Solikin, Solikin (2013) Problematika penyertaan akad wakalah pada produk pembiayaan murabahah di bank syariah: Studi kasus pembiayaan murabahah di Bank BRI Syariah Cabang Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
09220004_Pendahuluan.pdf Download (892kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
09220004_Indonesia.pdf Download (180kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
09220004_Inggris.pdf Download (122kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Arabic)
09220004_Arab.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
09220004_Bab_1.pdf Download (545kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
09220004_Bab_2.pdf Download (784kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
09220004_Bab_3.pdf Download (436kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
09220004_Bab_4.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
09220004_Bab_5.pdf Download (390kB) | Preview |
|
|
Text (References)
09220004_Daftar_Pustaka.pdf Download (331kB) | Preview |
|
|
Text (Appendices)
09220004_Lampiran.pdf Download (94kB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Salah satu produk yang banyak dimanfaatkan di bank syariah adalah produk pembiayaan murȃbahah. Dalam perkembangannya, produk ini mengalami modifikasi, yaitu dengan adanya penyertaan akad wakȃlah di dalamnya. Banyak penelitian yang menyimpulkan bahwa dengan adanya penyertaan akad wakȃlah tersebut, penerapan akad murȃbahah di bank syariah lebih sering menyimpang dari ketentuan syariah. Akan tetapi, hingga saat ini produk pembiayaan murȃbahah tersebut tetap dijalankan. Oleh karena itu, perlu untuk dilakukan penelitian guna mengetahui alasan bank syariah tetap menyertakan akad wakȃlah pada produk pembiayaan murȃbahah. Penelitian ini difokuskan untuk mengetahui penerapan penyertaan akad wakȃlah pada produk pembiayaan murȃbahah. selain itu juga untuk mengetahui alasan bank syariah menyertakan akad wakȃlah pada produk pembiayaan murȃbahah.
Penelitian ini merupakan penelitian empiris. Penelitian ini bertumpu pada dua sumber data, yaitu data primer dan data sekunder yang dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif. Data primer diperoleh peneliti dari hasil wawancara dengan karyawan BRI Syariah Cabang Malang. Dari hasil wawancara tersebut peneliti memperoleh data tentang bagaimana Bank BRI Syariah Cabang Malang menyertakan akad wakȃlah pada produk pembiayaan murȃbahah. Sedangkan data sekunder peneliti peroleh dari buku-buku, laporan-laporan tertulis yang diperoleh dari perusahaan, dan literatur lain yang sesuai dengan tujuan penulisan.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Bank BRI Syariah, termasuk BRI Syariah Cabang Malang, selalu menyertakan akad wakȃlah dalam produk pembiayaan murȃbahah. Akad wakȃlah tersebut disertakan bersamaan dengan akad murȃbahah. Selain itu, dalam penggunaan akad wakȃlah, pengadaan barang langsung menggunakan atas nama nasabah. Sehingga secara substansi, sebagai penjual, bank menjual barang yang bukan miliknya. Jadi dapat dikatakan bahwa praktik ini tidak sesuai dengan fiqh muamalah dan fatwa DSN No.04 tentang murȃbahah. Meskipun demikian, Bank BRI Syariah Cabang Malang, tetap menyertakan akad wakȃlah dengan alasan: a) kurangnya pegawai untuk membelikan barang yang dibutuhkan nasabah. b) tidak ada tempat untuk menampung stock barang. c) proses administrasi yang rumit. d) ketidaktahuan bank terhadap karakteristik barang yang dibutuhkan nasabah. e) memberi kebebasan kepada nasabah untuk membeli barang yang dibutuhkannya.
ENGLISH:
One product that is commonly used in Islamic Banking is Murâbahah financing. In the development of Islamic Banking, the product is modified and produced along with the inclusion of Wakâlah contract. Many studies conclude that with the inclusion of these wakalah contract, the implementation of Murâbahah financing product is not in accordance with the provisions of Shari'ah. Nevertheless, this kind of financing product is still applied in Islamic banks. Therefore, it is necessary to conduct research on the causes of inclusion of wakâlah on murâbahah financing products. This study focuses on the implementation of inclusion of wakâlah on murâbahah financing products.
This study is empirical research. This study relies on two data sources, primary data and secondary data that are analyzed using descriptive analysis. The primary data are obtained by interview with employees of Islamic Bank BRI Malang. From the interviews, the writer obtained data on the system of murâbahah financing products applied in Islamic Bank BRI division Malang. Meanwhile, secondary data are obtained from books, written reports of the company, and other literatures which are in accordance with the purposes of writing.
From this study, it can be concluded that Islamic Bank BRI Malang always includes contract wakâlah on murâbahah financing products. This practice is not in accordance with the provisions of islamic jurisprudence that prohibits using two transactions in one transaction (bayʻatayn fî bayʻatin). Besides, in the inclusion of wakâlah contract, the procurement of goods uses clients names directly. Thus, substantially, as the seller, the bank sells goods that do not belong to it. This case is also contradictory to the fatwa DSN No.04 about murâbahah. Nevertheless, Bank BRI Syariah still include wakalah contract with the reasons as follow: the lack of employee to buy items needed for the customers, and complicated administrative processes.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Anam, Khoirul | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Murȃbahah; Wakȃlah; dan Alasan; Causes | ||||||
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012703 al-Murabahah | ||||||
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Bisnis Syariah | ||||||
Location: | 18012703 | ||||||
Depositing User: | Ratih Novitasari | ||||||
Date Deposited: | 13 Oct 2015 15:54 | ||||||
Last Modified: | 13 Oct 2015 15:54 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/2471 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |