Responsive Banner

Modifikasi eceng gondok (Eichhornia crassipes) menggunakan asam sitrat sebagai adsorben ion tembaga (Cu) pada limbah cair laboratorium kimia

Nabilah, Qumil Lailatu (2021) Modifikasi eceng gondok (Eichhornia crassipes) menggunakan asam sitrat sebagai adsorben ion tembaga (Cu) pada limbah cair laboratorium kimia. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img]
Preview
Text (Fulltext)
15630087.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB) | Preview

Abstract

INDONESIA:

Tumbuhan eceng gondok (Eichhornia crassipes) mengandung 60% selulosa. Sehingga memiliki potensi sebagai pengikat ion-ion logam berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis adsorben eceng gondok terhadap adsorpsi logam Cu pada limbah laboratorium kimia. Analisis kuantitatif dilakukan dengan metode titrasi Boehm untuk mengetahui total gugus fungsi dalam adsorben dan analisis AAS untuk mengetahui konsentrasi kadar logam yang terkandung dalam limbah laboratorium sebelum dan sesudah perlakuan dengan eceng gondok. Karakterisasi adsorben eceng gondok dilakukan dengan FTIR.

Adsorben eceng gondok dimodifikasi menggunakan asam sitrat dengan konsentrasi 0,5; 1; 1,5; 2; dan 2,5 M dan dianalisis gugus fungsinya (karboksil, hidroksil, dan lakton) menggunakan titrasi Boehm. Adsorben yang termodifikasi diaplikasikan ke dalam limbah laboratorium dengan variasi dosis yaitu 0; 0,25; 0,5; 1; 1,5; dan 2 gram selama 120 menit. Limbah sebelum dan sesudah diadsorpsi dianalisis menggunakan AAS untuk mengetahui kadar logam Cu yang terkandung di dalamnya. Adsorben eceng gondok dikarakterisasi menggunakan FTIR untuk mengetahui gugus-gugus aktif dalam yang berperan dalam adsorben.

Hasil FTIR adsorben termodifikasi menunjukkan bahwa terdapat puncak serapan gugus C = O ester pada bilangan gelombang 1870-1550 cm-1. Hal tersebut berarti bahwa telah terjadi reaksi esterifikasi antara selulosa dan asam sitrat. Berdasarkan hasil titrasi Boehm diketahui bahwa total gugus asam paling banyak terdapat pada konsentrasi asam sitrat 2,5 M. Penurunan konsentrasi logam Cu tertinggi adalah sebesar 63,34% pada adsorben modifikasi sebanyak 1,5 gram.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Mahmudah, Rif'atul and Barizi, Ahmad
Contributors:
ContributionNameEmail
UNSPECIFIEDMahmudah, Rif'atulUNSPECIFIED
UNSPECIFIEDBarizi, AhmadUNSPECIFIED
Keywords: Eceng Gondok; Asam Sitrat; Modifikasi Selulosa; Adsorpsi; Logam Berat
Subjects: 03 CHEMICAL SCIENCES > 0399 Other Chemical Sciences > 039901 Environmental Chemistry (incl. Atmospheric Chemistry)
Departement: Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Kimia
Depositing User: Qumil Lailatu Nabilah
Date Deposited: 18 Nov 2021 13:47
Last Modified: 18 Nov 2021 13:47
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/29105

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item