Najich, Moch. Afan (2010) Analisis Economical Order Quantity (EOQ) dalam persediaan bahan baku untuk meningkatkan volume produksi: Studi kasus pada Koperasi Susu Sinau Andandani Ekonomi (SAE) Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
06130014.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Perkembangan dunia usaha sangatlah mengalami perkembangan yang sangat signifikan. Ini menjadi tantangan bagi dunia usaha, baik yang akan merintis ataupun yang akan bertahan dengan adanya globalisasi yang tinggal menunggu waktu saja. Banyak dunia usaha yang tergelincir dengan sistem atau manajemen yang dipakai untuk melakukan suatu produksi. Salah satunya kurang adanya bahan baku, modal dan juga SDM yang kurang baik. Dalam penelitian ini akan membahas salah satu yaitu bahan baku.
Bahan baku merupakan salah satu faktor yang terpenting dalam melakukan suatu produksi. Kekurangan bahan baku akan berakibat pada terhambatnya proses produksi, sedangkan kelebihan bahan baku akan berimbas pada membengkaknya biaya penyimpanan. Untuk mengatasi masalah tersebut, ada sebuah metode yang dapat digunakan yaitu Economic Order Quantity. Dengan metode ini badan usaha akan mampu menentukan berapa jumlah pembelian yang optimal, waktu pemesanan kembali dan besarnya persediaan pengaman. Tujuan penelitian ini difokuskan pada pengaplikasian kepada Koperasi Susu “SAE” Kecamatan Pujon Kabupaten Malang, Economical Order Quantity (EOQ) diterapkan di Koperasi Susu “SAE” Pujon Malang.
Bahan penelitian ini menggunakan data keuangan tentang pembelian dan penjualan bahan baku Pada Koperasi Susu “SAE” Kecamatan Pujon Kabupaten Malang yakni selama 3 periode (tiga tahun), yakni mulai tahun 2007 sampai dengan tahun 2009 yang diambil dari buku RAT (Rapat Anggota Tahunan) Koperasi Susu “SAE” Pujon Malang. Tehnik yang dipakai dalam pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, observasi dan wawancara. Metode yang dipakai dalam menganalisis yaitu Statistical Proses Control, Economical Order Quantity, Safety Stock dan Reorder Point.
Hasil penelitian menunjukan bahwa biaya total persediaan dengan mengunakan Economical Order Quantity sangat kecil sekali dibandingkan dengan menggunakan metode konvensional. Metode EOQ koperasi mampu melakukan penghematan sebesar Rp. 61.856.734.562 selama tiga periode mulai dari tahun 2007 sampai dengan 2009.
Saran penulis yang disampaikan bahwa menejemen Koperasi Susu SAE Pujon Malang hendaklah mempertinbangkan untuk melakukan metode Economical Order Quantity (EOQ) karena dilihat dari sisi biaya total persediaan sangatlah kecil sekali dibandingkan dengan menggunakan model kovensional yang telah dipakai selama ini. Penghematan tersebut bisa digunakan untuk melakukan produksi supaya produksi susu sapi di Pujon volume produksi akan naik, sehingga kesejahteraan masyarakat Pujon akan terangkat. Tetapi perlu di ingat mengenai faktor lain dalam persediaan bahan baku, antara lain alat-alat, harga yang berfluktuasi, pendidikan (Skill), kebijakan pemerintah dan lain sebagainya. Kalaupun masih ada alternatif lain yang lebih baik dari apa yang disampaikan atau ditulis dalam skripsi ini, maka hal itu dapat dijadikan sebagai masukan atau tambahan agar skripsi ini terus berkembang dan tidak berhenti sampai disini. Bagi peneliti selanjutnya, mungkin bisa menggunakan metode persediaan yang lain untuk menganalisis pemakaian bahan baku pada koperasi yang lainnya, seperti metode EPQ, JIT, ABC, dll.
ABSTRACT
The development of the business world have a very significant development. This is the challenge for businesses, both of which would begin or continue with the globalization matter of time. Many slip with the world of business or management system used to conduct production. One is the lack of raw materials, capital and human resources are also not perfect. In this study, will discuss one of the raw materials.
Raw materials is one of the most important factor in making production. Lack of raw materials will inhibit the production process, while the excess of raw material will affect the swelling cost of storage. To overcome this problem, there are methods that can be used that is Economic Order Quantity. With this method, a business entity will be able to determine how the optimal purchase quantity, time and amount of safety stock reorder. The purpose of this research focuses on applying Cooperative Milk "SAE" Pujon District of Malang Regency, Economic Order Quantity (EOQ) is applied in the Cooperative Milk "SAE" Pujon Malang.
Materials research using financial data about the purchase and sale of raw materials in the Cooperative Milk "SAE" Sub Pujon Malang Regency ie, during the third period (three years), starting in 2007 until the year 2009 is taken from the book RAT (Annual Meeting of Members) Cooperative Milk " SAE "Pujon Malang. Techniques used in data collection methods of documentation, observation and interviews. The method used in analyzing the Statistical Process Control, Economic Order Quantity, Reorder Point and Safety Stock.
The results showed that total inventory costs by using the Economic Order Quantity is very little compared with the conventional method. EOQ savings cooperatives capable of amounting to USD method. 61856734562 for a period of three years starting from 2007 up to 2009.
Advice authors who submitted that the management of SAE Pujon Dairy Cooperative in Malang let mempertinbangkan to perform the method of Economic Order Quantity (EOQ) because of the total inventory cost is very small compared with the conventional model that has been used so far. Savings can be used to make milk production, so production in Pujon production volume will increase, so that the public welfare Pujon appointed. But keep in mind about the other factors in the supply of raw materials, among other tools, the price fluctuates, education (Skill), government policies and so forth. Even if there are other better alternatives than what is presented or written in this script, then it can be used as an input or additional to this paper continues to grow and does not stop here. For further research, might be able to use other methods to analyze the inventory of raw material in other cooperatives, such as the EPQ method, JIT, ABC, etc.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Julaihah, Umi | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Bahan Baku; Economical Order Quantity Economical Order Quantity; Raw Materials | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial | ||||||
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana | ||||||
Date Deposited: | 08 Feb 2023 14:28 | ||||||
Last Modified: | 08 Feb 2023 14:28 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/46334 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |