Grief pada ibu pasca kematian anak yang diharapkan

INDONESIA:

Grief merupakan respon emosional kehilangan yang dialami individu ketika orang yang dicintai meninggal. Grief adalah kelumpuhan emosional, tidak percaya, kecemasan akan berpisah, putus asa, sedih, dan kesepian yang menyertai disaat kita kehilangan orang yang dicintai. Pandangan yang menyebutkan bahwa kita akan melewati 5 fase kedukaan setelah mengalami kehilangan seseorang yang dicintai, antara lain; denial, anger, bargaining, depression, dan acceptance. Tujuan dari penelitian ini adalah; 1) mengetahui gambaran kedukaan yang dialami orang tua ketika mengalami kematian anak pasca melahirkan, 2) mengetahui faktor yang menyebabkan kedukaan.
Subjek penelitian ini adalah Ibu rumah tangga di desa yang berbeda, yakni Desa Rembang dan Desa Oro-oro ombo kulon, Kabupaten Pasuruan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan; 1) wawancara, 2) observasi, 3) dokumentasi. Pengecekan keabsahan data menggunakan trigulasi data dan trigulasi pengamatan.
Temuan penelitian ini memperlihatkan bahwa subjek penelitian yang berduka setelah kematian anaknya ini sudah mampu mencapai tahap penerimaan diri, berlapang dada dan mengikhlaskan, sehingga dapat kembali beraktifitas dan memiliki tujuan hidup seperti orang-orang di sekitarnya. Faktor yang mempengaruhi acceptance pada subjek tersebut adalah hubungan positif dengan orang lain, dukungan dari orang-orang terdekat yang membuatnya lebih tegar, dan aktivitas yang bersifat sosial.

ENGLISH:

Grief is the emotional response to loss experienced by an individual when a loved one dies. Grief is emotional paralysis, unbelief, anxiety about separation, despair, sadness, and loneliness that accompanies the loss of a
loved one. The view that says that we will go through 5 phases of grief after experiencing the loss of a loved one, among others; denial, anger, bargaining, depression, and acceptance. The aim of this research is; 1) knowing the description of grief experienced by parents when experiencing death of children after childbirth, 2) knowing the factors that cause grief.

The subjects of this study were housewives in different villages, namely Rembang Village and Oro-Oro Ombo Kulon Village, Pasuruan Regency. The method used in this research is a qualitative research method
with case study design. Data collection techniques use; 1) interview, 2) observation, 3) documentation. Checking the validity of the data uses data trigulation and observation trigulation.

The findings of this study show that research subjects who are grieving after the death of their child have been able to reach the stage of self-acceptance, grace and let go, so they can return to their activities and have a
purpose in life like those around them. Factors that influence acceptance on the subject are positive relationships with others, support from the closest people who make it more robust, and social activities.