Lestari, Ratna Tri (2014) Pelaksanaan zakat susu sapi perah di Desa Bendosari Kecamatan Sanan Kulon Kabupaten Blitar ditinjau dari fiqh Yusuf Qardlawi. Undergraduate thesis, Universitas Islan Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
10210096 Pendahuluan.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
10210096 Indonesia.pdf Download (170kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
10210096 Inggris.pdf Download (255kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Arabic)
10210096 Arab.pdf Download (370kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
10210096 Bab 1.pdf Download (527kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
10210096 Bab 2.pdf Download (790kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
10210096 Bab 3.pdf Download (366kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
10210096 Bab 4.pdf Download (681kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
10210096 Bab 5.pdf Download (253kB) | Preview |
|
|
Text (References)
10210096 Daftar Pustaka.pdf Download (294kB) | Preview |
|
|
Text (Appendices)
10210096 Lampiran.pdf Download (535kB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Zakat mal merupakan zakat yang digunakan untuk membersihkan harta dari kotoran. Zakat mal terdiri dari dua macam, yaitu zakat mal klasik yang telah dijelaskan dalam nash dan zakat mal modern/kontemporer yang tidak dijelaskan dalam nash. Zakat mal kontemporer jumlahnya banyak, salah satunya adalah zakat produksi peternakan sapi perah. Pada masa sekarang zakat produksi peternakan sapi perah masih awam di kalangan masyarakat. Hal ini terjadi karena kekurangfahaman mereka mengenai zakat. Mereka beranggapan bahwa hasil produksi peternakan sapi perah tidak wajib dikeluarkan zakatnya. Padahal jika dilihat dari ‘illat hukumnya, zakat produksi peternakan sapi perah bisa berkembang secara kuantitas serta dapat menghasilkan keuntungan. Oleh karena itu, hasil produksi peternakan sapi perah harus dikeluarkan zakatnya, seperti zakat susu.
Rumusan masalah penelitian ini: a) Bagaimana pelaksanaan zakat susu sapi perah di Desa Bendosari Kecamatan Sanan Kulon Kabupaten Blitar? b) Bagaimana pelaksanaan zakat susu sapi perah di Desa Bendosari ditinjau dari Fiqh zakat Yusuf Qardlawi? Adapun tujuannya adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan zakat susu sapi perah di Desa Bendosari Kecamatan Sanan Kulon Kabupaten Blitar serta untuk menganalisis pelaksanaan zakat susu sapi perah di Desa Bendosari ditinjau dari Fiqh zakat Yusuf Qardlawi.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan metode pendekatan kualitatif. Sebagian besar data primer dikumpulkan dari observasi lapangan dan wawancara langsung dengan para informan yang berkaitan dengan bidang kajian. Adapun literatur dan dokumentasi yang didapatkan mengenai persoalan yang terkait digunakan sebagai sumber data sekunder. Kemudian data- data yang diperoleh dianalisis dengan metode analisis deskriptif.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa masyarakat Desa Bendosari telah melaksanakan zakat susu sapi perah sebagaimana yang telah disyari’atkan oleh agama. Akan tetapi dalam pelaksanaannya mereka menganalogikan zakat susu sapi perah dengan zakat perdagangan, sehingga pelaksanaan zakat susu sapi perah yang mereka laksanakan tidak sesuai dengan Fiqh zakat Yusuf Qardlawi karena Yusuf Qardlawi beranggapan bahwa susu harus diperlakukan sama dengan madu, sehingga zakatnya dianalogikan dengan zakat pertanian.
ENGLISH:
Zakat al-mal is the zakat used to purify the wealth. There are two kinds of zakat al-mal, namely the classic zakat al-mal which has been elucidated in nash and modern/contemporary zakat al-mal which has not been elucidated in nash. One of many forms of contemporary zakat al-mal is the zakat on dairy farm productivity. Nowadays, this kind of zakat is uncommon among the society due to their lack of knowledge about zakat. They assume that they have no obligation to pay zakat for the dairy farm product. Whereas, based on the law of ‘illat (legal cause), the zakat on dairy farm product may improve in term of quantity and produce profit. Therefore, like zakat on dairy milk, the owner must pay the zakat for the yield of dairy farm product.
The research problems are: a) How is the implementation of zakat on dairy cattle in Bendosari, Sanan Kulon District, Blitar Regency? b) How is the implementation of zakat on dairy cattle in Bendosari, Sanan Kulon District, Blitar Regency based on the perspective of Yusuf Qardlawi’s Fiqh? This research aims to describe the implementation of zakat on dairy cattle in Bendosari, Sanan Kulon District, Blitar Regency and to analyze it based on the perspective of Yusuf Qardlawi’s Fiqh.
This is a descriptive research using qualitative approach method. Most of the primary data are collected through field observation and direct communication with the informants who are related with the field of analysis. The literature and documentation obtained related to the research problems are used as the secondary data source. Then the data analyze based on the descriptive analysis method.
It can be concluded that the people in Bendosary has implemented zakat on dairy cattle as regulated by Islamic Law (Sharia). However, they use the zakat on trading as the basis to implement the zakat on dairy cattle. As a result, the implementation of the zakat is not appropriate based on the perspective of Yusuf Qardlawi’s Fiqh. Yusuf Qardlawi contends that honey should be used as the analogy for milk so that the zakat must also treated the same as the zakat on agricultural product.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Zakat Susu; Fiqh Yusuf Qardlawi; Zakat on Dairy Milk; Yusuf Qardlawi’s Fiqh |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012715 al-Waqf |
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah |
Depositing User: | Annas Al-haq |
Date Deposited: | 14 Jul 2015 11:03 |
Last Modified: | 14 Jul 2015 11:03 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/391 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |