The role of classroom teacher's role in preventing bullying: Case study of IVth Grade Students in Nurul Hidayah Islamic Elementary School

ENGLISH:

There are many reasons for a child to bully behavior, the characteristics of primary school children in their development need special attention both in handling and prevention, bullying is a serious public health problem and cannot be underestimated. Therefore, in the school environment, teachers are the first means of handling cases of bullying in schools. The teacher's role in preventing bully behavior affects the development of both physically and psychologically students.

The objectives of this study were: 1) This study aimed to determine the factors of bullying that occurred in grade IV MI Nurul Hidayah 2) To determine the role of classroom teachers in overcoming bullying behavior of fourth-grade students of MI Nurul Hidayah 3) To find out the forms of Bullying Prevention applied in Class IV MI Nurul Hidayah.

To achieve the above research results, the approach used is descriptive qualitative, and the type of research taken is a case study at MI Nurul Hidayah. with research subjects namely class teachers, principals, and students who have been bullies. Data collection was carried out by observation and interviews and documentation. Data analysis was performed by data reduction, data presentation, and concluding, data validity was done by triangulation, member checks, and the use of reference materials.

The results showed that: 1) The factors causing bullying in class IV MI Nurul Hidayah were caused by parents and peer factors, as well as mass media factors 2) the role of the teacher in preventing bullying from carrying out its duties as a guide, counselor, mediator and supervisor 3 ) Forms of bullying prevention use local wisdom in the form of Javanese language which is applied to character education for karma, as well as strengthening the cultivation of Islamic values using religious education, worship, and moral education, how to deal with bullying carried out at MI Nurul Hidayah in the form of warning by the class teacher, a call to the office for individual deepening, submission to the counseling teacher if the case cannot be resolved by the class teacher and the provision of sanctions in the form of reading the Qur'an 1 juz.

INDONESIA:

Banyak sebab seorang anak melakukan perilaku bully, karakteristik anak sekolah dasar dalam perkembangannya perlu mendapatkan perhatian khusus baik dalam penanganan maupun pencegahannya , perundungan menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius dan tak bisa dianggap remeh. Oleh karena itu di lingkungan sekolah Guru menjadi sarana pertama yang menangani kasus Bullying di Sekolah. Peranan guru dalam mencegah perilaku bully berpengaruh terhadap perkembangan baik secara secara fisik dan psikis siswa.

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor Bullying yang terjadi pada siswa kelas IV MI Nurul Hidayah 2) Untuk mengetahui peran guru kelas dalam mengatasi perilaku Bullying siswa kelas IV MI Nurul Hidayah 3) Untuk mengetahui bentuk-bentuk Pencegahan Bullying yang diterapkan di Kelas IV MI Nurul Hidayah.

Untuk mencapai hasil penelitian di atas, pendekatan yang di gunakan merupakan kualitatif deskriptif , dan jenis penelitian yang di ambil adalah studi kasus di MI Nurul Hidayah. dengan subjek penelitian yakni guru kelas , kepala sekolah dan siswa yang pernah menjadi pelaku bullying. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara serta dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data , penyajian data serta penarikan kesimpulan, keabsahan data di lakukan dengan triangulasi, member check dan penggunaan bahan referensi.

Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Faktor-faktor penyebab bullying di kelas IV MI Nurul Hidayah disebabkan oleh faktor orang tua dan faktorteman sebaya, serta faktor media massa 2) peran guru dalam mencegah bullying melakukan tugasnya sebagai pembimbing, konselor, mediator dan juga pengawas 3) Bentuk-bentuk pencegahan bullying menggunakan Kearifan local berupa bahasa jawa yang diterapkan untuk pendidikan karakter tata karma, serta penguatan penanaman nilai-nilai Islami menggunakan pendidikan akidah, ibadah dan juga pendidikan xix Akhlak, Cara penanganan bullying yang dilakukan di MI Nurul Hidayah berupa diberikannya tindakan peringatan oleh guru kelas, pemanggilan ke kantor untuk pendalaman individu, penyerahan ke Guru Bimbingan konseling jika kasus sudah tidak bisa di atasi oleh guru kelas dan pemberian sanksi berupa baca al-quran 1 juz.