Responsive Banner

Upaya guru Pendidikan Agama Islam dalam menanggulangi kenakalan siswa di SMP Terpadu Turen Malang

Huda, Syaiful (2012) Upaya guru Pendidikan Agama Islam dalam menanggulangi kenakalan siswa di SMP Terpadu Turen Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img]
Preview
Text (Fulltext)
06110196.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB) | Preview

Abstract

Abstrak

Mempersiapkan generasi muda menjadi generasi yang tangguh dan berwawasan atau berpengetahuan luas dengan jalan membimbing dan menjadikan para remaja menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab secara moral dan spiritual merupakan tugas semua pihak yang memiliki harapan terciptanya bangsa yang kuat dan
maju.

Peneliti menentukan beberapa rumusan masalah dalam upaya guru agama dalam menanggulangi kenakalan remaja, antara lain: (1). Bagaimana bentuk atau jenis kenakalan yang dilakukan oleh siswa di SMP Terpadu Turen Malang, (2) Apa faktor penyebab munculnya kenakalan siswa SMP Terpadu Turen Malang (3). Bagaimana upaya yang dilakukan oleh guru agama dalam menanggulangi kenakalan siswa di SMP Terpadu Turen Malang.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dalam pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi, untuk mengecek validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber.

Dari hasil pengumpulan data, dapat diketahui bahwa menurut bentuk atau jenis kenakalan yang sering dilakukan oleh siswa SMP Terpadu Malang termasuk bentuk atau jenis kenakalan yang tergolong kenakalan ringan. Adapun bentuk kenakalannya adalah sebagai berikut: Sering lompat atau keluar kelas lewat jendela, membolos, ngobrol pada jam pelajaran berlangsung, lari dari sekolah pada jam pelajaran berlangsung, cara berpakaian atau berseragam tidak sesuai dengan yang di tentukan, merokok, tidak mengerjakan PR sekolah, tidak memakai ikat pinggang dan kaos kaki, sering terlambat datang ke sekolah, dan menyontek. Upaya yang dilakukan oleh guru agama dalam

menanggulangi kenakalan siswanya adalah dengan cara: Preventif (mencegah), Represif

(pencegahan), dan Rehabilitasi (perbaikan).

Sejauh ini upaya yang dilakukan oleh guru agama di SMP Terpadu Turen Malang dalam menanggulangi kenakalan siswanya dinilai sesuai dengan yang diharapkan. Banyak dari siswa yang mulai mengikuti peraturan yang telah ditentukan sekolah dalam menghambat terjadinya kenakalan yang dapat merugikan siswa itu sendiri.Dari penjelasan tersebut diatas, peneliti menarik kesimpulan bahwa adanya kesesuaian antara teori dan hasil penelitian yang di dapat di SMP Terpadu Turen Malang. Dan tiga tahapan tersebut sangat bermanfaat bagi siswa itu sendiri dan juga bagi sekolah pada umumnya.

Abstract

Prepare young people to become a formidable generation and insightful or knowledgeable with street guide and make young people become good citizens and responsible moral and spiritual is the duty of all parties who have the hope of creating a strong and advanced nation.

Researchers identified several problems in the formulation of religious teachers in efforts to combat juvenile delinquency, among others: (1). What is the shape or type of mischief done by students in junior Integrated Turen Malang, (2) What are the factors causing the emergence of junior high school student delinquency Integrated Turen Malang (3). How the efforts made by teachers of religion in dealing with students in junior high delinquency Integrated Turen Malang.

In this study researchers used a qualitative descriptive research method, in collecting data using interviews, observation, documentation, to check the validity of the data in this study using triangulation of sources.

From the results of data collection, it is known that according to the form or kind of mischief is often done by junior Integrated Malang, including the form or type of juvenile delinquency are relatively mild. The shape of the mischief is as follows: Often skipping or out of the classroom through the window, ditching, chatting at the lesson, ran away from school at the lesson, how to dress or uniforms do not match those specified, smoking, no school homework, do not wearing belts and socks, often late to school, and cheating. The efforts made by teachers of religion in dealing with student misbehavior is a way: preventive (prevent), repression (prevention), and Rehabilitation
(repair).

So far the efforts made by religious teachers in junior Integrated Turen Malang in tackling juvenile students assessed as expected. Many of the students who began to

follow school rules specified in inhibiting the occurrence of delinquency that can harm the student's sendiri.Dari the above explanation, the researchers concluded that the fit between theory and research results in the can in junior Integrated Turen Malang. And three stages are very beneficial for the students themselves and also for the school in

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Padil, Moh
Contributors:
ContributionNameEmail
UNSPECIFIEDPadil, MohUNSPECIFIED
Keywords: Upaya; Guru Pendidikan Agama Islam; Kenakalan Siswa; Efforts; the Islamic Religious Education Teachers; Students Delinquency
Departement: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Fadlli Syahmi
Date Deposited: 08 Nov 2022 09:25
Last Modified: 08 Nov 2022 09:25
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/41231

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item