Peran Ibu Rumah Tangga dalam pengembangan usaha kecil: Studi kasus Pedagang Kelontong di Pasar Pesantren Kota Kediri

ABSTRAK

Usaha kecil dalam pembangunan ekonomi di Indonesia selalu digambarkan sebagai sektor yg mempunyai peranan penting, tetapi pada kenyataannya pemerintah lebih berpihak pada pengusaha besar, usaha besar yang ketika itu dibangga-banggakan justru sebagian besar bangkrut dan gulung tikar sebaliknya usaha kecil yang selama ini dipandang sebelah mata mampu bertahan bahkan berkembang. Kondisi krisis ekonomi yang tak kunjung membaik, menimbulkan PHK dan pengangguran, karena krisis ekonomi, suami sebagai kepala RT menjadi pengangguran tak kentara. Kebutuhan ekonomi memaksa para istri mulai berperan di berbagai bidang usaha. Kemampuan wanita yang secara kuantitatif melebihi separuh penduduk Indonesia berpotensi untuk melakukan kegiatan yang produktif untuk membantu ekonomi keluarga secara khusus dan ekonomi nasional secara umum, misalnya dengan membuka usaha dagang kelontong. Berangkat dari latar belakang itulah penulis kemudian ingin membahasnya dalam skripsi dan mengambil judul Peran Ibu Rumah Tangga dalam Pengembangan Usaha Kecil (Pedagang Kelontong di Pasar Pesantren Kota Kediri).

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui peran ibu rumah tangga sebagai pedagang kelontong di Pasar Pesantren Kota Kediri dalam pengembangan usaha kecil dan faktor penghambatnya.

Penelitian yang penulis lakukan adalah termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Dalam perjalanan mengumpulkan data, penulis menggunakan metode observasi, interview, dan dokumentasi. Sumber data penelitian adalah ibu-ibu rumah tangga pedagang kelontong di Pasar Pesantren Kota Kediri. Sedangkan untuk analisisnya, penulis menggunakan analisis deskriptif kualitatif, yaitu berupa data-data yang tertulis atau lisan dari orang dan perilaku yang diamati sehingga dalam hal ini penulis berupaya mengadakan penelitian yang bersifat menggambarkan secara menyeluruh tentang keadaan yang sebenarnya. Teknik pengumpulan data menggunakan model analisis model interaktif.

Hasil dari penelitian ini adalah: 1. Peran ibu rumah tangga sebagai pedagang kelontong dalam pengembangan usaha kecil dapat dilihat dari kemampuan mereka dalam mengembangkan usahanya, yaitu: a) Di tengah krisis mereka berperan sebagai tenaga kerja di bidang pencari nafkah yang mendatangkan hasil secara langsung, dengan mendirikan, mengelola, dan mengembangkan usaha dagang kelontong (dilakukan dengan cara menawarkan dan melayani pembeli dengan ramah, menjual dengan harga murah, menstabilkan harga, melengkapi koleksi barang), dalam usahanya mereka berperan sebagai pelaku usaha (pemilik) dan tenaga kerja; b) Membantu ekonomi keluarga secara khusus dan ekonomi nasional secara umum.

Untuk mengoptimalkan peran ibu rumah tangga dalam pengembangan usaha kecil, berdasarkan hasil analisa penulis ada saran yang perlu menjadi pertimbangan, yaitu: Hendaknya dapat menyisihkan sebagian dari laba yang diperoleh untuk menambah modal dagang, karena modal sangat berpengaruh terhadap pengembangan usaha atau mungkin dapat mengajukan pinjaman kepada Bank-bank perkreditan masyarakat.