Husnia, Dina (2016) Hubungan prokrastinasi akademik terhadap tingkat kecemasan pada mahasiswa Psikologi angkatan 2011 UIN Maliki Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
11410134.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (8MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Perguruan tinggi (PT) adalah tingkat pendidikan tertinggi dalam pendidikan di Indonesia dengan peserta didik yang disebut mahasiswa. Mahasiswa mengambil peran central dalam kehidupan perguruan tinggi atau universitas. Sudah menjadi tugas dan tanggungjawab bagi masing-masing universitas untuk dapat mencetak lulusan yang berkualitas dan dapat berkiprah baik dalam masyarakat. Untuk menyelesaikan pendidikan di universitas, mahasiswa harus mengikuti syarat-syarat yang wajib di tempuh. Salah satu dari berbagai syarat tersebut adalah menyelesaikan skripsi. Mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir berupa skripsi harus memiliki totalitas yang tinggi, baik dengan melakukan penelitian lewat pengamatan, wawancara, pengumpulan pendapat maupun lewat penelusuran pustaka. Oleh sebab itu, tidak mengherankan bila banyak mahasiswa yang mengatakan bahwa skripsi adalah beban yang sangat berat. Kecemasan merupakan reaksi emosional individu terhadap kejadian atau situasi yang tidak pasti. Ketika harus menghadapi sesuatu yang tidak pasti, maka timbul perasaan terancam. Hal ini yang ditandai dengan perilaku menghindar atau melarikan diri. Seseorang yang melakukan penundaan untuk menghindari penilaian yang dirasakan akan mengancam keberadaan ego atau harga dirinya, seperti menunda mengerjakan skripsi akan memunculkan kecemasan ketika menghadapi ujian yang dirasa sulit atau disebut prokrastinasi akademik.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional dengan prokrastinasi akademik sebagai variabel bebas dan kecemasan sebagai variabel terikat. Teknik korelasional menggunakan metode korelasional pearson hubungan prokrastinasi akademik terhadap tingkat kecemasan. Populasi adalah mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang. Subjek penelitian adalah mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2011 UIN Maliki Malang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat prokrastinasi akademik cukup tinggi pada kategori sedang dengan prosentase sebesar 86,9%. Sedangkan tingkat kecemasan dengan prosentase sebesar 92,1% juga berada pada kategori sedang. Analisis korelasional menunjukkan bahwa kedua variabel mempunyai hubungan yang signifikan dengan nilai signifikansi 0,00 dan koefisien korelasional menunjukkan angka 0,573 yang berarti terdapat hubungan yang cukup erat antara kedua variabel. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat prokrastinasi akademik mahasiswa maka semakin tinggi pula tingkat kecemasan dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa Psikologi angkatan 2011 UIN Maliki Malang.
ENGLISH:
College is the highest educational level in indonesia education system with learners called university students. University students take central role in college. Its the duty and responsibility of each university to have quality graduate students who can be good role in society. To complete his education at the university, students must follow the requirements that must be taken. One of the terms is finishing skripsi. Students in completing the final task in skripsi form must have a high totality, either by doing research through observation, interviews, polls and through literature searches. Therefore, it is not surprising that many students say that the skripsi is a very heavy burden. The number of students who make the skripsi as the dreaded specter that arises anxiety in working on skripsi. Anxiety is the individual's emotional reaction to uncertain events or situations. When it had to face something uncertain, arise feeling threatened. It is characterized by behavioral avoidance or escape. Someone who does delay to avoid a appraisal that threat the existence of ego or dignity, such as delaying work on the skripsi will bring up anxiety when faced a difficult test or called academic procrastination.
This research is a quantitative correlation researsch with academic procrastination as independent variables and anxiety as the dependent variable. Correlation technique using Pearson correlation method academic procrastination relationship to levels of anxiety. The population is the university students at the Faculty of Psychology UIN Maliki. Subjects are students of the Faculty of Psychology UIN Maliki class of 2011.
The results showed that the level of academic procrastination is high in the medium category with 86.9% in percentage. While the level of anxiety with 92.1% in percentage is also in middle category. Correlational analysis showed that the two variables had a significant relation with a significance value of 0.00 and a correlation coefficient of 0.573 which means its show there is a fairly close relation between the two variables. This suggests that the higher levels of student academic procrastination, the higher also the level of anxiety in finishing skripsi in psychology student class of 2011 UIN Maliki.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Ridho, Ali | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Prokrastinasi Akademik,; Kecemasan; Academic Procrastination; Anxiety | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Depositing User: | Zulaikha Zulaikha | ||||||
Date Deposited: | 27 Jun 2016 11:41 | ||||||
Last Modified: | 27 Jun 2016 11:41 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/3148 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |