Mulyani, Sri (2009) Implementasi Manajemen Risiko Pembiayaan dalam upaya menjaga Likuiditas Bank Syariah: Studi pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
05610015.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK
Perkembangan industri perbankan yang semakin cepat memberikan implikasi meningkatnya kompleksitas usaha bank. Seiring dengan peningkatan kompleksitas usaha tersebut maka risiko yang dihadapi oleh perbankan juga semakin kompleks. Sebagai lembaga intermediasi, maka bank syariah harus mampu menggerakkan sektor riil melalui aktivitas pembiayaan. Dalam melakukan pembiayaan, bank syariah akan menghadapi risiko. Mengingat sebagian besar bank masih mengandalkan sumber pendapatan utamanya dari bisnis pembiayaan maka risiko pembiayaan perlu dikelola secara tepat agar likuiditasnya dapat terjaga. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi manajemen risiko pembiayaan dalam upaya menjaga likuiditas Bank Syariah di PT Bank Syariah Mandiri Cabang Malang.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam hal ini peneliti mendeskripsikan penerapan manajemen risiko pembiayaan di PT BSM Cabang Malang sebagai upaya menjaga likuiditasnya. Oleh karena itu peneliti melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi kemudian menganalisisnya melalui reduksi data, penyajian data, dan pembuatan kesimpulan.
Dari hasil analisis tersebut diperoleh gambaran bahwa pengelolaan risiko pembiayaan di PT BSM Cabang Malang berjalan secara efektif sesuai dengan arahan, pedoman dan kebijakan dari BSM Pusat. Kebijakan tersebut dikemas dalam Enterprise Risk Management (ERM) yang berisi program kerja antara lain pemutakhiran manual kebijakan dan pedoman operasional, optimalisasi organisasi manajemen risiko, SIMRIS (Syariah Mandiri Risk Information System), penetapan limit risiko dan pengembangan perangkat analisis pembiayaan. Analisis pembiayaan yang digunakan adalah dengan metode 5C dan 7A. Dengan pola pengelolaan risiko tersebut PT BSM mampu menjaga likuiditasnya dalam batas yang aman. Hal ini terlihat meskipun ditengah pertumbuhan pembiayaan yang tinggi dengan tingkat FDR tahun 2006 dan 2007 masing-masing sebesar 90,21% dan 92,96% namun NPF dapat ditekan di bawah 5% yaitu NPF PT BSM Cabang tahun 2008 sebesar 0,04% dan secara konsolidasi NPF PT BSM pada tahun 2006 dan 2007 masing-masing sebesar 4,64% dan 3,39%.
ABSTRACT
The development of banking industry increases quite often and impacts to the complexity of bank businesses. Together with this phenomenon, the risk of banking is being more complex. As intermediation institution, it must be able to keep it move on the real sector through funding activity. Besides, it will also face a funding risk. Due to the majority of banks trade on their main source income from funding business, the funding risk needs to be managed correctly and safely. The aim of this research is to describe the implementation of funding risk management to keep Syari’ah Bank liquidity in PT. Syari’ah Mandiri Bank, Malang Branch.
This research is included into descriptive qualitative research. The researcher describes the application of funding risk management in PT. BSM Malang branch to keep its liquidity. Therefore, the researcher observes, interviews, and collect documentation then analyzes it through data shorting and providing conclusion.
The result of analysis shows that management of risk funding in PT. BSM Malang branch is working effectively in accordance with the direction and policy from BSM centre. Further, the policy is covered through Enterprise Risk Management (ERM) which contains of modish manual policy and operational orientation, optimizing of risk management organization, SIMRIS (Syari’ah Mandiri Risk Information System), and implementation of risk limit and development of funding analysis devices. To analyze the data, the researcher uses method of 5C and 7A. Through its process, PT BSM can keep and carry on liquidity safely. It can be viewed from the level of FDR of the year 2006 and 2007 although it was in the middle of the highest development costing. Each of year is for about 90,21% and 92,96%. However, NPF become fewer than 5%. It is branch of NPF PT BSM of the year 2008 is 0,04% and through consolidation NPF PT BSM of the year 2006 and 2007 able provide 4,64% and 3,39%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Alamsyah, Ahmad Fahrudin | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Bank Syariah; Manajemen Risiko Pembiayaan; Likuiditas; Syari’ah Bank; Funding Risk Management; Liquidity | ||||||
Subjects: | 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150203 Financial Institutions (incl. Banking) 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150205 Investment and Risk Management |
||||||
Departement: | Fakultas Ekonomi > Jurusan Manajemen | ||||||
Depositing User: | Adi Sucipto | ||||||
Date Deposited: | 13 Jan 2023 14:17 | ||||||
Last Modified: | 13 Jan 2023 14:17 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/44419 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |