Putra, Bachtiar Purnamma (2011) Penerapan metode Jibril dalam meningkatkan pembelajaran Al-Qur’an pada santri Pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
07110213.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Proses pembelajaran Al-Qur’an, metode mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam upaya penyampaian tujuan. Karena metode menjadi sarana dalam menyampaikan materi pelajaran yang tersusun dalam kurikulum. Tanpa metode, suatu materi pelajaran tidak akan dapat berproses secara efisien dan efektif dalam kegiatan belajar mengajar menuju tujuan pendidikan. Metode pendidikan yang tidak efektif akan menjadi penghambat kelancaran proses belajar mengajar sehingga banyak tenaga dan waktu terbuang sia-sia. Adapun cara membacanya tidak semudah seperti membaca buku-buku biasa akan tetapi ada tata cara membacanya sendiri. Al-Qur’an harus dibaca secara tartil, dan harus memiliki ilmu cara membaca Al-Qur’an atau yang disebut dengan ilmu tajwid. Apabila seseorang salah dalam mempelajari Al-Qur’an atau sembarangan dalam membacanya dan tidak mengikuti kaidah-kaidah membaca Al-Qur’an, maka akan fatal akibatnya. Agar dalam kegiatan pembelajaran Al-Qur'an dapat berjalan dengan lancar, banyak sekali solusi yang digunakan yaitu dengan menggunakan metode-metode cara cepat baca Al-Qur'an seperti: metode iqro', metode tilawati, metode baghdadi, metode nahdliyah, metode barqy, metode qiro'ati, dan lain-lain. Namun, di sini yang penulis gunakan untuk mengatasi masalah ini adalah metode jibril
Rumusan masalah dalam penelitian ini meliputi tiga hal yaitu 1. Bagaimana penerapan metode jibril dalam meningkatan pembelajaran Al-Qur’an pada santri pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang. 2. Apa faktor-faktor pendukung dan penghambat metode jibril dalam pembelajaran Al- Qur’an pada santri pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang. 3. Bagaimana usaha-usaha yang dilakukan oleh para pengurus pesantren dalam meningkatkan pembelajaran Al-Qur’an pada santri pondok Pesantren Ilmu Al- Qur’an (PIQ) Singosari Malang.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan metode pembelajaran Al-Qur’an dengan metode jibril yang diterapkan di Pesantren Ilmu Al-Qur’an Singosari Malang, mendeskripsikan faktor-faktor pendukung dan penghambat dan usaha-usaha dalam meningkatkan pembelajaran Al-Qur’an pada santri pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi dan metode analisis data yang diperoleh dari hasil penelitian yang diuraikan dalam bentuk metode analisis deskriptif kualitatif yaitu data yang diperoleh dari penelitian lapangan dideskripsikan dalam bentuk redaksi dan tidak diolah dalam bentuk bilangan statistik. Penggunaan metode tersebut diharapkan dapat mengungkapkan permaslahan yang terjadi sekaligus menjadi tolak ukur dalam penyusunan skripsi ini.
Dari hasil analisis tersebut dapat di ketahui bahwa Penerapan pembelajaran Al-Qur’an di Pesantren Ilmu Al-Qur’an Singosari Malang adalah metode jibril di dalam kelas adalah ustadz atau guru membaca 1 ayat atau waqof kemudian murid menirukan seketika itu sampai bacaan murid sama persis dengan bacaan guru tersebut. Inti dari metode jibril ini adalah pengulangan dan penekanan dalam membaca Al-Qur’an sehingga mendapatkan hasil yang baik. Jadi metode jibril bisa meningkatkan pembelajaran Al-Qur’an dan metode jibril juga bisa di gunakan dalam pendidikan formal khususnya dalam mata pelajaran Al-Qur’an hadits. Sedangkan faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan pembelajaran Al-Qur’an pada santri Pesantren Ilmu Al-Qur’an. Faktor pendukung antara lain : pengajar, sarana prasarana yang memadai dan metode jibril itu sendiri. Adapun faktor penghambat antara lain : Pengajar atau guru yang tidak professional dan santri atau peserta didik yang tidak konsentrasi dalam belajar. Adapun usaha-usaha dalam meningkatkan pembelajaran Al-Qur’an pada santri Pesantren Ilmu Al-Qur’an adalah bagi guru meningkatkan kualitas guru dalam membaca Al-Qur’an dan Rapat dengan para guru (sharing antar sesama guru). Sedangkan bagi santri adalah para santri diwajibkan tashih (mengoreksikan bacaan), diwajibkan muroja’ah atau mengulang pelajaran apa yang telah di ajarkan oleh guru di kelas dan Ujian akhir Al-Qur’an diadakan bagi para santri yang telah hatam 30 juz Al-Qur’an dan layak mengikuti ujian Akhir Al-Qur’an.
