Penerapan Metode Jigsaw Pada Mata Pelajaran Sejarah dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas X-1 Di MAN Model Bangkalan

ABSTRACT

Motivasi dikatakan serangkaian usaha untuk menyediakan kondisi-kondisi tertentu sehingga seseorang mau dan ingin melakukan sesuatu dan bila ia tidak suka, maka akan berusaha untuk meniadakan atau mengelakan perasaan tidak suka itu. Jadi motivasi itu adalah tumbuh di dalam diri seseorang. Dalam kegiatan belajar, motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan yang memberikan arah pada kegiatan belajar. Peranannya yang khas dalam hal penumbuhan gairah, merasa senang dan semangat untuk belajar.

Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui : 1. perencanaan metode jigsaw pada mata pelajaran sejarah dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas X-1 di MAN Model Bangkalan, 2. Penerapan metode jigsaw pada mata pelajaran sejarah dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas X -1 di MAN Model Bangkalan, 3. Evaluasi penerapan metode jigsaw pada mata pelajaran sejarah dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas X-1 di MAN Model Bnagkalan.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi dan pengukuran tes hasil belajar.

Untuk mengetahui meningkatnya motivasi belajar siswa kelas X-1 MAN Model Bangkalan. Peneliti menerapkan metode jigsaw pada mata pelajaran sejarah kelas X-1 MAN Model Bangkalan yang berjumlah 33 siswa. Peneliti melakukan tiga siklus dan tiga kali pertemuan. Hasilnya membuktikan bahawa penerapan metode jigsaw pada mata pelajaran sejarah dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas X-1 MAN Model Bangkalan. Hasilnya membuktikan bahwa dari setiap siklus nilai siswa terus meningkat. Pada siklus I hasilnya 23% nilai keaktifan siswa. Siklus II meningkat jadi 97% nilai keaktifan siswa dan pada siklus III nilai keaktifan siswa menjadi sempurna yaitu100% siswa aktif dalam pembelajaran mata pelajaran sejarah. Hal ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode jigsaw pada mata pelajaran sejarah dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas X-1 MAN Model Bangkalan.

Motivation is said to attempt to provide a series of specific conditions that a person willing and wanting to do something and if he does not like, it will seek to negate or deflect feelings of dislike it. So the motivation is growing inside one's self. In the course of learning, motivation can be considered as the overall driving force in students that lead to learning activities that ensure continuity of learning activities and which gives direction on learning activities. Distinctive role in growing passion, feeling happy and eager to learn.

The purpose of this study is to find out: 1. planning jigsaw method on historical subjects in increasing students' learning motivation class X-1 at MAN Model Bangkalan, 2. Application of the method on the subjects of history jigsaw in increasing students' learning motivation class X-1 at MAN Model Bangkalan, 3. Evaluation of the implementation of the jigsaw method on historical subjects in increasing students' learning motivation class X-1 at MAN Model Bangkalan.

The approach used in this study is descriptive qualitative approach with classroom action research. The data collection techniques used were observation, interviews, documentation and measurement of achievement test.

To know students’ learning motivation increased class X-1 MAN Model Bangkalan. Researchers applied the jigsaw method on historical subjects class X- 1 MAN Model Bangkalan, amounting to 33 students. Researchers conducted three cycles and three meetings. The results prove that the application of the jigsaw method on the subjects of history can increase the motivation of students of class X-1 MAN Model Bangkalan. The results prove that every cycle of student scores continue to rise. In the first cycle, the result is 23% of the value of student activity. Second cycle increased to 97% of the value of student activity and the third cycle the value of student activity to be perfect yaitu100% of students actively in the learning history courses. This suggests that using a jigsaw on the subjects of history can increase the motivation of students of class X-1 MAN Model Bangkalan.