Optimalisasi fungsi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dalam upaya penanggulangan kasus Pemutusan Hubungan Kerja (PHK): Studi kasus pada KSPSI Kabupaten Lamongan

ABSTRAK

Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) di tengah-tengah masyarakat, khususnya di Kabupaten Lamongan mempunyai arti yang sangat penting mengingat fungsinya yang sangat relevan terhadap kebutuhan para pekerja/buruh, khususnya yang berkenaan dengan masalah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang oleh para pekerja/buruh dianggap sebagi hal yang paling ditakuti. Karena dengan hilangnya sebuah pekerjaan maka kebutuhan hidup pekerja/buruh dengan keluarganya akan berhenti, dan angka pengangguran akan meningkat. Maka sudah menjadi tugas dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Lamongan untuk membantu memecahkan permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan masalah perburuhan khususnya dalam menanggulangi kasus Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang terjadi di Kabupaten Lamongan.

Kehadiran Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Lamongan sebagai pelindung dari sebagian buruh/pekerja yang terbagi dalam berbagai sektor telah mengabdikan diri hampir 34 tahun lamanya. Kehadiran Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) lebih memperhatikan nasib pekerja/buruh setelah terjadinya pemutusan hubungan kerja, sehingga dapat meminimalisir angka pengangguran terampil.

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui sebab-sebab Permutusan Hubungan Kerja (PHK) 2) Untuk mengetahui optimalisasi fungsi dan usaha Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Lamongan dalam menangani kasus Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Dengan menganalisis kinerja dari pengurus Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Lamongan dalam menangani masalah pemutusan hubungan kerja (PHK) pada tahun 2005-2006, maka hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum fungsi dan keberadaan KSPSI di tengah masyarakat Kabupaten Lamongan dapat dirasakan manfaatnya. Dalam penelitian ini juga mengindikasikan bahwa keberadaan serikat pekerja/buruh sangat membantu pekerja/buruh dalam memperjuangkan hak-haknya.