Tabi’in, Ahmad (2008) Konsep etika peserta didik dalam pendidikan Islam menurut K.H.M Hasyim Asy’ari: Studi kitab adab al-’alim wa al-muta’allim. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
04110018.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Allah menciptakan manusia sebagai khalifah di muka bumi ini. Sebagai khalifah, manusia bukan saja diberi kepercayaan untuk menjaga, memelihara dan memakmurkan alam ini, tetapi juga dituntut untuk berlaku adil dalam segala urusannya. Dengan kata lain, manusia harus selalu menjaga perilakunya, baik dalam hubungannya dengan Allah, sesama manusia maupun alam di sekitarnya. Terbentuknya akhlak dan etika mulia inilah seharusnya yang menjadi tujuan pendidikan. Namun, yang terjadi sekarang justru sebaliknya, adanya krisis pendidikan dan kurangnya perhatian terhadap eksistensi moral dan etika dalam dunia pendidikan. Aspek Etika dalam dunia pendidikan Islam sebenarnya bukan menjadi hal yang asing, karena telah banyak dikemukakan baik oleh pakar klasik maupun modern seperti alGhazali, Ibnu Miskawaih, Prof. Dr. Ahmad Amin, Syaikh al-Zarnuji, KH.Hasyim Asy’ari dan lain sebagainya.
Atas dasar inilah penulis tertarik untuk mengungkap kembali pemikiran KH.Hasyim Asy’ari dalam bidang etika pendidikan Islam, khususnya etika peserta didik. Oleh karenanya penulis menampilkan bagaimana paradigma etika pendidikan Islam dan etika peserta didik menurut KH.Hasyim Asy’ari dalam kitabnya Adab alAlim wa al-Muta’allim beserta analisisnya. Dengan harapan bisa memberikan kontribusi yang positif terhadap dunia pendidikan khususnya bagi para subyek pendidikan. Desain dan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang bersifat studi pustaka (library research) dan teknik analisisnya bersifat kajian isi (content analysis)..
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa KH.Hasyim Asy’ari berpandangan bahwa sebagai peserta didik harus berilmu pengetahuan dan jugabenar, artinya mempunyai sikap yang sesuai dengan kaidah atau nilai dalam pendidikan etika dalam Islam. Adapun konsep yang lebih spesifik tentang etika-etika yang harus dimiliki oleh seorang peserta didik adalah etika peserta didik terhadap dirinya, terhadap gurunya, terhadap pelajarannya dan konsep etika peserta didik terhadap kitab-kitabnya. Ketidaksempurnaan adalah suatu realitas yang melekat pada diri manusia, begitu juga pada analisa konsep KH.Hasyim Asy’ari tersebut. Oleh karenanya seyogyanya konsep dan analisa tersebut masih perlu didialogkan dengan realitas, dikaji ulang dalam beberapa uraian agar nilai yang belum relevan menjadi perhatian bagi pemerhati dan peneliti etika pendidikan Islam.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Fannani, Bakhruddin | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Pendidikan Etika; KH.Hasyim Asy’ari; Kitab Adab Al-Alim wa AlMuta’allim | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Ratih Novitasari | ||||||
Date Deposited: | 09 Aug 2016 08:58 | ||||||
Last Modified: | 17 Apr 2023 14:09 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/4204 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |