Prasetyo, Hanip Margo (2011) Analisis Manajemen Risiko pembiayaan tanpa Agunan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM): Studi pada Pusat Kajian Zakat dan Wakaf “eL-Zawa” Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
07510010.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Seiring dengan peningkatan peran dan kegiatan usaha mikro, kecil, dan menengah, UMKM memegang peranan penting yaitu sebagai penopang dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Untuk menjamin optimisme perkembangan UMKM di masa depan, memerlukan penguatan peran dan strategi pembiayaan, khususnya dari lembaga keuangan untuk mendukungnya. Pusat Kajian Zakat dan Wakaf eL-Zawa UIN Maliki Malang merupakan salah satu lembaga yang memiliki program pembiayaan UMKM. Dalam prakteknya, eL-Zawa tidak menerapkan prinsip 5C secara penuh dalam analisis kredit untuk pembiayaan UMKM yaitu prinsip Collateral (jaminan/ agunan). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aplikasi manajemen risiko yang diterapkan eL-Zawa dalam rangka upaya untuk mengendalikan dan mengelola risiko-risiko yang berkaitan dengan pembiayaan tanpa agunan untuk UMKM.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam hal ini peneliti mendeskripsikan penerapan manajemen risiko pembiayaan UMKM tanpa agunan di eL-Zawa. Oleh karena itu, peneliti melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian menganalisisnya dengan reduksi data, penyajian data dan pembuatan kesimpulan.
Dari hasil analisis tersebut diperoleh gambaran bahwa eL-Zawa UIN Maliki Malang tidak menerapkan prinsip 5C secara penuh dalam analisis kredit untuk pembiayaan UMKM yaitu prinsip Collateral (jaminan/ agunan). Alasannya adalah adanya ikatan emosional dengan pemilik UMKM yang mengajukan pembiayaan, prinsip sosial untuk kemaslahatan umat sehingga dengan tidak diterapkannya jaminan/ agunan tujuannya adalah untuk meringankan beban pelaku UMKM, adanya seleksi yang ketat, dan adanya pembinaan dan pengawasan setiap UMKM di lapangan. Risiko yang dialami eL-Zawa dalam praktek pembiayaan tanpa agunan adalah pembiayaan bermasalah (kredit macet). EL-Zawa juga belum menerapkan manajemen risiko sebagai alat atau metode pengendalian internal organisasi dalam mengatasi program pembiayaan UMKM. Alasannya adalah eL-Zawa memiliki kebijakan tersendiri dan cara sendiri yang khas yang membedakannya dengan organisasi profit oriented dalam melaksanakan, mengatur, mengendalikan, mengelola dan mengawasi program pembiayaan UMKM. Dan sejauh ini, ketua eL- Zawa menyatakan bahwa belum perlu diadakannya manajemen risiko, karena pada intinya kebijakan internal lembaga eL-Zawa ini hasilnya akan sama dengan aplikasi manajemen risiko.
ABSTRACT
Along with the increasing role and activities of micro, small and medium enterprises, SMEs play an important role as a pillar of the national economic growth. To ensure the development of MSMEs optimism in the future, it requires strengthening of the role and financing strategy, particularly from financial institutions to support it. The study Centre for Zakat and Waqf eL-Zawa of UIN Maliki Malang is one institution that has a MSME financing program. In the practice, eL-Zawa does not fully apply the principle of 5C in the analysis of the credit for the financing of SMEs that is the principle of collateral (guarantee / collateral). This study aims to describe the application of risk management applied by eL-Zawa in an effort to control and to manage the risks associated with unsecured financing for SMEs.
This study is a qualitative study with a descriptive approach. In this case the researcher describes the application of risk management in SME financing without collateral at eL-Zawa. Therefore, the researcher conducted observations, interviews, and documentation, then analyzed the data reduction, presented the data and made conclusions.
From the results of the analysis, it is indicated that el-Zawa of UIN Maliki Malang does not fully apply the principle of 5C in credit analysis for the financing of SMEs that is the principle of collateral (guarantee / collateral). The reason is that there is an emotional bond with the owner who filed the financing of SMEs, social principles for the benefit of the people so that without applying security / collateral the purpose is to ease the burden on SMEs subjects, a rigorous selection, and the guidance and supervision of all SMEs in the field. The risks experienced by eL-zawa in the practice of financing without collateral is financing problems (bad credit). EL- Zawa is not also implement yet the risk management as a means or method in addressing the internal organization's in overcoming the program of MSMEs financing. The reason is eL-Zawa has its own policy and its own distinctive way that distinguishes it from profit-oriented organizations in implementing, managing, controlling, managing and overseeing the program of SMEs financing. And so far, the chairman of the eL-Zawa states that it does not need the holding of risk management, because in the essence the internal policy of the institution of eL-Zawa will result the similar application of risk management.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Sucipto, Agus | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Manajemen Risiko; Pembiayaan; Agunan; Risk Management; Financing; Collateral | ||||||
Departement: | Fakultas Ekonomi > Jurusan Manajemen | ||||||
Depositing User: | Meirisa Anggraeni | ||||||
Date Deposited: | 25 Jan 2023 14:43 | ||||||
Last Modified: | 25 Jan 2023 14:43 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/45272 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |