Perbedaan tingkat Hardiness pada remaja yang berasal dari keluarga utuh dan keluarga tidak utuh di SMPN 4 Madiun

ABSTRAK

Banyaknya persoalan yang dihadapi individu, terkadang berujung pada stres. sering kali terjadi pada banyak individu – individu dalam lingkungan yang berbeda. Salah satu lingkungan yang berpotensi timbulnya banyak stres yaitu pada anak yang tinggal dengan keluarga broken home. Hal tersebut dikarenakan banyaknya perubahan yang terjadi bagi individu tersebut mulai dari perubahan lingkungan, hilangnya figur lekat, perubahan kebiasaan dan lain-lain. Salah satu tipe kepribadian yang mampu membantu untuk menghadapi stres adalah hardiness. Hardiness adalah suatu konstelasi karakteristik kepribadian yang membuat individu menjadi lebih kuat, tahan, stabil, dan optimis dalam menghadapi stres dan mengurangi efek negatif yang dihadapi.

Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kota Madiun, dengan tujuan (1) Untuk mengetahui tingkat hardiness remaja yang berasal dari keluarga utuh, (2) Untuk mengetahui tingkat hardiness remaja yang berasal dari keluarga tidak utuh, dan (3) Untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat hardiness pada remaja yang berasal dari keluarga utuh dan keluarga tidak utuh?

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Subjek penelitian ini berjumlah 104 responden yang dipilih dengan dengan menggunakan metode Simple Random Sampling. Dalam pengumpulan data, menggunakan metode skala hardiness. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisa varian uji-t dengan menggunakan bantuan SPSS 15.0 dari windows.

Hasil dari penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa (1) tingkat hardiness pada remaja yang berasal dari keluarga utuh mayoritas masuk kategori sedang dengan prosentase 68,5% (2) sedangkan tingkat hardiness yang berasal dari keluarga tidak utuh mayoritas berada pada kategori sedang dengan prosentase 84%. (3) terdapat perbedaan hardiness yang signifikan pada remaja dari keluarga utuh dari pada remaja yang berasal dari keluarga tidak utuh dimana remaja dari keluarga utuh memiliki hardiness yang lebih tinggi dari pada remaja yang berasal dari keluarga tidak utuh.

ABSTRACT

There are problems that are faced by many people sometimes make them stress. It often happens to people who are in different environments. One of the potential environments which can make stress is broken home family. It is caused there are many changes such as circles changes, loosing close figures, habit changes and others. One of the characteristic types which can support to cope stress is hardiness. Hardiness is characteristical constellation personality that makes an individual becomes stronger, endure, stabile, and optimistic in having stress. It can also reduce negative effects which may come.

This research is conducted at Junior High School 4 in Madiun City. It has some purposes: (1) To know teenager’s hardiness level from complete family, (2) to know teenager’s hardiness level from broken home family, and (3) to know if there is hardiness level differences in teenagers who are from complete family and broken home family.

This research uses quantitative methods. The subject of this research amount 104 respondents which are chosen using Simple Random Sampling methods. In data collection, the researcher uses poll methods which is hardiness scale. Data analysis in this research is using analysis of variance techniques Test T (t-test) with the help SPSS 15.0 for windows.

The results of this research are: (1) hardiness level of teenagers who are from complete family is categorized in average level whit 68.5%, (2) hardiness level of teenagers who are from broken home family are categorized in average level with 84%, (3) there are some significant hardiness differences in teenagers from complete families of the teenagers who come from broken home family. The teenagers who are from complete family have higher hardiness level that teenagers from broken home family.