Responsive Banner

Analisis nilai edukatif dalam Novel “Isabella” karya Maulana Muhammad Saeed Dehlvi: Studi perbandingan Agama Islam dan Kristen

Arsi, Besty Mey (2012) Analisis nilai edukatif dalam Novel “Isabella” karya Maulana Muhammad Saeed Dehlvi: Studi perbandingan Agama Islam dan Kristen. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img]
Preview
Text
08110024.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK

Seiring dengan semakin bertambah berkembangnya kemajuan jaman, tidak bisa dipungkiri bahwa kita hidup dilingkungan masyarakat yang majemuk dengan latar belakang budaya dan agama yang berbeda. Oleh karena itu masyarakat perlu dibantu untuk menumbuhkan sikap toleransi yang cukup tinggi. Hal ini sangatlah penting dalam upaya pembangunan di segala bidang, termasuk membangun keharmonisan kehidupan beragama. Dalam skripsi ini, penekanan nilai pendidikan yang dimaksud adalah bagaimana masyarakat mampu mempersiapkan kehidupan yang damai berdampingan dengan masyarakat lain yang berbeda-beda. Banyaknya perang antar suku, perang antar umat beragama maupun yang seagama sekalipun karena tidak adanya sifat ingin saling mengerti dan memahami satu sama lain. Kenyataan yang harus diterima bahwa di negara ini ada beberapa macam agama yang diakui dan dijamin oleh pemerintah mengenai pertumbuhan dan perkembangannya. Pada akhirnya, realitas semacam inilah yang membuat banyak pihak melontarkan kiritik serta masukan terhadap pola hubungan manusia di lingkungan masyarakat beragama. Kritik dan masukan itu tidak hanya dilisankan tapi juga melalui tulisan, dalam bentuk fiksi maupun non fiksi. Salah satu dari banyak tulisan tersebut adalah novel Isabella karya Maulana Muhammad Saeed Dehlvi yang notabene ia mampu memahami Injil maupun Al-Qur‟an dengan sangat baik. Banyak kritik yang kemudian lahir dari tangan-tangan kreatif yang bisa mensintesiskan antara realitas yang terjadi di lapangan dengan imajinasi sehingga membuahkan novel yang menurut penulis baik dan kritis. Relevansi novel Isabella karya Sachree M. Daroini dengan realitas interaksi penulis dengan lingkungan dan keluarga beda agama sekitar tempat di mana penulis tinggal inilah yang membuat penulis tertarik untuk mengadakan analisis novel yang tertuang dalam judul: Analisis Nilai Edukatif dalam novel Isabella karya Maulana Muhammad Saeed Dehlvi (Studi Perbandingan Agama Islam dan Kristen).

Tujuan dilakukannya analisis ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis nilai-nilai edukatif yang terdapat dalam novel “Isabella” serta mengetahui dan menganalisis nilai-nilai perbandingan agama Kristen dan Islam yang bisa kita terapkan sebagai Studi Perbandingan Agama. Penelitian yang penulis lakukan ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif dengan metode analisis reflektif. Yakni menganalisis berdasarkan narasi kemudian direfleksikan dalam realitas yang terjadi di dunia nyata dan menggunakan teknik dokumentasi dalam pengumpulan datanya. Peneliti berfungsi sebagai instrumen penelitian karena peneliti merupakan perencana, pelaksana pengumpulan data, analisis, penafsir data, dan pada akhirnya menjadi pelapor hasil penelitian. Kegiatan yang dilakukan peneliti sehubungan dengan pengambilan data yaitu, kegiatan membaca

teks novel Isabella dan peneliti bertindak sebagai pembaca yang aktif membaca, mengenali, mengidentifikasi satuan-satuan tutur yang merupakan penanda dalam satuan-satuan peristiwa yang di dalamnya terdapat gagasan-gagasan hingga menjadi sebuah keutuhan makna.

Hasil dari analisis novel ini menunjukkan bahwa nilai-nilai edukatif yang terdapat dalam novel ” Isabella” karya Maulana Muhammad Saeed Dehlvi adalah: upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, semangat melakukan ritual keagamaan, menyampaikan sesuatu sesuai kebenaran, menyampaikan sesuatu dengan tegas, bijak dan sabar dapat menyelesaikan suatu keganjalan, sopan santun terhadap orang tua, rendah hati atau tidak sombong, menghargai dan menyesuaikan antar beda agama (toleransi antar umat beragama), kebebasan beragama dan berfikir, dan hak asasi manusia. Sedangkan dari nilai-nilai edukatif di atas, yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari baik secara pribadi maupun dalam kehidupan beragama adalah: Upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, menghargai dan menghormati sesama manusia, bersikap lembut, belas kasih dan ramah pada orang lain, menghargai perbedaan, prinsip keadilan, berfikir kritis mengenai kehidupan, mampu menerima perubahan, mampu menerima kritik, dan mau memaafkan.

Oleh karena itulah, menurut penulis sebagai masyarakat yang sudah maju seharusnya tidak bersikap eksklusif dalam bersudut pandang, tidak mengekalkan pengkelasan serta feodalisme yang berakibat pada fanatisme yang berlebihan. Oleh karenanya, masyarakat sepatutnya senantiasa membuka diri untuk mau memahami perbedaan sudut pandang agar tidak terburu-buru memandang segala sesuatunya secara hitam-putih. Siapapun hendaknya sesegera mungkin menyadari, bahwa dunia telah mengalami kemajuan pesat. Kehidupan global menanti masyarakat yang berfikir dinamis. Bukan sekedar orang-orang puritan yang membenci globalisasi dan mengurung diri tanpa mampu berbuat apa-apa untuk menjadi pioneer di era global.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Zainuddin, M
Contributors:
ContributionNameEmail
UNSPECIFIEDZainuddin, MUNSPECIFIED
Keywords: Nilai Edukatif; Studi Perbandingan Agama Islam dan Kristen
Departement: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Fadlli Syahmi
Date Deposited: 09 Nov 2022 09:00
Last Modified: 09 Nov 2022 09:00
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/41281

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item