Hubungan penerimaan Peer Group dengan rasa Percaya Diri remaja pada siswa kelas VIII di SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo

ABSTRAK

Salah satu tugas perkembangan masa remaja yang tersulit adalah yang berhubungan dengan penyesuaian sosial, salah satunya adalah mereka harus memiliki rasa percaya diri. Ada faktor yang mempengaruhi pembentukan rasa percaya diri remaja, diantaranya rasa takut dan minder. Hal itu juga tampak pada siswa SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo dapat melihat dirinya sebagai orang yang diterima dan disukai karena individu memiliki tingkah laku menyenangkan dalam kelompok yang membawa individu senang melakukan aktifitas bersama dengan teman sebayanya demikian sebaliknya. Peranan interaksi sosial untuk melakukan penyesuaian diri agar diterima oleh teman sebaya memainkan peranan utama dalam perjalanan hidup remaja. Penerimaan remaja dalam kelompok peer group merupakan kebutuhan yang sangat penting dalam tahap perkembangannya. Sedangkan rasa percaya diri adalah sikap percaya dan yakin akan kemampuan yang dimiliki, yang dapat membantu seseorang untuk memandang dirinya dengan positif dan realitas sehingga mampu bersosialisasi secara baik dengan orang lain. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penerimaan peer group, tingkat rasa percaya diri dan untuk mengetahui bagaimana hubungan penerimaan peer group serta pengaruhnya terhadap rasa percaya diri

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang dilakukan di SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo, dengan pengambilan populasi sampel sebanyak 50 responden. Teknik pengumpulan data yaitu dengan metode angket dan dokumentasi digunakan sebagai data pelengkap. Untuk pengujian instrumen menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan product moment dengan bantuan perangkat lunak program SPSS 15,0 for windows

Dari hasil analisis yang dilakukan diketahui bahwa tingkat penerimaan peer group dan tingkat rasa percaya diri remaja pada siswa kelas VIII di SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo adalah pada tingkatan yang sedang dan antara penerimaan peer group dengan rasa percaya diri mempunyai korelasi positif atau signifikan (rxy) 0,607

ABSTRACT

social adjustment; one of them is self-confidence. There are some factors that influence teenagers’ self-confidence forming, such as feeling afraid and inferior. Those things can be see in the students of SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo when see them selves as giving accepted and liked because they have good behavior. It is became they like to do cetivities together with their friends of the some age and by others. Social interaction to make an adjustment in order to be accepted by others has main role in teenagers’s life development. Those acceptance in their peer group is the most important needs in this life development stages. Self-confidence is be believing and feeling to their own abilities’ when can help people see them selves positive and realistic so that, they are able to interact with others in good ways. Based of the reason above, this study is aimed at knowing the level of peer group’s acceptance, self-confidence and the relationship between peer group acceptance and self-confidence.

This study is a quantitative research that is conducted in SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo. The sample includes 50 respondents. The main data are taken using questionnaire and the second data are taken using documents. The test instruments is used are validity and reliability tests. The data are analyzed using product moment SPSS 15,0 for windows.

The result shows that the level of peer group acceptance and self-confidence in teenagers student class VIII of SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo is in the mid level, and there is positive correlation between peer group acceptance and self-confidence (rxy) 0,607