponen yang mampu mensukseskan target pembelajaran saja, namun juga untuk menentukan mutu pendidikan sebuah sekolah. Oleh karena itu penulis merasa perlu melakukan penelitian yang lebih serius tentang peran perpustakaan terhadap mutu pendidikan di Madrasah AliyahNurul Jadid Paiton Probolinggo.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran perpustakaan madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Madrasah Aliyah Nurul Jadid Paiton Probolinggo. Juga untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat peran perpustakaan dalam meningkatkan mutu pendidikan di Madrasah AliyahNurul Jadid Paiton Probolinggo.

Penelitian ini bersifat kualitatif dengan mengambil latar di Madrasah Aliyah Nurul Jadid Paiton Probolinggo. Subyek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, serta petugas perpustakaan di Madrasah Aliyah Nurul Jadid Paiton Probolinggo, sedangkan obyek dalam penelitian ini adalah peran perpustakaan dalam meningkatkan mutu pendidikan serta factor pendukung dan penghambat dalam. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peran perpustakaan madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Madrasah Aliyah Nurul Jadid Paiton, telah dilakukan dengan baik, yang teraplikasi dalam beberapa hal, yakni Peran pustakawan yang memberikan layanan terbaik, Peningkatan akses layanan Perpustakaan dari tahun ke tahun. Mengembangkan fasilitas layanan seperti berikut: Koleksi Sirkulasi, Koleksi Referensi, Perpustakaan digital (digital library). Faktor Pendukungnya, yakni adanya kerjasama antar Pustakawan, dukungan dari kepala Sekolah, adanya forum Pustakawan lintas lembaga serta dukungan dari guru dan siswa. Sedangkan faktor penghambatnya ialah rendahnya minatbaca, keterbatasan sarana dan prasarana, sistem pemisahan layanan siswa- siswi, dan sumber daya manusia (pustakawan) yang terbatas.