Turn-taking strategies used by Donald Trump’s interview in the University of Wisconsin-Green Bay

ENGLISH:

The present study aims to examine turn-taking strategies used by Donald Trump’s town hall interview in the University of Wisconsin-Green Bay. It is to show the process of turn-taking strategies when Donald Trump takes his turn. Further, the interview is formed in the form of question and answer which can be looked how the participants manage and take to exchange of speaking turn in interaction.

The data is collected by downloading the video in You Tube. It is presented in the form of conversation using Jefferson’s transcription symbol. After finding the data, the data is analyzed by selecting and dividing into some excerpts based on kinds of turn-taking strategies used by Donald Trump. Then, the data is described and explained comprehensively based on Stanstrom’s theory. Stenstrom shows the theory of turn-taking strategies which is divided into taking the turn strategy, holding the turn strategy, and yielding the turn strategy. Methodologically, the researcher adopts descriptive qualitative method as the research design and uses the researcher herself as the key main instrument.

This study reveals that turn-taking strategies are applied and used by Donald Trump in the political interview with Chris Matthew. Kinds of turn-taking strategies used by Donald Trump’s interview show some contradictions with the theory. For instance, this research discovers that Trump uses hesitant start when he has trouble to start his answer while Stenstrom said that starting up is used to someone who initiates to talk first and made the environment from silence to speak, Trump interrupts Matthew without using interrogative or imperative signal as what Stanstrom said, Trump uses giving up when he is interrupted by Matthew while Stenstrom said that giving up occurs when the speaker realizes that he has no more to say, and Trump uses backchannel signal which does not include as turn-taking strategies by Stenstrom. Therefore, although there are some contradictions with the theory, the flow of this political interview becomes more interesting and attractive interview.

INDONESIA:

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi pergantian percakapan yang digunakan pada wawancara Donald Trump di Universitas Wisconsin-Green Bay. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan proses strategi pergantian percakapan ketika Donald Trump mengambil giliran berbicara. Selanjutnya, dari pertanyaan dan jawaban wawancara tersebut dapat terlihat bagaimana pembicara mengelola dan mengambil giliran untuk pergantian berbicara dalam percakapan.

Data didapatkan dengan mendownload video di You Tube. Data tersebut disajikan dalam bentuk percakapan menggunakan simbol transkripsi Jefferson. Setelah mendapatkan data, data dianalisis dengan memilih dan membagi ke dalam beberapa kutipan berdasarkan jenis strategi pergantian percakapan yang digunakan oleh Donald Trump. Kemudian, data tersebut dijelaskan secara komprehensif berdasarkan teori Stanstrom. Stenström mengemukakan teori strategi pergantian percakapan yang terbagi ke dalam taking the turn strategy, holding the turn strategy, dan yielding the turn strategy. Secara metodologis, peneliti mengadopsi metode deskriptif kualitatif sebagai desain penelitian dan menggunakan peneliti sendiri sebagai instrumen utama.

Penelitian ini menunjukkan bahwa jenis strategi pertukaran percakapan yang digunakan oleh Donald Trump dalam wawancara menunjukkan beberapa kontradiksi dengan teori. Misalnya, penelitian ini menemukan bahwa Trump menggunakan hesitant start ketika ia mengalami kesulitan untuk memulai jawabannya, sementara Stenström mengatakan bahwa starting up digunakan untuk seseorang yang memulai untuk berbicara pertama kali. Trump menyela Matthew tanpa menggunakan interogatif atau sinyal imperatif seperti apa yang dikatakan Stanstrom. Trump menggunakan giving up ketika ia disela oleh Matthew sementara Stenström mengatakan bahwa giving up terjadi ketika pembicara menyadari bahwa ia tidak lagi ingin bicara, dan Trump menggunakan sinyal backchannel yang tidak termasuk sebagai strategi pertukaran percakapan oleh Stenström. Oleh karena itu, meskipun ada beberapa perbedaan dengan teori, alur wawancara politik ini menjadi lebih menarik dan atraktif.