ABSTRACT
The process of learning the Qur'an, the method has a very important position in an effort to delivery destination. Since the method becomes a means of delivering course material is structured in the curriculum. Without a method, a subject matter will not be able to proceed efficiently and effectively in teaching and learning activities toward educational goals. The method is not effective education will become an obstacle to the smooth process of learning so much energy and time wasted. As for how to read it not as easy as reading the books but there will usually read on their own ordinances. The Qur'an should be read in Tartil, and must have knowledge how to read the Qur'an or the so-called science of recitation. If someone wrong in studying the Qur'an or indiscriminate in reading and not following the rules of reading the Quran, it will be fatal consequences. To be in the learning activities of the Qur'an can proceed smoothly, a lot of solutions used is by using the methods of how to quickly read the Qur'an such as: methods IQRO', tilawati method, the method Baghdadi, nahdliyah method, the method barqy , qiro'ati methods, and others. However, here the authors use to solve this problem is the method of Gabriel.
Formulation of the problem in this study include three things: 1. How the application of methods of improving the learning Gabriel in the Quran on cabin boarding students Qur'anic Studies (PIQ) Singosari Malang. 2. What are the factors supporting and inhibiting Gabriel method of learning the Qur'an in the cabin boarding students Qur'anic Studies (PIQ) Singosari Malang. 3. How the efforts made by the managers of schools in improving learning the Qur'an in the cabin boarding students Qur'anic Studies (PIQ) Singosari Malang.
This study aims to describe the application of the method of learning the Qur'an by Gabriel method applied in Pesantren Al-Qur'an Sciences Singosari Malang, describes the factors supporting and inhibiting and efforts in enhancing learning in students of Al-Quran Science cottage Pesantren Al-Qur'an (PIQ) Singosari Malang. Data collected using the method of observation, interviews, documentation and data analysis methods derived from the results of the research described in the form of descriptive analysis method that is qualitative data obtained from field studies described in the form of editorial and not processed in the form of statistical numbers. Use of the method is expected to reveal permaslahan happens once a benchmark in the preparation of this thesis.
From the results of this analysis can be in the know that the application of learning at Pesantren Al-Qur'an Qur'anic Studies Singosari Malang is the method of Gabriel in the classroom is a religious teacher or teachers to read a paragraph or waqof then pupils imitate it immediately to the exact same readings students by a reading teacher. The essence of this method is the repetition Gabriel and the emphasis in reading the Qur'an, so get good results. So Gabriel method could improve the learning of the Qur'an and Gabriel method can also be used in formal education, especially in the subjects of the Qur'an hadith. While supporting factors and obstacles in improving the learning of the Qur'an at boarding school students Qur'anic Studies. Supporting factors, among others: teachers, adequate infrastructure and Gabriel's own methods. The inhibiting factors include: Teaching or teachers who are not professionals and students or students who do not concentrate in learning. As for efforts in improving learning in the students of Al-Qur'an Al-Qur'an Islamic School Science is for teachers to improve the qualit y of teachers in reading the Qur'an and meeting with teachers (sharing among fellow teachers). As for students is the students are required tashih (mengoreksikan reading), are required muroja'ah or repeat what lessons have been taught by teachers in the classroom and final examination of the Qur'an are held for the students who have 30 chapters Hatam Al-Qur ' an examination and is eligible to enter the End of the Qur'an.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Mujtahid, Mujtahid | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Metode Jibril; Pembelajaran; Al-Qur’an; Gabriel Method; Learning | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Fadlli Syahmi | ||||||
Date Deposited: | 28 Nov 2022 13:52 | ||||||
Last Modified: | 28 Nov 2022 13:52 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/41825 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |