Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan Mutu Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam Pasuruan

ABSTRAK

Seiring dengan perkembangan zaman yang terus berubah menuju ke arah kemajuan, dalam era persaingan yang semakin bebas seperti saat ini, lembaga pendidikan dituntut untuk dapat memberikan kualitas pendidikan yang bemutu karena lembaga pendidikan yang kurang bermutu lama kelamaan akan ditinggalkan oleh masyarakat dan tersingkir dengan sendirinya.

Seorang guru sehubugan dengan tugasnya dalam memantau atau mengembangkan pembelanjaran inilah, maka guru dapat disebut sebagai ujung tombak pembaharuan yang berhasil, menjadi pendukung nilai­nilai dalam masyarakat, menciptaan kondisi belajar yang baik serta menjamin keberhasilan dan meningkatkan kompetensinya, yakni kompetensi pedagogik, kompetensi professional, kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial. Peningkatan mutu pendidikan dalam proses belajar mengajar berkaitan dengan usaha peningkatan hasil belajar siswa yang dapat dicapai melalui proses belajar mengajar yang efektif.

Dalam prakteknya, penelitian ini dilakukan di SMP Islam Pasuruan dengan judul, upaya guru pendidikan agama Islam dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam. Sedangkan rumusan masalahnya yaitu bagaimana upaya guru pendidikan agama Islam dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam, apa saja yang menjadi kendala guru pendidikan agama Islam dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam di SMP Islam Pasuruan, dan bagaimana langkah yang harus dilakukan oleh guru pendidikan agama Islam dalam meningkatan mutu pendidikan agama Islam di SMP Islam Pasuruan.

Dalam metode penggumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, dengan informannya adalah kepada SMP Islam Pasuruan, wakil kepala urusan kurikulum dan guru PAI. Sedangkan untuk menganalisis data menggunakan teknis analisis deskriptif kualitatif, yaitu mendikripsikan dan mengintepretasikan data­data yang telah didapat sehingga akan mengambarkan realitas yang sebenarnya sesuai dengan fenomena yang ada.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru pendidikan agama Islam dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam cukup baik karena SMP Islam ini pada dasarnya nilai­nilai keagamaannya dapat dikatakan lebih unggul dalam berbagai kegiatan yang ada di sekolah.

Dalam pelaksanaan program kegiatan di sekolah SMP Islam ada beberapa kendala yang dihadapi guru PAI untuk meningkatkan mutu pendidikan agama Islam yaitu kurangnya pemahaman siswa tentang agama karena lulusan mayoritas dari SD, kurangnya kesadaran belajar agama sehingga siswa mudah terpengaruh dengan lingkungan luar yang negatif dan 40% siswa tidak bisa membaca dan menulis Al­Qur’an Dari sini dapat difahami bahwa langkah guru PAI untuk mengatasi kendala yang ada dalam lingkungan pendidikan SMP Islam dengan mencanangkan beberapa kegiatan baik yang diikuti oleh guru PAI ataupun siswa itu sendiri misalnya dengan kegiatan keagamaan, musyawarah dengan koordinator guru PAI, metode mengajar yang tidak menoton dan memberikan waktu tambahan bagi siswa yang kurang mampu dalam memahami pelajaran agama.

ABSTRACT

Along with the times changing the direction of progress, in an era of increasingly free competition like today, institutions are required to provide quality education quality because poor­quality educational institutions over time will be abandoned by society and were knocked out by itself.

A teacher in connection with its duties in monitoring or developing this learning, the teacher may be cited as the spearhead of a successful renewal, a supporter of the values in society, creating a good learning conditions and ensure the success and enhance their competence, ie, pedagogical competence, professional competence, personal competence and social competence. Improving the quality of education in teaching and learning related to efforts to improve student learning outcomes that can be achieved through effective teaching and learning process.

In practice, this research carried out in SMP Islam Pasuruan with subtitles, of Islamic religious education teachers' efforts in improving the quality of Islamic education. While the formulation of the problem is how the Islamic religion teacher efforts to improve the quality of education in Islam, what the constraints on the Islamic religion teacher in improving the quality of Islamic religious education in junior Islam Pasuruan, and what steps must be carried out by Islamic religious education teachers in improving Islamic religious education quality in junior Islam Pasuruan.

In the method of collecting data through observation, interview and documentation, with the informant is to SMP Islam Pasuruan, deputy head of curriculum and teacher of Islamic affairs. Meanwhile, to analyze technical data using qualitative descriptive analysis, which describe and interpret the data that has been obtained so that the truth will be a portrait of reality in accordance with the existing phenomena.

The results showed that the efforts of Islamic religious education teachers in improving the quality of Islamic religious education is good enough because the school of Islam is basically religious values can be said is superior in various activities in school.

In the implementation of program activities in the Islamic junior high school there are some problems faced by teachers PAI to improve the quality of Islamic religious education: the lack of understanding about religion because the majority of primary school graduates, a lack of awareness of religious learning so that students are easily influenced by negative external environment and 40% of students can not read and write the Qur'an.

From this it can be understood that steps PAI teachers to overcome obstacles that exist in the environment of Islamic junior high school education with some activities better proclaimed, followed by PAI teachers or students themselves for example with religious activities, consultation with teacher coordinator PAI, which is not monotonous teaching methods and provide additional time for students who are less capable in understanding the religious instruction.