Pengembangan buku ajar matematika kelas II materi geometri dengan menggunakan pendekatan pembelajaran matematika Realistik di MI Ma’arif Penanggungan Malang

ABSTRAK

Pembelajaran matematika adalah suatu proses yang diselenggarakan oleh guru untuk membelajarkan siswa guna memperoleh ilmu pengetahuan dan keterampilan matematika. Pembelajaran matematika dapat ditunjang dengan adanya buku ajar matematika. Materi pada buku ajar siswa di sekolah-sekolah, umumnya tidak menggambarkan situasi nyata yang dapat membangun pola pikir siswa melainkan siswa hanya dapat berpikir secara abstrak. Buku ajar yang digunakan oleh MI Ma’arif Penanggungan Malang adalah buku ajar yang berasal dari Departemen Pendidikan, biasa disebut dengan buku BSE (Buku Sekolah Elektronik) yang diperoleh dari BOS (Bantuan Operasional Sekolah). Banyak kekurangan yang terdapat dalam buku ajar tersebut, diantaranya materi yang disajikan tidak mampu membangun pola pikir siswa untuk menemukan sendiri jawaban dari permasalahan yang ada. Rumus-rumus atau cara-cara penyelesaian suatu soal disajikan terlebih dahulu sehingga tidak membuat siswa tertarik untuk mempelajarinya dan tidak membuat siswa penasaran untuk mengetahui lebih lanjut cara pemecahan soal yang ada. Siswa cenderung merasa takut terlebih dahulu sehingga tidak ada minat untuk belajar lebih lanjut karena rumus sudah ada dan cara menyelesaikan soal sudah tersedia.

Untuk mengatasi hal tersebut, pengembang mengembangkan buku ajar matematika untuk kelas II MI ini yang dikhususkan pada materi geometri dengan menggunakan Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik (PMR). Sehingga dapat menghasilkan buku ajar siswa yang dapat memberi kesempatan pada siswa melakukan eksplorasi agar mereka mengetahui makna matematika yang sedang dipelajarinya.

Metode yang digunakan dalam pengembangan ini adalah metode penelitian dan pengembangan (Research and Development). Penelitian dan pengembangan (Research and Development) adalah metode pengembangan yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut.

Dengan menggunakan metode pengembangan maka dihasilkan buku ajar pokok bahasan geometri yang terdiri dari buku siswa dan buku guru diharapkan dapat membuat pembelajaran lebih menarik bagi siswa karena materi yang disajikan mengacu pada pendekatan realistik. Pembelajaran ini dirancang sehingga siswa dituntut untuk lebih aktif dan guru hanya berperan sebagai fasilitator dengan panduan buku guru. Buku ajar matematika ini telah divalidasi oleh satu orang dosen matematika sebagai ahli materi, satu dosen Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) sebagai ahli media, dan satu guru bidang studi matematika kelas II MI.
 
Hasil validasi kelayakan pengembangan buku ajar menurut ahli materi dengan persentase 92,5%, menurut ahli media dengan persentase 80%, menurut guru bidang studi matematika kelas II MI dengan persentase 92,3%, dan setelah diujicobakan dalam uji coba kelompok kecil diperoleh hasil persentase 84,5%, maka dapat diketahui bahwa buku ajar matematika kelas II MI materi geometri dengan menggunakan Pendekatan Matematika Realistik menurut kriteria kevalidannya adalah valid dan tidak revisi.

Buku ajar matematika dengan Pendekatan PMR perlu dikembangkan sehingga dapat melatih kemandirian siswa dalam belajar. Oleh sebab itu perlu dikembangkan buku ajar matematika dengan Pendekatan PMR yang memuat dialog yang selengkap mungkin sehingga siswa terlatih untuk belajar mandiri dan tidak menggantungkan untuk selalu bertanya pada orang lain. Untuk tujuan itu, maka siswa perlu dibiasakan belajar secara mandiri di kelas dalam pembelajaran matematika.

ABSTRACT

Mathematics learning is a process that under one's belt by learns for learner student utilisedding to get scholarship and mathematics skill. Mathematics learning can be propped by marks sense book to teach mathematics. Material on binds books to teach student at schools, not usually figure reality situation that can build student but student patterned thinking just gets to think abstractive. Book teaches that utilized by MI Ma’arif Penanggungan Malang is bind books to teach that indigenous Education Department, so-called ordinary with BSE'S book (Buku Sekolah Elektronik) one that acquired from BOS (Bantuan Operasional Sekolah) There are many lack which exists deep book teach that, amongst those presented material can't build student patterned thinking to find alone answer of about problem aught. Formulas or solution a problem are presented beforehand so not make students most draw for studies it and not make student angeredding to more know trifling resolving tricks aughts. Student tendinging to have cold feet earlier so no yen for more learned because formula have available and way solve problem was available.

To settle that thing, developer develops to bind books teaches mathematics to braze II MI this that specialized on geometry material by use of Approaching Realistik Mathematics of Education (RME) so gets to result book teaches student who can give chance on student does to explore that they know mathematics meaning that being studied by it.

Method that is utilized in this development is observational method and developmental (Research and Development). Research and development ( Research and Development) are methodic development that is utilized to result particular product and tests that product effectiveness.

By use of development method therefore book resultant teaches geometry discussion subject that consisting of student book and teacher book is expected gets to make learning more pulls for student because material which presenting to point on `realistik`'s approaching. This learning is designed so respondent student for over active and teacher just `fasilitator`'s personation with guidance binds books to learn. Book teaches this mathematics was validated by one mathematics lecturer as pro as material, one Education Majors lecturer Learns `Madrasah Ibtidaiyah` (PGMI) as pro as media, and one `studi`'s area teacher mathematics brazes II MI.

Result validates development feasibility bind books to teach terminological material pro with percentage , according to media pro with percentage, according to `studi`'s area teacher mathematics brazes II MI with percentage, and test afters in little agglomerate test-driving acquired yielding percentage, therefore gets to be known that book teaches II class mathematics MI geometry material by use of realistik mathematics of education approaching terminological criterion validation is “valid” and not revision.

Book teaches mathematics with RME Approaching needs to be developed so gets to coach student independence in learned. Therefore needs to be developed by book teaches mathematics with RME Approaching that load dialogue that as fledged as maybe so student is coached for autodidact and not hangs to ever be ask on others. For the purpose that, therefore student needs to be inured by independent ala studying at learnings deep class mathematics.