Analisis perlakuan akuntansi pembiayaan Qardhul Hasan Dan relevansinya pada Bank Wakaf Mikro: Studi kasus pada Bank Wakaf Mikro Bahrul Ulum Barokah Sejahtera Jombang

INDONESIA:

Bank Wakaf Mikro merupakan salah satu Lembaga Keuangan Syariah yang merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk mensejahterakan kehidupan perekonomian masyarakat dengan menggunakan akad Qardhul Hasan dalam menjalan transaksi pembiayaannya. Lembaga Keuangan Syariah memiliki pedoman yakni PSAK No. 59 dan PSAK No. 101 dalam pembuatan laporan keuangannya. Laporan Keuangan sendiri sebagai wujud atas tanggungjawab para pengelola BWM kepada OJK dan LAZNAS dalam menjalankan dan mengoperasikan BWM tersebut. Bank Wakaf Mikro Bahrul Ulum Barokah Sejahtera Jombang merupakan salah satu BWM yang sudah terdaftar dalam data OJK sebagai LKMS yang sudah resmi. Dalam pelaporan keuangannya, mereka menggunakan template yang sudah disediakan oleh Ojk sebagai acuan dalam pembuatan Laporan Keuangan Mereka. BWM tersebut juga menggunakan aplikasi dalam membantu pembuatan Laporan Keuangan mereka. Tetapi, dengan menggunakan aplikasi, ditakutkan adanya kesalahan atau ketidak sesuaian dalam pelaporan keuangan mereka. Oleh karenanya, peneliti ingin melaksanakan penelitian yang dimaksud untuk menganalisis dan menyesuaikan perlakuan akuntansi pada pembiayaan Qardhul Hasan pada BWM Bahrul Ulum Barokah Sejahtera Jombang yang disamakan dengan PSAK No. 59 dan PSAK No.101

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan studi kasus yang bertujuan untuk mengetahui secara baik dengan terjun langsung dan bertanya dengan wawancara kepada pihak yang berwenang dalam menjalankan BWM tersebut mengenai pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan pada pembiayaan Qardhul Hasan yang kemudian disesuaikan dengan PSAK No. 59 dan PSAK No. 101

Hasil penelitian yang didapat adalah masih banyaknya kekeliruan maupun ketidaksesuaian pada pelaporan keuangan pembiayaan Qardhul Hasan dyang disesuaikan dengan PSAK No. 59 dan PSAK No.101 baik dalam pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan laporan keuangan BWM tersebut.

ENGLISH :

Micro Waqf Bank is one of the Islamic Financial Institutions which is a government program that aims to prosper the economic life of the community by using the Qardhul Hasan in carrying out its financing transactions. Islamic Financial Institutions have guidelines, namely PSAK No. 59 and PSAK No. 101 in the preparation of its financial statements. The Financial Report itself is a manifestation of the responsibility of BWM managers to OJK and LAZNAS in carrying out and operating the BWM. Micro Waqf Bank Bahrul Ulum Barokah Sejahtera Jombang is one of the BWM that has been registered in OJK data as an official LKMS. In their financial reporting, they use the template provided by OJK as a reference in making their Financial Statements. The BWM also uses applications to assist in the preparation of their Financial Statements. However, by using the application, they are afraid of errors or discrepancies in their financial reporting. Therefore, the researcher wants to carry out a research that is intended to analyze and adjust the accounting treatment of Qardhul Hasan at BWM Bahrul Ulum Barokah Sejahtera Jombang which is equated with PSAK No. 59 and PSAK No. 101

The method used in this research is a qualitative method with case studies that aim to find out well by going directly and asking interviews with the authorities in carrying out the BWM regarding the recognition, measurement, presentation and disclosure of Qardhul Hasan which is then adjusted to PSAK No. 59 and PSAK No. 101

The results of the research obtained are that there are still many errors or discrepancies in the financial reporting of Qardhul Hasan adjusted to PSAK No. 59 and PSAK No. 101 both in the recognition, measurement, presentation and disclosure of the BWM financial statements.

ARABIC :

بنك الوقف الصغير هو أحد المؤسسات المالية الإسلامية وهو برنامج حكومي يهدف إلى ازدهار الحياة الاقتصادية للمجتمع باستخدام عقد القرض الحسن في تنفيذ معاملاته التمويلية. المؤسسات المالية الإسلامية لديها مبادئ توجيهية ، وهي PSAK No. 59 و PSAK No. 101 في إعداد بياناتها المالية. التقرير المالي نفسه هو مظهر من مظاهر مسؤولية مديري BWM تجاه OJK و LAZNAS في تنفيذ وتشغيل BWM. Micro Waqf Bank Bahrul Ulum Barokah Sejahtera Jombang هو أحد BWM الذي تم تسجيله في بيانات OJK باعتباره LKMS رسميًا. في تقاريرهم المالية ، يستخدمون النموذج المقدم من OJK كمرجع في إعداد بياناتهم المالية. يستخدم مكتب إدارة ميا الصابورة أيضًا التطبيقات للمساعدة في إعداد بياناتهم المالية. ومع ذلك ، باستخدام التطبيق ، فإنهم يخشون الأخطاء أو التناقضات في تقاريرهم المالية. لذلك ، يريد الباحث إجراء بحث يهدف إلى تحليل وضبط المعالجة المحاسبية الحسن في BWM Bahrul Ulum Barokah Sejahtera Jombang والتي تعادل PSAK No. 59 و PSAK رقم 101

الطريقة المستخدمة في هذا البحث هي طريقة نوعية مع دراسات الحالة التي تهدف إلى معرفة جيدة من خلال الذهاب مباشرة وطلب المقابلات مع السلطات في تنفيذ إدارة ميا الصابورة فيما يتعلق بالاعتراف والقياس والعرض والإفصاح عن الحسن الذي يتم تعديله بعد ذلك إلى PSAK No. 59 و PSAK No. 101

نتائج البحث التي تم الحصول عليها هي أنه لا يزال هناك العديد من الأخطاء أو التناقضات في التقارير المالية الحسن تعديله إلى PSAK No. 59 و PSAK رقم 101 على حد سواء في الاعتراف والقياس والعرض والإفصاح عن البيانات المالية BWM.