Responsive Banner

Eksistensi koperasi di dalam pembangunan dan pengembangan pesantren: Studi kasus di Pondok Pesantren An-Nur II Bululawang Malang

Sanin, Sanin (2008) Eksistensi koperasi di dalam pembangunan dan pengembangan pesantren: Studi kasus di Pondok Pesantren An-Nur II Bululawang Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img]
Preview
Text (Fulltext)
01160022.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (578kB) | Preview

Abstract

INDONESIA:

Koperasi telah mengembangkan “sayapnya” sampai kepada lembaga- lembaga pendidikan. Pengembangan yang dilakukan oleh koperasi adalah suatu usaha konkrit untuk membuktikan bahwa koperasi sebagai badan usaha yang dapat diterima dan diterapkan oleh semua lapisan masyarakat. Selain merambah ke dunia pendidikan formal, koperasi juga ternyata diminati oleh lembaga- lembaga pendidikan non formal seperti pondok pesantren. Keberadaan koperasi di dalam lembaga pondok pesantren paling tidak dapat dilihat dalam dua pendekatan. Pertama, pendekatan pemberdayaan santri pondok pesantren. Kedua, pembangunan dan pengembangan pesantren. Keberadaan koperasi santri seharusnya memberi kontribusi praktis terhadap pesantren sebagai sebuah lembaga pendidikan. Sebagai sebuah lembaga pendidikan, maka pembangunan dan pengembangan pesantren merupakan suatu keniscayaan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjawab rumusan masalah di atas yaitu untuk mengetahui peranan koperasi santri dalam rangka membangun dan mengembangkan Pondok Pesantren An-Nur II. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Koperasi pondok pesantren memiliki peran yang signifikan di dalam pembangunan dan pengembangan Pondok pesantren. Hal ini terlihat di Pondok Pesantren An Nur II Bululawang. Dari hasil Sisa Hasil Usaha Koperasi Pondok Pesantren “An Nuur II Al-Murtadho”, Pesantren An Nuur II terus melakukan pembangunan dan pembangunan pondok, baik secara kuantitas maupun secara kualitas. Pengembangan pesantren secara kuantitas, terlihat dari pembangunan fisik yang dari tahun ke tahun terus memperlihatkan peningkatan dan pemenuhan kebutuhan santri yang tinggal didalam atau disekitar pesantren. Adapun secara kualitas, An Nuur terus mengembangkan pengaruh dan responsibilitynya untuk tetap peduli dengan keadaan masyarakat sekitar. Hal ini ditunjukkan dengan pengadaan bidang usaha kopontren di bidang jasa yang berupa Unit Simpan Pinjam dan Tebu Rakyat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Zuhroh, Ni’matuz
Contributors:
ContributionNameEmail
UNSPECIFIEDZuhroh, Ni’matuzUNSPECIFIED
Keywords: Eksistensi; Koperasi Santri; Pembangunan; Pengembangan; Pesantren An-Nur II
Departement: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Depositing User: Viki Alvionita Dwiningrum
Date Deposited: 04 Aug 2016 21:30
Last Modified: 04 Aug 2016 21:30
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/4113

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item