Pemikiran pendidikan Imam Al-Ghazali dalam sorotan

ABSTRAK

Pendidikan pada hakekatnya merupakan proses budaya untuk meningkatkan harkat dan martabat manusia. Pendidikan sebagai sarana penting dalam usaha membangun sumberdaya manusia dan penanaman nilai nilai kemanusiaan sehingga tercipta manusia yang memiliki ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Untuk mewujudkan hal tersebut perlu adanya sebuah konsep pendidikan yang mapan untuk dijadikan acuan yang paten. Konsep pendidikan yang dimaksud adalah konsep pendidikan ideal. Dalam mencari acuan konseptual maka dalam skripsi ini dikaji konsep yaitu al-ghazali dengan konsep pendidikan islam dari hasil penulisan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap kondisi obyektif pendidikan di indonesia serta kemungkinan aplikasinya.

Dalam penulisan skripsi ini, digunakan pendekatan kualitatif deskriptif analisis kritis. Adapun jenis penelitian ini adalah studi kepustakaan (library reserch). Metode pengumpulan data menggunakan metote dokumentasi dan analisis data menggunakan analisis isi (content analisis) untuk membuat deskripsi deskrpsi tentang sesuatu keadaan obyektif. Adapun tekhnik analisisnya menggunakan metode deskripsi deduksi induksi kesinambungan historis.

Hasil penelitian ini adalah tujuan pendidian adalah taqarub kepada Allah yang bermuara pada kebahagiaan dunia akhirat, mengembangkan potensi manusia serta membentuk manusia yang berakhlak. Dalam praktek baik guru maupun murid memiliki sifat sifat atau kewajiban yang harus dipenuhi. Guru adalah membimbing, meningkatkan menyempurnakan dan menyucikan hati. Manusia sehingga dekat dengan sang khaliknya. Sedangkan murid adalah yang memerlukan bimbingan dan pengarahan pendidik. Pendidik maupun peserta didik memiliki kode etik yang harus dipenuhi dalam proses pembelajaran. Metode, dianjurkan menggunakan metode yang bervariasi dan harus disesuaikan dengan usia, karakter dan daya tangkap siswa. Adapun macamnya dua yaitu pendidikan agama meliputi hafalan, pemahaman keyakinan dan pembenaran.

Mudah-mudahan konsepsi ini dapat menjadi masukan yang berarti bagi masa depan pendidikan kita.

ABSTRACT

Education is essentially a cultural process to enhance human dignity. Education as an important tool in the effort to develop human resources and investment values of humanity so as to create human beings who have the necessary skills themselves, the community, state and nation. To achieve this there needs to be a well established concept of education as a reference the patent. The concept of education in question is the concept of an ideal education. In search of conceptual references in this paper examined the concept of al- Ghazali to the concept of Islamic education from the results of this study are expected to contribute to the objective conditions of education in Indonesia as well as potential applications.

In writing this essay, descriptive qualitative approach was used critical analysis. The type of research is the study of literature (library reserch). Methods of data collection using metote documentation and analysis of the data using content analysis (content analysis) to create descriptions deskrpsi about something objective circumstances. The techniques of analysis using the method of induction deduction descriptions of historical continuity.

The results of this study are pendidian goal is taqarub to God which leads to the happiness of the next world, developing human potential and form a moral man. In practice, both teachers and students possess characteristics or obligations that must be met. Teachers are guiding, improving refining and cleansing the liver. The man so close to his Creator. While students are educators need guidance and direction. Educators and learners have a code of conduct that must be met in the learning process. Method, it is recommended to use a variety of methods and should be tailored to the age, character and student comprehension. The two kinds of religious education which includes memorization, understanding beliefs and justifications.

Hopefully this conception can be input means for the future of our education.