Ningrat, Budi Prasetyo (2021) Uji toksisitas ekstrak akar rumput bambu (Lopatherum gracile brongn) berdasarkan variasi pelarut dan lama waktu ekstraksi menggunakan metode ektraksi ultrasonik. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text
15630104.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Rumput bambu merupakan tumbuhan yang banyak ditemukan di wilayah negara Indonesia. Akar dari rumput bambu banyak mengandung senyawa-senyawa kimia yakni senyawa flavonoid, alkaloid, tannin, dan steroid. Senyawa aktif tersebut memiliki banyak kegunaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi pelarut dan variasi lama ekstraksi yang paling optimum untuk memisahkan senyawa aktif dari tanaman rumput bambu dan hasil uji fitokimia untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder.
Tahapan penelitian ini meliputi: preparasi sampel, ekstraksi ultrasonik dengan variasi pelarut (etanol, kloroform, n-heksana), dan variasi lama ekstraksi (20, dan 30 menit). Uji toksisitas menggunakan metode BSLT. Ekstrak hasil terbaik diuji kandungan metabolit sekunder dengan uji fitokimia.
Hasil randemen ekstrak etanol dengan variasi waktu 20, 30 menit sebesar 0,77%, 0,83%. Ekstrak kloroform variasi waktu 20, 30 menit sebesar 1,08%, 1,35%. Ekstrak n-heksana variasi waktu 20, 30 menit sebesar 0,47% dan 0,51%. Variasi pelarut menghasilkan pengaruh hasil randemen yang berbeda, sedangkan variasi waktu tidak mempengaruhi hasil yang signifikan. Hasil uji sitotoksik menghasilkan nilai LC50 pada ekstrak etanol 20 menit sebesar 29,969 ppm, ekstrak kloroform 20 menit sebesar 39,833 ppm dan ekstrak n-heksana 20 menit sebesar 51,874 ppm. Sedangkan variasi waktu ekstraksi 30 menit dengan pelarut etanol menghasilkan nilai LC50 sebesar 41,112 ppm, ekstrak kloroform sebesar 42,955 ppm, dan ekstrak n-heksana sebesar 51,823 ppm. Hasil terbaik uji sitotoksik yaitu pada ekstrak etanol 20 menit dilakukan uji kandungan metabolit sekunder dengan uji fitokimia. Uji fitokimia ekstrak etanol 20 menit mengandung senyawa alkaloid, tannin dan triterpenoid.
ENGLISH:
Bamboo grass is a plant that is widely found in the territory of Indonesia. The roots of bamboo grass contain many chemical compounds, namely flavonoids, alkaloids, tannins, and steroids. The active compound has many uses. This study aims to find out the solvent variation and the most optimum extraction length variation to separate the active compound from bamboo grass plant and phytochemical test results to determine the content of secondary metabolites.
Steps of this research include: sample preparation, ultrasonic extraction with solvent variations (ethanol, chloroform, n-hexane), and variations in extraction duration (20, and 30 minutes). Toxicity test using BSLT method. The extract's results were best tested for secondary metabolite content with phytochemical tests.
The yield of ethanol extract randemen with a time variation of 20.30 minutes by 0.77%, 0.83%. Chloroform extract time variation of 20.30 minutes by 1.08%, 1.35%. N-hexane extract time variation of 20, 30 minutes by 0.47% and 0.51%. Solvent variations produce different yield effects, while time variations do not affect significant results. Cytotoxic test results resulted in LC50 value in ethanol extract of 20 minutes of 29,969 ppm, chloroform extract of 20 minutes of 39,833 ppm and 20-minute n-hexane extract of 51,874 ppm. While the variation of 30-minute extraction time with ethanol solvents produced LC50 values of 41,112 ppm, chloroform extracts of 42,955 ppm, and n-hexane extracts of 51,823 ppm. The best result of cytotoxic test is on ethanol extract 20 minutes conducted secondary metabolite content test with phytochemical test. A phytochemical test of 20 minute ethanol extract contains alkaloid, tannin and triterpenoid compounds.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Hayati, Elok Kamilah and Barizi, Ahmad | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Akar rumput bambu; ekstraksi ultrasonik; toksisitas; BSLT | |||||||||
Subjects: | 03 CHEMICAL SCIENCES > 0301 Analytical Chemistry > 030199 Analytical Chemistry not elsewhere classified | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Kimia | |||||||||
Depositing User: | Budi Prasetyo Ningrat | |||||||||
Date Deposited: | 05 Aug 2021 00:27 | |||||||||
Last Modified: | 05 Aug 2021 00:27 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/29589 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |