Responsive Banner

Tradisi tepung besan pada walimah nikah ditinjau dari ‘Urf: Studi di Desa Gedangan Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik

Amalia, Ikhlasotul (2021) Tradisi tepung besan pada walimah nikah ditinjau dari ‘Urf: Studi di Desa Gedangan Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img] Text (Fulltext)
16210167.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

مستخلص البحث

ليمة العرس هي أحد البيئة لبرامج الزواج أو حفلة النكاحو من ناحية الإسلامية ترتب أوامر القانون وهي عن كيفية التحية والإحترام لأداء وليمة النكاحو قد كان مستلذ البيئة أو الأدة في قرية كاداغان سيدايوا كرسيك يعني وجود التقليد تافوغ بيسان وهو يؤدي في اليوم السابع بعد وليمة النكاح بين أسرة الزوج و أسرة الزوجة متبدلان.

هذا التحليل يدل على الفهم وتقويم والرأي المجتع عن برامج تفوغ بيسان الذي يؤد سبعة أيام بعد تقويم وليمة النكاح في القرية كادغان سيدايو كرسيك.

هذا التحليل من التحليل التجريبي لأن البيانات على البيانات الوصفية النوعية ويجتمع البيانات على بيانات الإبتدائية والثانوية والبيانات الإبتدائية يود من تقويم المحادثة مع المجتمع في قرية كاداغان وأما البيانات الثانوية يوجد من الوثائق والبحث العلمي والكتاب ثم التصنيف وتحقيق وتحليل جمع البيانات.

الحاصل من هذا البحث يعني يدل على تقويم بيئة تافوغ بيسان عند وليمة العرس في قرية كاداغان سيدايو كرسيك له مستلذ والخصائص في مجتمع القرية وهو يدل على وجود العتقاد سلة الرحيم بين الأرتين وهما أسرة الزوج وأسرة الزوجة ويرجو أن يكونوا يعرفوا ويفهموا بينهم عند المجتمع هذا البيئة هي البيئة المتواترة من الأسلاف المحفوظة لأن هذا البيئة الحسنة ولا تتضمن الشرك فيها.

ABSTRACT

Walimah al-'urs is one of wedding ceremonial party. Islam has regulation for it and Islam has a rule for held walimah al-'urs. The interesting one for wedding ceremonial party or Walimah al-'urs in Gedangan village at Sidayu Gresik is"Tepung Besan" the party will be held seven days after Walimah al-'urs exchange between bride and groom.

The purose of this analysis for new knowledge about how the way and what other said about "Tepung Besan" ceremonial that will be held after seven days of Walimah al-'urs in Gedangan village at Sidayu Gresik.

This Analysis is empiris analysis, using descriptif kualitatif for describing datas. There are primer data and skunder data. Primer data got from convorsation with peoples in Gedangan Village. And Skunder data got from some literatures like book, and skripsi. After some proccess the data fix, clasifiction and analysis.

The result of this thesis is giving information about " Tepung Besan" tradition at Walimah al-'urs in Gedangan village, Sidayu Gresik distric has a interesting tradition and uniqueness for people there. The "Tepung Besan" has purose for strenging friendship between two family bride and groom and care between two athers. In Gedangan village " Tepung Besan" is one tradition from ancestors that have to electricity forever because this habbit or " Tepung Besan" tradition is a good and there is no syirik there.

ABSTRAK

Walimah al-’urs merupakan salah satu rangkaian dari proses pernikahan yang berarti jamuan atau pesta. Dalam hal ini islam juga telah mengatur beberapa ketentuan dalam pelaksanaan walimah yakni ada-adab dalam walimah. Akan tetapi ada hal yang menarik mengenai pelaksanaan walimah al-‘urs yang terjadi di Desa Gedangan Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik yakni dengan adanya adat Tepung Besan yang mana dilaksanakan tujuh hari setelah pelaksanaan walimah al-‘urs yang dilakukan secara bergantian antara keluarga mempelai laki-laki dan keluarga mempelai perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana praktik sekaligus pandangan masyarakat mengenai adat Tepung Besan prespektif ‘Urf yang terjadi di Desa Gedangan Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik.

Penelitian ini tergolong dalam penelitian empiris, pemaparan datanya berbentuk deskriptif kualitatif. Sedangkan data yang dikumpulkan berupa data primer dan data skunder. Data primer diperoleh melalui wawancara kepada beberapa masyarakat Desa Gedangan. Sedangkan data skunder berasal dari literature-literatur buku dan skripsi. Kemudian data tersebut diedit, diklasifikasi, diverifikasi, kemudian dianalisis.

Hasil penelitian ini menunjukan, menurut pandangan masyarakat pelaksanaan tradisi Tepung Besan pada walimah al-urs di Desa Gedangan Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik memliki keunikan tersendiri dan menjadi ciri khas dari masyarakat desa tersebut. Tradisi ini merupakan suatu kebiasaan yang sudah dilakukan sejak lama dan merupakan tradisi yang baik kuntuk dilakukan, sehingga tradisi ini masih dilestarikan hingga sekarang. Sedangkan jika ditinjau dalam prespektik ‘urf tradisi ini tergolong pada ‘urf shahih yakni suatu kebiasaan yang dianggap sah. Adat yang dilakukan berulang-ulangdan diterima oleh banyak orang. Karena di dalamnya tidak mengandung unsur syirik atau bertentangan dengan dalil syara’ dan bisa diterima dengan akal sehat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Wahidi, Ahmad
Contributors:
ContributionNameEmail
UNSPECIFIEDWahidi, AhmadUNSPECIFIED
Keywords: التقليد، الوليمة، العرف; Tradisi; Walimah; 'Urf; Tradition; The Wedding Party
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012804 Mahr (Dowry)
Departement: Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah
Depositing User: Ikhlasotul Amalia
Date Deposited: 23 Jan 2021 09:22
Last Modified: 25 Jan 2021 09:45
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/25162

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item