Pengaruh Profit Sharing dan Suku Bunga terhadap kinerja Bank Syariah Indonesia

ABSTRAK

Dalam konteks posisinya ditengah-tengah masyarakat, lembaga keuangan Islam dengan keuangan konvensional adalah sama, dalam artian bahwa keduanya sama-sama sebuah perantara. Namun perbedaan antara perbankan konvensional dan perbankan syariah adalah adanya suku bunga di perbankan konvensional dan profit sharing (Sistem Bagi hasil) pada perbankan syariah. Bedirinya lembaga keuangan yang berlandaskan syariat Islam ini menjadi sebuah alternatif bagi masyarakat untuk tidak memungut bunga, yang mana bunga disini telah dinyatakan riba, dan riba hukumnya haram.

Penelitian ini memiliki rumusan masalah dan ruang lingkup yang akan membahas mengenai bagaimana sistem kinerja bank syariah, sehingga bertujuan untuk mengetahui kinerja bank syariah dalam menjalankan prinsipnya, dan mencari pengaruh antara profit sharing dan suku bunga terhadap kinerja bank syariah,

Jenis penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang bersifat ex post facto, dengan menggunakan metode Regresi berganda dan pegujian hipotesis, uji t dan uji F sebagai pisau analisisnya. Kemudian hasil analisisnya disajikan dalam bentuk deskriptif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : kinerja bank syariah yang menerapkan sistem bagi hasil dan berlandaskan pada syariat Islam, Dan sesuai dengan penelitian yang telah diperoleh bahwa : bagi hasil (profit sharing) di bank syariah dan suku bunga di bank konvensional keduanya mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja bank syariah. Namun hasil lain diperoleh pada kenyataan bahwa nasabah yang memilih bank syariah bukan hanya karena sistemnya yang Islami melainkan atas dasar mencari keuntungan.

Suku bunga di perbankan konvensional dan nisbah bagi hasil pada perbankan syariah. Bisa dikatakan, bagi hasil dalam perbankan syariah merupakan pengganti suku bunga dalam perbankan konvensional