Yohana, Fahed Ely's (2016) Pembinaan fiqh munakahat pada kuliah nikah di klinik keluarga sakinah Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kota Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
12110013).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB) |
Abstract
INDONESIA:
Dalam membina pernikahan banyak ditemukan perselisihan salah satunya dikarenakan dari kurangnya bekal yang di dapat sebelum melakukan pernikahan juga minimnya pengetahuan agama, sehingga sebuah pernikahan yang mulanya diharapkan sebagai pernikahan yang harmonis tidak dapat diraih. Secara umum permasalahan dalam pernikahan ditimbulkan dari komunikasi yang kurang dan terbatas antar pasangan. Di negara Indonesia hal yang marak terjadi tentang masalah pernikahan yakni kawin muda, manipulasi data (pernikahan), dana terbatas untuk menikah namun pesta mewah, hubungan dengan mertua, orang tua tidak setuju dan ketidakpuasan terhadap hubungan suami istri. Sedangkan Islam memiliki cara tersendiri untuk menyelesaikan permasalahan dalam rumah tangga sesuai dengan syariat Islam yang ada karena hanya agama Islamlah yang membahas mengenai tata cara kehidupan umat manusia yang paling lengkap
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui latar belakang pembinaan fiqh munakahat (2) Mengetahui proses pembinaan fiqh munakahat, (3) Mengetahui problematika pembinaan fiqh munakahat pada Klinik Keluarga Sakinah Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah kota Malang
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode pengumpulan data, observasi lapangan, wawancara, dan studi dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya, penulis menggunakan analisis deskriptif yang bertujuan untuk menjelaskan karakteristik atau aspek yang relevan dengan fenomena yang diamati.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Latar belakang pembinaan Fiqh munakahat adalah mengatasi permasalahan keluarga dengan pendekatan islami, (2) Pembinaan Fiqh Munakahat terbagi ke dalam lima aspek pembinaan meliputi: (a) Pembinaan Aspek Spiritual Tauhidiyah. (b) Pembinaan Aspek Pendidikan. (c) Pembinaan Apek Kesehatan dan Lingkungan Hidup. (d) pembinaan aspek ekonomi. (e) Pembinaan aspek sosial yang di dalamnya terdapat materi pendekatan fiqh munakahat yakni: risalah nikah, drill do’a, hukum pernikahan, konseling pernikahan, manajemen keuangan, kesehatan pernikahan. (3) Problematika dalam pembinaan Fiqh Munakahat terbagi ke dalam dua faktor yakni: (a) Faktor dari lembaga. (b) Faktor dari pelaksanaan
ENGLISH:
Problems occur in the establishment of marriage, one of the reasons is the limit of marriage course building provision and the limit of religion inquiry, thus, the harmonic expectation of marraige seems unachievable. Generally, problems over marriage could be found from communication failure, including confined talk in each side. In Indonesia, the recent problems occur because of under-aged marriage, marraige data manipulation, limited funding for wedding expending, in-law relations, parents disagreement and unpleasant relation between couple. Meanwhile, Islam has its own way overcoming the problems of household according to its law, because Islam is the only religion covering the comprehensiveness of humanity.
This resaerch is aimed for; (1) acknowledging the backdrop of building up fiqh munakahati (2) acknowledging the process of building up fiqh munakahat (3) acknowledging issues on buidling upfiqh munakahat in Keluarga Sakinah Pimpinan Daerah Aisyiah clinic of Malang city.
Methods of this resaerch is designed in qualitative method, employing data collection, field observation, interview and documentation studies. While the analysis is when the rsaercher analyzed in descriptive waywhich is aimed to explore characteristics and relevant aspect for investigated phenomena.
The result of this study shows that: (1) the backdrop of buidling up fiqh munakahat is overcoming the household problems under the Islamic approach, (2) The building up fiqh munakahat is studied in five aspects including: (a) Building up Tauhidiyah Spriritual aspect, (b) Building up educational aspect, (c) Building up health and environmental concerns, (d) Building up economic aspect, (e) Building up social aspect which involves course of fiqh munakahat including: marraige leaflet, praying drill, marraige law, marraige council, financial management, and marriage health concern. (3) The problems of building up fiqh munakahat is divided into two factors: (a) Organizational factor, (b) implementing factor.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Mujtahid, Mujtahid | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Konseling; Fiqh munakahat; Pembinaan; Keluarga sakinah; Counceling; Fiqh munakahat; Building up; Harmonious family | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Siti Maimunah | ||||||
Date Deposited: | 22 Jul 2016 13:07 | ||||||
Last Modified: | 22 Jul 2016 13:07 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/3643 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |