Wijaya, Putra Cahya (2011) Pengaruh Peran Keadilan Organisasi terhadap kinerja karyawan: Studi pada PT. Taspen cabang Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
07510056.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Keadilan organisasi lebih merujuk pada bentuk evaluasi individu terhadap perlakuan organisasi terhadap karyawannya dalam hal upaya yang adil untuk mendapatkan hasil, proses untuk memperoleh hasil itu juga dilakukan secara adil atau tidak, serta bentuk-bentuk perlakuan interpersonal terhadap masing-masing karyawannya yang sangat berdampak pada kinerja karyawan. Karyawan harus mendapatkan keadilan dalam organisasi untuk dapat lebih termotivasi dalam peningkatan kinerja karyawan tersebut. Perusahaan dalam memberikan kompensasi kepada para pekerja terlebih dahulu melakukan penghitungan kinerja dengan membuat sistem penilaian kinerja yang adil. Sistem tersebut umumnya berisi kriteria penilaian setiap pegawai yang ada misalnya mulai dari jumlah pekerjaan yang bisa diselesaikan, kecepatan kerja, komunikasi dengan pekerja lain, perilaku, pengetahuan atas pekerjaan, dan lain sebagainya.
Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui pengaruh keadilan organisasi (keadilan distributif (X1), keadilan prosedural (X2), keadilan interaksional (X3) dalam meningkatkan kinerja karyawan PT Taspen cabang Malang.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut keadilan distributif (X1) diketahui thitung (3,668) dengan ttabel(1,684) dan signifikasi t diperoleh sebesar (0,001) dengan taraf kepercyaan 95% (alpha 5%). adapun variable ini memberikan sumbangan efektif yang diberikan sebesar 26,6256 % sedangkan sumbangan relatifnya sebesar 56,0555469. Hal tersebut membuktikan bahwa thitung (3,668) > dari ttabel(1,684) sedangkan signifikansi t (0,001) < dari alpha pada taraf kepercayaan 95% (alpha 5%). Kemudian keadilan prosedural (X2) diketahui dari hasil analisis regresi linier berganda diketahui thitung (2,123) dengan ttabel (1,684) dan signifikasi t diperoleh sebesar (0,041) dengan taraf kepercyaan 95% (alpha 5%). adapun variable ini memberikan sumbangan efektif yang diberikan sebesar 10,8241% sedangkan sumbangan relatifnya sebesar 22,7882506. Hal tersebut membuktikan bahwa thitung (2,123) > dari ttabel (1,684) sedangkan signifikansi t (0,041) < dari alpha pada taraf kepercayaan 95% (alpha 5%). sedangkan keadilan interaksional (X3) diketahui dari hasil analisis regresi linier berganda diketahui thitung (2,031) dengan ttabel (1,684) dan signifikasi t diperoleh sebesar (0,049) dengan taraf kepercyaan 95% (alpha 5%). adapun variable ini memberikan sumbangan efektif yang diberikan sebesar 10,0489% sedangkan sumbangan relatifnya sebesar 21,1562025. Hal tersebut membuktikan bahwa thitung (2,031) > dari ttabel (1,684) sedangkan signifikansi t (0,049) < dari alpha pada taraf kepercayaan 95% (alpha 5%).
ABSTRACT
Organizational justice refers to the individual evaluation forms to the organization's treatment of its employees in terms of effort just to get a result, the process for obtaining the results was also conducted fairly or not, and other forms of interpersonal treatment to the employees which greatly impact on the performance of the employees. Employees must get justice in the organization to be more motivated in improving their performance. Companies in providing compensation to the workers are by making prior calculating about the performance by making a fair performance appraisal system. Such systems generally contain the assessment criteria of each employee that is for example ranging from the amount of work that could be completed, the speed of work, communication with other workers, behavior, knowledge of the work, and so forth.
The purpose of this study to determine the influence of organizational justice (distributive justice (X1), procedural justice (X2), interactional justice (X3) in improving employee performance of Taspen Malang branch.
The results of this study are as follows distributive justice (X1) is known tcount (3.668) with ttable (1.684) and significance of t obtained by (0.001) with level of believe 95% (alpha 5%). These variables contribute effectively given by 26.6256% whereas the relative contribution of 56.0555469. It proves that tcount (3.668)> from ttable (1.684) while the significance of t (0.001) <of alpha at the 95% confidence level (alpha 5%). Then procedural justice (X2) is known from the results of multiple linear regression analysis known that tcount (2.123) with ttable (1.684) and significance of t obtained by (0.041) with level of believe 95% (alpha 5%). These variables contribute effectively given by 10.8241% whereas the relative contribution of 22.7882506. It proves that tcount(2.123)> from ttable (1.684) while the significance of t (0.041) <of alpha at the 95% confidence level (alpha 5%). whereas interactional justice (X3) is known from the results of multiple linear regression analysis known that tcount (2.031) with ttable (1.684) and the significance of t obtained by (0.049) with level of believe 95% (alpha 5%). These variables contribute effectively given by 10.0489% whereas the relative contribution of 21.1562025. It proves that tcount (2.031)> from ttable (1.684) while the significance of t (0.049) <of alpha at the 95% confidence level (alpha 5%).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Siswanto, Siswanto | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Keadilan Organisasi; Kinerja; Organizational Justice; Performance | ||||||
Departement: | Fakultas Ekonomi > Jurusan Manajemen | ||||||
Depositing User: | Meirisa Anggraeni | ||||||
Date Deposited: | 27 Jan 2023 09:59 | ||||||
Last Modified: | 27 Jan 2023 09:59 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/45536 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |