Pembelajaran Al-Qur’an Hadits berbasis karakter di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tambakberas Jombang

ABSTRAK

Secara umum tujuan pendidikan adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlakul karimah, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang bertanggungjawab. Pada realita dan praktiknya di lapangan, paradigma idealis demikian sangat kontradiktif dengan tujuan akhir pendidikan, yakni kompetensi yang ditampilkan para pelajar sebagai output pendidikan yang ada justru menunjukkan kompetensi dan fenomena yang sebaliknya. Konflik horizontal dan vertikal yang ditandai dengan kekerasan dan kerusuhan muncul di mana-mana, problematika sosial dan degradasi moral yang kursial, terutama terjadi pada siswa (remaja) usia sekolah menengah. Kenyataan ini sudah cukup untuk mendorong para praktisi pendidikan melakukan kajian sistematik dan konsep yang efektif untuk mengatasi dan mencegah problematika tersebut. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru di kelas merupakan aspek penting dalam internalisasi nilai-nilai/ karakter kepada peserta didik dengan memperhatikan bahwa Al-Qur‟an dan Al-Hadits sebagai pedoman utama, baik secara teoritis maupun praktis.

Penelitian ini dilaksanakan di MAN Tambakberas yang berfokus pada pembelajaran Al-Qur‟an Hadits berbasis karakter yang berkaitan dengan analisa perencanaan pembelajaran Al-Qur‟an Hadits berbasis karakter berupa silabus dan RPP Al-Qur‟an Hadits, Penilaian hasil belajar siswa, dan karakter yang terbentuk setelah pembelajaran tersebut dilaksanakan dan didukung dengan pengalaman belajar siswa di luar kelas dalam rangka membentuk karakter siswa yang berakhlakul karimah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) kesesuaian perencanaan dan tujuan pembelajaran Al-Qur‟an Hadits berbasis karakter, 2) implementasi silabus dan RPP, 3) penilaian mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits, 4) karakter (religius, peduli sosial, rasa ingin tahu, mandiri) yang terbentuk setelah guru mata pelajaran Al-Qur‟an Hadits menerapkan silabus dan RPP.

Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif dengan pendekatan Kualitatif yakni menyajikan data-data yang diperoleh berdasarkan fakta-fakta yang akan diteliti dan sumber-sumber yang bersangkutan, sehingga diperoleh hasil penelitian yang akurat dan terpercaya. Jenis penelitian kualitatif yang digunakan adalah studi kasus yakni suatu penelitian yang dilakukan secara sistematis, terinci dan mendalam terhadap suatu organisasi, lembaga atau gejala tertentu.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran Al-Qur‟an Hadits berbasis karakter dilaksanakan melalui integrasi di MAN Tambakberas Jombang telah berhasil dilaksanakan. Hal tersebut dibuktikan dengan perilaku dan sikap siswa yang berkarakter baik secara keseluruhan. Integrasi nilai-nilai karakter ke dalam perencanaan dan proses pembelajaran dilakukan melalui pendekatan pembiasaan, keteladanan dan lingkungan yang Islami sebagai komponen utama dalam membentuk generasi muda Islam yang unggul dalam berprestasi akademik dan non akademik serta berakhlakul karimah. Konsep pendidikan karakter oleh Kemendiknas yang diintegrasikan dengan budaya kepesantrenan yang integratif di MAN Tambakberas Jombang, baik dilaksanakan dalam kegiatan pembelajaran maupun kegiatan di luar pembelajaran cukup efektif dalam membiasakan perilaku peserta didik yang berkarakter dan berkompeten, baik dalam kegiatan akademik maupun non akademik, tanpa mengesampingkan nilai-nilai Ilahiyyah dan Insaniyyah secara Islami.

ABSTRACT

In general, the purpose of education is to the intellectual life of the nation in order to become a man of faith and fear of God Almighty, have good morals, healthy, knowledgeable, skilled, creative, independent, and become responsible citizens. On reality and practice in the field, so very contradictory idealist paradigm with the final objective of education, namely competence shown of students as the output of education precisely show competence and the opposite phenomenon. Horizontal and vertical conflicts are characterized by violence and unrest appeared everywhere, problems of social and moral degradation that is kursial, mainly in students (teens) secondary school age. This fact is enough to encourage education practitioners conduct systematic studies and effectively concepts to solve and prevent these problems. Learning activities undertaken by teachers in the classroom is an important aspect in the internalization of the values/character to the students by considering that the Al-Quran and Al-Hadith as the main guidelines, both theoretically and practically.

The research was conducted at MAN Tambakberas that focuses on learning the Qur'an Hadith character-based related to the learning plan analysis of Qur'an Hadith character based the form of the syllabus and RPP Qur'an Hadith, Assessment of student learning outcomes, and character formed after the learning is implemented and supported by the students' learning experience outside the classroom in order to form the character of students who has good morals. This study aimed to describe 1) the suitability of planning and learning objectives character based Qur'an Hadith, 2) implementation of the syllabus and lesson plans, 3) assessment subject Qur'an Hadith, 4) character (religious, social care, a sense of curious, independent) formed after the subject teachers of Qur'an Hadith apply the syllabus and lesson plans.

This study uses descriptive method with qualitative approach that presents the data obtained based on the facts that will be researched and sources relevant, in order to obtain accurate results and reliable. Type of qualitative research used is a case study that a study conducted in a systematic, detailed and in-depth to an organization, institution or certain symptoms.

The results show that the learningQur'an Hadith character-based implemented through the integration of MAN Tambakberas in Jombang has been successfully implemented. This is evidenced by the behavior and attitudes of students of good character overall. Integration of character values into planning and learning process is done through habituation, exemplary and Islamic environment as a key component in shaping young Muslims who excelled in academic and non-academic achievement and have good moral. The concept of character education by the Ministry of National Education is integrated with an integrative boarding school culture in MAN Tambakberas Jombang, both implemented in learning activities and learning activities outside quite effective in behavior familiarize learners with character and competence, both in academic and non-academic activities, without compromising the value of Godhead and human value of Islamic way.