Rillah, Hoido (2013) Upaya guru dalam menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
09110179.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Guru merupakan salah satu faktor kunci dari keberhasilan dalam proses belajar mengajar disekolah. Sebagai pihak yang bertindak sebagai transfer of knowledge dan fasilitator para siswa disekolah, tenaga pendidik merupakan profesi yang mutlak membutuhkan persyaratan kompetensi untuk mencapai suatu tujuan pendidikan.
Selain itu guru sebagai makhluk sosial yang dalam kehidupannya tidak terlepas dari kehidupan lingkungan sosial dan masyarakat, maka seorang guru juga dituntut untuk memiliki kompetensi sosial, kompetensi sosial guru tersebut sekurang-kurangnya meliputi kompetensi untuk: (a) Berkomunikasi lisan, tulis, dan/atau isyarat secara santun; (b) Menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional; (c) Bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan pendidikan, orang tua atau wali peserta didik; (d) Bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku; (e) Menerapkan prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan.
Lokasi penelitian ini adalah di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung, yang beralamatkan di Jl. Dr. Wahidin, Kecamatan Kedung Waru, Kabupaten Tulungagung. Pemilihan lokasi ini berdasarkan permasalahan menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa yang dimana siswanya terdiri dari beragam latar belakang agama.Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana upaya sekolah dalam menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung, untuk mengetahui kendala-kendala apa yang dihadapi guru agama dalam upaya menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung, dan mengetahui strategi guru agama mengatasi kendala-kendala yang dihadapi dalam upaya menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung.
Penelitian yang penulis lakukan ini menggunakan pendekatan kualitatif, dimana pendekatan kualitatif merupakan penelitian yang dilakukan melalui hubungan yang sangat sering atau intensif dengan situasi kehidupan dan kondisi tempat yang dijadikan objek penelitian. Sumber data penelitian ini adalah guru agama SMA Katolik Santo Thomas Aquino, siswa, waka kurikulum, dan masyarakat. Dalam perjalanan mengumpulkan data, penulis menggunakan metode observasi dan interview. Sedangkan untuk analisisnya, penulis menggunakan teknik analisis deskriptif.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa upaya sekolah dalam menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung yaitu dilakukan dengan cara melalui kegiatan intrakurikuler yaitu dengan proses belajar mengajar, kegiatan ekstra kurikuler, dan melalui dorongan motivasi. Kemudian dalam upaya menumbuhkan toleransi bagi siswa juga tidak terlepas dari hambatan, hambatan yang biasa sering ditemui dalam upaya menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa ini adalah pada saat proses pembelajaran di dalam kelas terkadang siswa masih suka ramai sendiri atau mengobrol dengan teman yang lain jadi proses pembelajan menjadi kurang efektif. Sedangkan strategi yang dilakukan guru agama mengatasi kendala tersebut yaitu dengan cara menggunakan metode-metode pembelajaran seperti diskusi dan kerja kelompok, kemudian agar cara penyampaian materi lebih menarik yaitu dengan menggunakan media-media yang ada. Keberhasilan upaya sekolah dalam menumbuhkan toleransi antar umat beragama bagi siswa telah menunjukkan hasilnya, yaitu dapat dilihat dari kepribadian para siswa siswi SMA Katolik Santo Thomas Aquino yang dapat hidup berdampingan saling toleransi tanpa adanya kesenjangan sosial, agama, ras maupun budaya dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
ABSTRACT
A teacher is one key factor in success of learning- teaching process at school. As the one playing role as transfer of knowledge and facilitator for students at school, a teacher must meet competence material determined to reach the goal of education.
Besides, teacher as a social creature who sticks to its social and environment life so a teacher is also required to have competence of social in which at least involves competences to: (a) communicate verbally, literally, and gesturally in good-mannered; (b) use technology of communication and information functionally; (c) commune effectively with student, teacher, education staff, principal, student’s parent; (d) commune in well-mannered with surrounding people by obeying the existing certain norms and values; (e) implementing true friendship principle and spirit of togetherness.
Location of this research was SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung on Jalan Dr. Wahidin, Sub-district of Kedung Waru, District of Tulungagung. The location was chosen in accordance with emerging tolerance among religious communities for students at school having various religion background. This research was aimed at describing how efforts made by school to emerge tolerance among religious communities for students at SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung, and knowing strategies made by religion teacher in encountering problems faced as an effort to emerge tolerance among religion communities for students of SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung.
This study conducted by the researcher used qualitative approach which is a research conducted through intensive relationship with life situation and condition of placed being the object of study. Source of data in this study was religion teacher of SMA Katolik Santo Thomas Aquino, students, deputy head of curriculum, and people in general. In the process of data collection, the research used observation and interview. While in the analysis, the researcher used technique of descriptive analysis.
Finding of this research showed school’s effort in emerging tolerance among religious communities for students at SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung through teaching and learning progress, extracurricular activity, and motivation support. There were also obstacles found in emerging tolerance among religious communities for students, for instance some students liked to make noise or talked with friends so the learning process became less effective. The strategy implemented by religion teacher to encounter this problem was by using some learning methods, such as discussion and group working, and several available media were used to make it more interesting. The success of school’s attempt in emerging tolerance among religious communities for students were shown in the result. It can be seen in students’ personality of siswi SMA Katolik Santo Thomas Aquino who can live in harmony and tolerance without any gap of social, religion, race or culture in daily life at school environment.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Walid, Muhammad | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Upaya Guru; Toleransi Antar Umat Beragama; Teacher’s Effort; Tolerance among Religious Community | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Fadlli Syahmi | ||||||
Date Deposited: | 01 Aug 2022 14:44 | ||||||
Last Modified: | 01 Aug 2022 14:44 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/39610 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |