Shofa, Rofida (2007) Hubungan antara hukuman Ustadzah dengan rasa percaya diri pada Santri remaja: Studi kasus di Pondok Pesantren Modern Putri Al-Kautsar Sumbersari Srono Banyuwangi. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
03410088.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (851kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Salah satu tugas perkembangan masa remaja yang tersulit adalah yang berhubungan dengan penyesuaian sosial. Salah satunya adalah mereka harus memiliki rasa percaya diri. Ada faktor yang mempengaruhi pembentukan rasa percaya diri remaja, di antaranya pola pendidikan Ustadzah sebagai orang tua santri Untuk mendukung agar santri remaja memiliki rasa percaya diri maka ustadzah hendaknya menerapkan pendidikan yang dapat membantu remaja meningkatkan rasa percaya diri seperti membuat peraturan yang sesuai dengan usia perkembangan anak dan kemampuan anak. Hukuman adalah salah satu penegakan disiplin yang dapat diterapkan di dalam menjalankan peraturan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara hukuman ustadzah dengan rasa percaya diri pada santri remaja di pondok pesantren modern putri Al-Kautsar.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian ini adalah korelasi. Populasi penelitian sebanyak
200 santri. Sedang sampel dari penelitian ini adalah 25% dari jumlah populasi yang ada yaitu 50 sampel. Tehnik pengambilan sampel dari penelitian ini adalah random sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan berupa angket, wawancara dan dokumentasi sebagai data pendukung.
Hasil penelitian ini di dapatkan bahwa tingkat hukuman ustadzah di pondok pesantren modern putri Al-Kautsar berada pada kategori sedang atau cukup. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa 60% hukuman ustadzah di pondok pesantren modern putri Al-Kautsar berada pada kategori sedang atau cukup, 22% berada pada kategori tinggi, 18% berada pada kategori rendah. Adapun tingkat rasa percaya diri pada santri remaja berada pada kategori sedang atau cukup. Adapun dari aspek rasa percaya diri pada santri remaja menunjukkan bahwa 66% santri pondok pesantren modern putri Al-Kautsar berada pada kategori sedang atau cukup. 16% untuk kategori tinggi, dan 18% untuk kategori rendah. Sesuai dengan hipotesis yang diajukan bahwa tidak ada hubungan antara hukuman ustadzah dengan rasa percaya diri pada santri remaja.
ABSTRACT
One of the objectives of teenager development which is very difficult which is deal with social adjustment. One of them are they have to have self confidence. There are some factors which influences in forming teenager’s self confidents such as pattern of education of advisor as an old of santri. To motivate santri which have self confidence therefore the advisor shall apply education which can assist teenager for improving self confidence like making regulation matching with age of growth of child and child ability. Punishment is one of straightening discipline which can be applied in running regulation.
The objective of this research is to know the relation between advisor’s punishments with self confidence on santri at Pondok pesantren modern putri Al- Kautsar.
The approach of this research is qualitative approach and this research uses correlation. The population from this research as much 200 santri. While the sample of this research is 25 % from amount of population there are 50 samples. The method in taking sample from this research is random sampling. The data collection uses in this research in the form of observation, questionnaire, interview and documentation as support the data.
The result of this research is that the role of advisor’ punishments at Pondok pesantren modern putri Al-Kautsar at medium or enough category. The result above, from advisor’s punishment indicate that 60 % advisor’s punishment of pondok modem putri Al-Kautsar can be category at medium or enough, 22 % at high category,18 % at low category. While the self confidence aspects on santri at medium or enough categories. While the santri’s self confidence show that 66% santri at pondok pesantren modern putri Al-Kautsar at medium or enough category. 16% for the high category and 18% for the low category. According to hypothesis there is no the correlation between advisor’s punishment with self confidence on santri.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Mahmudah, Siti | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | hukuman ustadzah; rasa percaya diri; advisor's punishments; self confidence | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi > Jurusan Psikologi | ||||||
Depositing User: | Moch. Nanda Indra Lexmana | ||||||
Date Deposited: | 09 Jan 2023 14:47 | ||||||
Last Modified: | 09 Jan 2023 14:47 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/43824 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |