Persepsi siswa terhadap Ketrampilan Dasar Mengajar Guru Agama di MTsN Mustika Jaya Kota Bekasi

ABSTRAK

Ketrampilan dalam mengajar merupakan stimulus yang menghendaki adanya tanggapan dari siswa, tergantung bagaimana siswa akan menyikapinya. Apakah ia akan menyikapinya positif atau negatif tergantung dari persepsinya. Persepsi penting peranannya dalam kehidupan manusia guna terbentuknya pengertian tentang suatu obyek atau benda ataupun peristiwa. Persepsi adalah “pengamatan terhadap objek, peristiwa, atau hubungan- hubungan yang diperoleh dengan mengumpulkan informasi dan menafsirkan pesan.

Penelitian dilakukan pada MTsN Mustika Jaya Bekasi dengan alamat di JL. Mustikajaya Km 01 Kecamatan Mustikajaya Kota Bekasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas I, II, II pada MTsN Mustika Jaya Bekasi yaitu sebanyak 950 siswa. Jenis penelitian yang lakukan ini adalah penelitian survey, dimana peneliti melakukan observasi dalam pengumpulan data, peneliti hanya mencatat data seperti apa adanya, menganalisis dan menafsirkan data tersebut. Menurut Singarimbun (1995:3), penelitian survey adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan yang pokok. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif.

Kesimpulan dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa ketrampilan membuka dan menutup pelajaran sebagian besar responden menjawab baik. Jika dilihat tiap-tiap item ketrampilan membuka dan menutup pelajaran yang meliputi: menarik perhatian siswa sebagain besar menjawab baik yaitu sebesar 67,4%, guru selalu memotivasi siswa menjawab baik yaitu sebanyak 63,2%, guru mengemukakan bahan acuan yang harus dipelajari siswa sebagian besar menjawab baik yaitu sebesar 60%, guru mengkaitkan materi pelajaran dengan materi yang lalu sebagian besar responden menjawab baik yaitu sebesar 62,1%, dalam mengakhiri pelajaran guru memberi kesimpulan materi yang telah disajikan dan pada akhir pelajaran, guru memberikan penilaian secara lisan maupun tulis sebagaian besar menjawab baik yaitu sebanyak 67,4%.

Persepsi siswa tentang ketrampilan dasar pembelajaran guru pada indikator keterampilan menjelaskan tergolong baik. Jika dilihat tiap-tiap item keterampilan menjelaskan yang meliputi: penjelasan guru mudah dimengerti sebagian besar responden menjawab baik yaitu sebanyak 69,5%, selain menjelaskan guru juga mendemonstrasikan fasilitas yang digunakan yaitu sebesar 63,2% dan dalam menjelaskan guru memberikan kesempatan siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami atas penjelasan yang telah diberikan sebagian besar menyatakan baik yaitu sebanyak 67,4%. Mengenai persepsi siswa tentang keterampilan guru mengajar guru mengajar pada indikator ketrampilan bertanya tergolong baik. Jika dilihat tiap-tiap item ketrampilan bertanya yang meliputi: pertanyan-pertanyaan guru selama pelajaran berlangsung diungkapkan dengan kata-kata yang jelas / mudah dimengerti sebagian besar menyatakan baik yaitu sebanyak 69,5%, guru memberikan acuan berupa informasi yang berkaitan dengan dengan jawaban sebesar 69,5%, pertanyaan yang diajukan guru dimulai dengan hal-hal umum dulu kemudian diikuti oleh pertanyaan yang lebih khusus yaitu sebesar 73,7%, guru memberikan pertanyaan yang berbeda-beda kepada setiap siswa diperoleh hasil sebesar 67,4%, dalam bertanya guru juga melakukan pindah gilir apabila siswa kesulitan menjawab sebagian besar menyatakan 63,2%, guru memberikan waktu berpikir sejenak kepada siswa sebanyak 70,5%, untuk menjawab pertanyaan yang disampaikan dan pertanyaan yang diberikan guru berurutan dari yang mudah hingga pertanyaan yang sulit memiliki nilai sebesar 68,4%.

Hasil analisis persepsi siswa tentang keterampilan guru mengajar pada indikator memberi penguatan tergolong baik. Jika dilihat tiap-tiap item memberi penguatan yang meliputi: guru mengucapkan kata (bagus, setuju, sangat baik, sangat tepat, betul, dll) kepada siswa yang menjawab dengan benar dan guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mnejawab pertanyaan dengan benar masuk dalam kategori baik yaitu sebesar 67,4% sedangkan untuk indikator dalam memperkuat penjelasan materi yaitu sebesar 76,8%, guru menggunakan isyarat seperti tangan dan perubahan mimik masuk dalam kategori baik dengan prosentase sebesar 61,1%. Hasil tersebut dapat membuktikan bahwa para guru selalu berusaha agar para siswa memiliki keinginan untuk memahami atas materi pelajaran yang diberikan. Persepsi siswa tentang keterampilan guru mengajar pada indikator keterampilan membuat variasi tergolong baik. Jika dilihat tiap-tiap item memberi penguatan yang meliputi: guru menggunakan variasi nada sebagian besar menyatakan baik yaitu sebanyak 52,6%, volume suara sebesar 50,2%, dan kecepatan bicara selama mengajar dan untuk menarik perhatian siswa yaitu sebagian besar menyatakan baik yaitu sebesar 54,7%, guru mengucapkan kata- kata perhatian yaitu sebesar 85,3%, dengar baik-baik sebesar 80%, dan menunjuk / mengetok papan tulis masuk dalam kategori baik yaitu sebesar 69,5%. Sedangkan untuk indikator guru melayangkan pandangan / melakukan kontak pandang kepada seluruh siswa saat mengajar, Guru melakukan perubahan mimik dan gerak dalam mengajar, saat mengajar posisi guru bervariasi (berpindah-pindah), dalam mendemonstrasikan media pembelajaran, guru menggunakan berbagai macam variasi dan guru menyajikan materi perpelajaranan dengan berbagai media masuk dalam kategori baik yang sebagian besar menyatakan baik yaitu sebanyak 67,4%.

Persepsi siswa tentang ketrampilan dasar pembelajaran guru mengajar pada indikator keterampilan mengelola kelas tergolong baik. Jika dilihat tiap-tiap item memberi penguatan yang meliputi: guru segera memberi bantuan apabila siswa mengalami kesulitan sebagain besar responden menyatakan baik yaitu sebanyak 67,4%, siswa merasa diperhatikan oleh guru selama pelajaran berlangsung sebanyak 69,5% dan guru menegur yang berperilaku negatif memiliki nilai kurang dari 3 yang masuk dalam kategori baik yaitu sebanyak 65,3%. Persepsi siswa tentang ketrampilan dasar pembelajaran guru pada indikator keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil tergolong baik. Jika dilihat tiap-tiap item keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil yang meliputi: dalam membimbing diskusi kelompok guru selalu memusatkan perhatian siswa pada tujuan diskusi sebagain besar menyatakan baik yaitu sebanyak 78,9%, dalam membimbing diskusi kelompok guru selalu mempertegas permasalahan diskusi dan selama membimbing diskusi kelompok guru memberikan kesempatan berpartisipasi kepada setiap siswa masuk dalam kategori baik yaitu sebagian besar menyatakan baik yaitu sebanyak 80%.

Dengan demikian secara keseluruhan dapat diketahui bahwa persepsi siswa terhadap ketrampilan dasar mangajar guru pada MTsN Mustika Jaya Kota Bekasi masuk dalam kategori baik.