Hasanah, Faizatun (2011) Analisis Efisiensi penggunaan modal kerja PT. Indhoperin Jaya Probolinggo Tahun 2005–2010. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
07510005.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Dalam menjalankan kegiatan operasional sehari-hari, setiap perusahaan selalu membutuhkan modal kerja. Modal kerja merupakan salah satu faktor produksi yang paling penting dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan, karena dengan modal kerja segala kebutuhan untuk proses produksi dapat terpenuhi. Penggunaan modal kerja oleh suatu perusahaan dalam kegiatan operasional sehari-hari adalah untuk membelanjai operasinya dalam upaya meningkatkan hasil produksi dengan tujuan untuk memperoleh laba yang optimal. Maka dari itu setiap perusahaan memerlukan adanya modal kerja yang cukup. Dengan analisis efisiensi penggunaan modal yang dimiliki perusahaan.
Penelitian ini merupakan penelitian kualtitatif dengan data kuantitatif yang bertujuan untuk medeskrpsikan tingkat efisiensi pengggunaan modal kerja PT. Indhoperin Jaya Probolinggo sudah efisien atau tidak efisien. Dan dalam pengumpulan datanya dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi. Pada analisis data adalah dokumen-dokumen yang dimiliki oleh PT. Indopherin Jaya berupa sisa hasil usaha, neraca, laporan perubahan modal dan dokumen lain yang relevan atau laporan keuangan.
Dari analisis tersebut mendapatkan hasil bahwa PT. Indopherin Jaya Probolinggo selama periode 2005–2010 menunjukkan bahwa penggunaan modal kerja perusahaan tidak efisien yang berasal dari proses produksi dan modal kerja. Kalebihan modal kerja bisa diinvestasikan dalam bentuk aktiva tetap. Modal kerja yang didapatkan dari aktiva lancar, hutang lancar dan biaya operasional. Perputaran persediaan yang cepat maka proses produksinya juga cepat sehingga dibutuhkan modal kerja yang banyak dan apabila proses produksinya lambat maka perputaran persediaanya juga lambat sehingga berdampak pula terhadap kebutuhan modal kerja yang menjadi sedikit. PT. Indhoperin jaya melakukan produksi selama 24 jam dalam seminggunya hal ini berarti proses produksi yang dilakukan cepat jadi modal kerja yang dibutuhkan juga cepat. Dengan semakin besarnya hari penagihan piutang maka semakin besar kemungkinan besar resiko tak tertagihnya piutang tersebut. Penagihan Piutang PT. Indhoperin jaya pada tahun2005 – 2010 hanya sekitar satu bulanan saja.
ABSTRACT
In carrying out daily operational activities, every company is always requiring work capital needs. Work capital is one of the most important factors in running the company, as with any work capital needs for the production process can be fulfilled. The use of work capital by a firm in the daily operational activities is for operational expenditure in an effort to increase production in order to obtain the optimal profit. Therefore, every company requires the existence of sufficient work capital, by an analysis of the efficient use of capital owned by companies.
This study is a qualitative research with quantitative data that aims at describing the level of efficient use of work capital of PT. Indhoperin Jaya Probolinggo that is efficient or inefficient and in the collection of data using the techniques of documentation. In the analysis of data, documents owned by PT. Indopherin Jaya is in the form of net income, balance sheet, statement of changes in capital and other relevant documents or financial statements.
From the analysis to get the result that PT. Indopherin Jaya Probolinggo during, the period of 2005 - 2010 indicate that the use of working capital from inefficient production processes and work capital. Excessive work capital can be invested in fixed assets. Work capital is obtained from current assets, current debts and operating costs. If inventory turnover is faster, then the production process is also fast, so that needed requiring work capital much and if the production process is slow, then too slow, so that its inventory turnover is to impact on work capital needs that to be a little. PT. Indhoperin Jaya does production for 24 hours during the week that means faster production process, so that needed requiring work capital is also fast. With a growing collection of accounts receivable days, the greater the likely risk of collectibility of the accounts. Do not do so. Billing Accounts Receivable PT. Indhoperin jaya the period of 2005 – 2010 is only about a month.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Usri, Abdul Kadir | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Efisiensi Penggunaan Modal Kerja; Efficinecy in Using Work Capital | ||||||
Departement: | Fakultas Ekonomi > Jurusan Manajemen | ||||||
Depositing User: | Meirisa Anggraeni | ||||||
Date Deposited: | 25 Jan 2023 14:41 | ||||||
Last Modified: | 25 Jan 2023 14:41 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/45251 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |