Pengaruh metode pembelajaran bervariasi terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih Kelas VIII di MTS Hasyim Asy‘Ari Malang

ABSTRAK

Metode adalah salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, karena metode adalah suatu cara yang digunakan oleh guru dalam berinteraksi dengan siswa dalam proses pembelajaran. Dalam pemilihan dan penggunaan metode sering kali menjadi kendala dalam proses pembelajaran. Hal tersebut juga menjadi permasalahan dalam proses pembelajaran di MTs Hasyim Asy’ari Malang, dimana terkadang siswa kurang semangat dalam belajar pendidikan agama Islam (fiqih). Oleh karena itu dalam proses pembelajaran guru tidak hanya menggunakan satu metode saja, akan tetapi menggunakan metode yang bervariasi, seperti diskusi, ceramah, penugasan, puzzle (card sort).

Dalam penelitian ini rumusan masalah yang dirumuskan yaitu apakah ada pengaruh penggunaan metode pembelajaran bervariasi terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih kelas VIII di MTs Hasyim Asy’ari Malang.

Metode penelitiannya menggunakan pendekatan kuantitatif, serta menggunakan analisis data yang menggunakan perhitungan statistik untuk menguji hipotesis dalam penelitian. Sedangkan teknik pengumpulan datanya menggunakan angket, wawancara, observasi, dan dokumentasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran fiqih kelas VIII di MTs Hasyim Asy’ari Malang tergolong cukup bervariasi. Hal ini dapat dilihat dari hasil angket yang diperoleh dari 57 siswa dengan jumlah terbesar 33 siswa atau 59% responden mengatakan bahwa metode pembelajaran fiqih yang digunakan cukup bervariasi. Sedangkan hasil belajar siswa mata pelajaran fiqih tergolong dalam kategori baik. Hal ini dapat dibuktikan berdasarkan hasil nilai Ulangan Tengah Semester (UTS) dari 57 siswa yaitu dengan jumlah terbesar 31 siswa atau 54% dari siswa yang mendapat nilai baik. Selanjutnya berdasarkan rumus Chi-Square diketahui Nilai x2= 68,7618 > = 9,49, yang menunjukkan bahwa nilai harga perhitungan chi square lebih besar daripada harga kritik pada tabel, dengan menggunakan taraf signifikansi 5%. Dengan demikian, hipotesis nihil (Ho) ditolak dan hipotesis kerja (Ha) diterima. Adapun untuk mengetahui tinggi rendahnya pengaruh antara kedua variabel, maka di analisis lagi dengan menggunakan rumus Koefisien Kontingensi dengan hasil KK= 0,739. Jika dilihat dalam tabel interpretasi hasil tersebut termasuk pada kategori kuat. Sehingga dapat dilihat bahwa dengan taraf signifikansi 5%, diketahui ada pengaruh yang kuat antara metode pembelajaran bervariasi (X) terhadap hasil belajar siswa (Y) di MTs Hasyim Asy’ari Malang.

ABSTRACT

Method is one of the elements that influence to the result of student learning. It happened because method is the way that used by the teacher to communicate or interact with the student in the learning process. Teacher often found the obstacles in the process of selecting and using the method in the learning process. That case also happened in the learning process in MTs Hasyim As’ari Malang. It proofs when the student lost their spirit in the learning process of Islamic education (Fiqh). So that, teacher should not use one method but teacher have to use the variation method such as discussion, communicative, giving assignment, puzzle (card sort).

In this research, the researcher concern on the influence of using variation lesson method into the result of student learning on Fiqh lesson in VII grade of MTs Hasyim Asy’ari Malang.

She used quantitative approach for conducting this research so that she has data analysis that used statistic calculation to examine her hypothesis in this thesis. For data collection, she used questionnaire, interview, observation and documentation.

From the result of this thesis show that learning process of Fiqh lesson that used in VII grade of MTs Hasyim Asy’ari Malang include in the variation method. It can be seen from the questionnaire that achieved from 57 students out of 33 students or 59% respondent. The students also get good score in the Fiqh lesson. It proofs based on the result of Middle Test show that 31 students get highest score out of 57 students or 54% from the student that get good score. Based on formula of Chi-Square, we ascertainable that score x2= 68,7618 > = 9,49, show that the score of Chi-Square bigger than critical score on the table, it used significance standard 5%. Therefore, hypothesis of this research is nil (Ho), it refused and alternative hypothesis (Ha) is accepted. For indicating the improvement of the influence of two variables, the researcher analyzed them by using formula “Koefisiensi Kontingensi” with the result KK= 0,739. If the result is looked from the table of interpretation, so the result include in the strong result. So that, it can be seen that significance standard is 5% and it knew that there is strong influence in the variation lesson method (X) to the result of learning process in MTs
Hasyim Asy’ari Malang.