Hayyi, Abd. (2009) Psikologi perkembangan anak Perspektif Ibnu Qayyim Al-Jauziyah: Kajian kitab Tuhfat Al-Maudūd Bi Ahkām Al-Maulūd. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
04110117.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Kesulitan-kesulitan menjalankan tugas mendidik itu amat terasa, terutama ketika dihadapkan realitas bahwa pengaruh lingkungan sudah sedemikian kuat, bahkan melampaui kekuatan faktor-faktor pendidikan lainnya. Kenakalan remaja menjadi modus berita dan topik wacana di masyarakat termasuk di media cetak maupun elektronik. Wacana disuguhkan oleh berbagai pemberitaan adalah kenakalan remaja, hubungan bebas dengan lawan jenis, perkelahian, penggunaan obat terlarang dan bahkan tindak kekerasan yang tidak selayaknya dilakukan.
Melihat persoalan-persoalan di atas, bisa dipastikan para orang tua menjadi resah, idealisme untuk menjadi orang tua yang berhasil yaitu memiliki anak sukses, taat pada orang tua dan berbakti pada bangsa dan agama menjadi obsesi yang sangat sulit diwujudkan.
Tetapi tidaklah kemudian orang tua menjadi pesimis untuk melakukan upaya-upaya prefentif terhadap problematika yang terjadi itu, justru pada saat-saat seperti itulah orang tua sebagai tenaga edukatif dalam lingkungan keluarga harus merealisasikan perannya sebagai pendidik secara utuh terhadap anaknya.. Memahami psikologi perkembangan anak sangat membantu bagi pelaku pendidikan yakni orang tua maupun guru untuk mengawal dan mendidik anak sampai pada fase-fase perkembangan selanjutnya sesuai dengan potensi-potensi yang harus dicapainya.
Salah satu hak dasar anak adalah hak untuk tumbuh dan berkembang. Artinya anak memperoleh kesempatan seluas-luasnya untuk tumbuh secara fisik dan berkembang secara psikologis. Ini semua akan terjadi bila lingkungan sangat kondusif sehingga memungkinkan perkembangan jiwa mereka dapat terlaksana dengan optimal.
Orang tua memiliki peranan yang amat penting dalam upaya mendukung perkembangan anak, khususnya saat mereka berada pada tahapan usia dini. Namun permasalahan seringkali muncul, manakala orang tua sering kurang memahami teori perkembangan anak. Tidak adanya pendidikan khusus untuk mempersiapkan seseorang menjadi orang tua juga semakin mempersulit tugas orang tua dalam menangani berbagai permasalahan perkembangan anak. Berangkat dari latar belakang itulah penulis kemudian ingin membahasnya dalam skripsi dengan judul “Psikologi Perkembangan Anak Perspektif Ibnu Qayyim Al- Jauziyah: kajian kitab Tuhfat al-Maudūd bi Ahkām al-Maulūd.”
Berpijak dari latar belakang di atas, maka permasalahan yang ingin dijawab dalam penelitian ini adalah bagaimana Psikologi Perkembangan Anak Perspektif Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitab Tuhfat al-Maudūd bi Ahkām al- Maulūd, faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perkembangan anak perspektif Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitab Tuhfat al-Maudūd bi Ahkām al- Maulūd.
Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui Psikologi Perkembangan Anak Perspektif Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitab Tuhfat al-Maudūd bi Ahkām al-Maulūd, untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perkembangan anak perspektif Imam al-Ghazali dalam kitab Tuhfat al-Maudūd bi Ahkām al-Maulūd.
Penelitian yang penulis lakukan ini adalah termasuk dalam penelitian library research dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif analisis kritis. Dan agar hasil penelitian berjalan dengan baik, maka dalam pengumpulan datanya, penulis menggunakan metode dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisisnya, penulis menggunakan teknik analisis isi (content analysis).
Dari hasil penelitian yang penulis lakukan, dapat disampaikan di sini
bahwasanya psikologi perkembangan anak perspektif Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitab Tuhfat al-Maudūd bi Ahkām al-Maulūd adalah merupakan konsep yang penuh dengan nuansa teosentris. Hal ini dibuktikan dengan pandangannya bahwa Allah telah menunjukkan diri-Nya dengan sangat jelas, lewat petunjuk- petunjuk yang bisa disaksikan oleh setiap hamba-Nya. Di antara petunjuk- petunjuk itu adalah keadaan hamba itu sendiri, bagaimana sampai ia ada, bagaimana rumitnya penciptaannya, keajaiban pada makhluk-makhluk lain yang diciptakan-Nya, bukti-bukti tentang kekuasaan-Nya dan bukti-bukti tentang hikmah-Nya. Allah juga telah mengajak umat manusia untuk melihat bagaimana ia pertama kali diciptakan dan bagaimana disempurnakan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan anak perspektif Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitab Tuhfat al-Maudūd bi Ahkām al-Maulūd adalah faktor hereditas, lingkungan, dan yang memiliki peranan paling penting adalah faktor kehendak Allah.
Bertolak dari kesimpulan yang telah diuraikan di atas, perlu kiranya penulis memberikan sumbangan pemikiran berupa saran-saran antara lain, terdapat kebutuhan yang mendesak untuk mengembangkan psikologi perkembangan dalam perspektif Islami yang paradigma, prinsip, metodologi dan kerangka konseptual atau teoritik harus bertolak dari cara pandang dunia Islam. Dan yang tak kalah pentingnya adalah perlunya memahami psikologi perkembangan anak perspektif Islami guna membantu pelaku pendidikan; orang tua maupun guru untuk mengawal dan mendidik anak sampai pada fase-fase perkembangan tertentu sesuai dengan potensi-potensi yang harus dicapainya dan memiliki kesesuaian dengan ajaran agama Islam.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Supriyatno, Triyo | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Psikologi; Perkembangan Anak; Ibnu Qayyim Al-Jauziyah | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana | ||||||
Date Deposited: | 25 Jan 2023 14:13 | ||||||
Last Modified: | 25 Jan 2023 14:13 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/45240 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |