Haqiqi, Ummi Nurul (2021) Uji Toksisitas Ekstrak Metanol, Etanol dan Kloroform Biji Pepaya (Carica papaya L.) Menggunakan Ekstraksi Ultrasonik Metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
16630052.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Biji pepaya merupakan tumbuhan yang memiliki aktivitas antikanker karena mengandung berbagai macam metabolit sekunder, salah satunya adalah alkaloid. Alkaloid adalah suatu golongan senyawa organik yang hampir seluruh senyawa alkaloid berasal dari tumbuh-tumbuhan. Alkaloid dapat diekstrak menggunakan bantuan gelombang ultrasonik pada berbagai macam variasi pelarut. Ekstraksi ultrasonik digunakan sebagai metode ekstraksi menggunakan pelarut methanol 80%, etanol 96% dan kloroform pada perbandingan 1:15 (b/v) dan lama waktu 20 menit. Hasil ekstraksi ini nantinya juga akan dianalisis menggunakan spektrofotometer UV-Vis untuk mengetahui kandungan senyawa alkaloid yang terdapat dalam ekstrak kasar biji pepaya. Metode BSLT digunakan sebagai uji toksisitas berdasarkan nilai kematian larva udang Artemia salina L. Kemudian, dihitung prosentase sel mati tiap sampel dan dianalisis menggunakan SPSS probit, sehingga diketahui nilai LC50. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui senyawa alkaloid yang terkandung dalam biji pepaya yang memiliki sifat toksik terhadap larva udang Artemia salina L.
ENGLISH:
Papaya seeds are plants that have anticancer activity because of their secondary metabolites in it, such as alkaloid. Alkaloid is an organic group which almost derived from plants. Alkaloid can be extracted using ultrasonic waves with solvent variation. Ultrasonic extraction is used as an extraction method with 80% methanol, 96% ethanol and chloroform solvent at ratio 1:15 (w/v) in 20 minutes. The result will be analyzed using UV-Vis to determine the content of alkaloid in papaya seeds crude extracts. The BSLT method is used as a toxicity test based on mortality value of Artemia salina L. The percentage of dead cells in each sample is calculated and analyzed using SPSS Probit that will be known by the LC50 value. The aim of this study is to determine the alkaloid compounds contained in papaya seeds that have toxic properties to Artemia salina L.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Hayati, Elok Kamilah and Hanapi, Ahmad | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Biji Pepaya; Alkaloid; Ultrasoni;, Artemia salina L; Metode BSLT; Papaya Seeds; Alkaloids; Ultrasonic | |||||||||
Subjects: | 03 CHEMICAL SCIENCES > 0301 Analytical Chemistry > 030104 Immunological and Bioassay Methods | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Kimia | |||||||||
Depositing User: | Ummi Nurul Haqiqi | |||||||||
Date Deposited: | 03 Dec 2021 09:29 | |||||||||
Last Modified: | 03 Dec 2021 09:29 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/28058 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |