Internalization of entrepreneurship values among students of FITK at Maulana Malik Ibrahim State Islamic University Malang

ENGLISH:

Tarbiyah and Teaching Training Faculty (FITK) is one of the faculty who have the educational background. Which is students equipped with teacher values and religious values. But in the fact Tarbiyah and Teaching Training Faculty also internalize the values of entrepreneurship to students. Because in addition to producing professional educators, Tarbiyah and Teaching Training Faculty has the objective to shape them into entrepreneurs. It is necessary to support programs that facilitate students to implement the values of entrepreneurship, so that students are able to develop entrepreneurial skills and are ready to compete in the world of work.

The purpose of this research are: (1) To explain the philosopical background of entrepreneurship as a compulsory subject at FITK, (2) To explain the internalization of entrepreneurship values at FITK, (3) To describe the supporting and deterrent factors in the internalization of entrepreneurship values at FITK.

To achieve the objectives on this research use qualitative research approach with descriptive type. Data collection techniques used were observation, interviews, and documentation. Data was analyzed by reducing irrelevant, presented data and draw conclusions.

The result of this research show that: (1) The philosopical background of entrepreneurship as a compulsory subject at FITK, There are three perspectives: Government Perspective, Religious Perspective and Pragmatism Perspective. (2) The Internalization of entrepreneurship values at FITK, Internalization of entrepreneurship values given to students FITK through three stages, namely the value of transformation, transaction value, and value of trans-internalization. (3) The supporting and deterrent factors in the internalization of entrepreneurship values at FITK, The supporting factors of internalization entrepreneurship values are students enthusiastic in following the process of internalizing the values of entrepreneurship and also provide opportunities for students FITK to know and learn about the theory of entrepreneurship. While the deterrent factor is the internalization process that is provided to students FITK most still use the lecture method is limited to theory without practice.

INDONESIA:

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) merupakan salah satu fakultas yang memiliki background kependidikan. Yakni mahasiswa dibekali dengan nilai-nilai keguruan dan nilai-nilai religi. Namun tidak menutup kemungkinan FITK juga menginternalisasikan nilai-nilai kewirausahaan kepada mahasiswa. Karena selain menghasilkan pendidik yang profesional, FITK memiliki tujuan untuk membentuk mereka menjadi wirausahawan. Maka diperlukan program-program yang mendukung dalam memfasilitasi mahasiswa untuk mengimplementasikan nilai-nilai kewirausahaan, sehingga mahasiswa mampu untuk mengembangkan keterampilan wirausahanya dan siap bersaing di dunia kerja.

Tujuan dalam penelitian ini yaitu: (1) Untuk menjelaskan latar belakang filosofi kewirausahaan sebagai mata kuliah wajib di FITK. (2) Untuk menjelaskan internalisasi nilai-nilai kewirausahaan di FITK. (3) Untuk mendeskripsikan faktor yang mendukung dan menghambat internalisasi nilai-nilai kewirausahaan di FITK.
Untuk mencapai tujuan di atas, di gunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisi dengan cara mereduksi yang tidak relevan, memaparkan data dan menarik kesimpulan.

Hasil peneitian menunjukkan bahwa: (1) Apa latar belakang filosofi kewirausahaan sebagai mata kuliah wajib di FITK, ada tiga perspektif yaitu Perspektif Pemerintah, Perspektif Agama, dan Pragmatism Perspektif. (2) Bagaimana internalisasi nilai-nilai kewirausahaan di FITK. Internalisasi nilia-nilai kewirausahaan yang di diberikan kepada mahasiswa melalui tiga tahapan yaitu nilai trasformasi, nilai transaksi, dan nilai trans-internalisasi. (3) Apa saja faktor yang mendukung dan menghambat internalisasi nilai-nilai kewirausahaan di FITK. Faktor yang mendukung internalisasi nilai-nilai kewirausahaan yaitu mahasiswa antusias dalam mengikuti proses internalisasi nilai-nilai kewirausahaan dan juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa FITK untuk mengetahui dan mempelajari tentang teori kewirausahaan. Sedangkan faktor penghambat yaitu proses internalisasi yang di berikan kepada mahasiswa FITK sebagian besar masih menggunakan metode ceramah yaitu sebatas teori tanpa ada praktek.