Lismafiyah, Destari Yulma (2019) Model interaksi simbolik dalam penyelesaian penyimpangan perilaku: Studi kasus pelanggaran tata tertib di MTs NU TMI PUJON Kabupaten Malang. Undergraduate thesis, Uniersitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
14130055.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK
Dunia pendidikan di Indonesia saat ini memperlihatkan beragam masalah yang semakin kompleks diantaranya adalah penyimpangan perilaku, penyimpangan perilaku adalah perilaku tidak sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma sosial yang berlaku dalam masyarakat atau dengan kata lain penyimpangan (deviation) adalah segala macam pola perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri (conformity) terhadap kehendak masyarakat. yang dilakukan oleh siswa misalnya semangat belajar yang semakin menurun, membolos saat jam pelajaran berlangsung, tidak memakai serangam lengkap. Dalam dunia pendidikan khususnya lembaga pendidikan atau sekolah, norma dan sistem nilai yang berlaku masuk dalam norma tertulis yang biasa disebut dengan tata tertib. Sekolah juga memiliki peran yang cukup penting dalam perkembangan pembentukan fase remaja yang dialami oleh para siswa menengah pertama (SMP) atau sederajat.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan penyimpangan perilaku yang dilakukan oleh siswa siswi MTs NU TMI Pujon (2) Mendeskripsikan faktor penyebab penyimpangan perilaku siswa siswi MTs NU TMI Pujon (3) Mendeskripsikan model interaksi simbolik dalam penyelesaian penyimpangan perilaku siswa siswi MTs NU TMI Pujon berdasarkan teori interaksi simbolik.
Jenis penelitian ini termasuk kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi yang dianalisis dengan langkah reduksi data, triangulasi dan menarik kesimpulan.
Hasil menunjukkan, (1) penyimpangan perilaku yang dilakukan oleh siswa siswi MTs NU TMI Pujon adalah keterlambatan, tidak mengikuti kegiatan sholat dhuha berjamaah, rambut panjang bagi siswa laki-laki, tidak memakai atribut seragam dengan lengkap. (2) faktor penyebab penyimpangan perilaku siswa siswi MTs NU TMI Pujon yaitu eksternal karena kurang perhatian dari keluarga, kejadian insidental. Internal yaitu rasa malas dari siswa, uang saku kurang. (3) model interaksi simbolik dalam penyelesaian penyimpangan perilaku siswa siswi MTs NU TMI Pujon berdasarkan teori interaksi simbolik yaitu dengan mengaplikasikan tahapan sesuai teori meliputi impuls, presepsi, manipulasi, penyelesaian.
ABSTRACT
Indonesia’s education world today shows a variety of increasingly complex problems including behavior deviations, behavior deviations are behaviors that violate social values and social norms applied in society or in other words deviations are any behavior that contradicting with the sual behavior standards (conformity) that ecpected by a group of society. Deviant behaviour by students such as lack of enthusiasm for learning, playing truant during class hours, not wearing the right uniform, etc. In Indonesia’s education system, especially in educational institutions like schools, norms and values that applied are written norms or commonly known as The rules. Schools have an important role in the development of adolescent phase formation experienced by junior high school student.
The objective of the research is to describe the behavior deviations carried out by students of MTs NU TMI Pujon, describe the factors that causing the deviations in behavior of students of MTs NU TMI Pujon and describe the symbolic interaction model in the settlement of MTs NU TMI Pujon students' behavior based on symbolic interaction theory.
The research use qualitative approach and data collection techniques used in this research were interviews, observation and documentation which were analyzed with data reduction steps, triangulation and drawing conclusions.
The results shows that, (1) behavioral deviations by MTs NU TMI Pujon students were late to school, did not attend dhuha prayer, had long hair for male students, did not wear complete uniform attributes. (2) there are two factors causing deviant behavior of MTs NU TMI Pujon students. External factors were lack of attention from family, incidental events. Internal Factors, laziness from the students themselves, lack of pocket money. (3) symbolic interaction models in resolving deviant behavior of students of MTs NU TMI Pujon based on symbolic interaction theory, namely by applying stages according to theory including impulse, perception, manipulation, completion.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Miftahusyai'an, Mohammad | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Perilaku Menyimpang; Tata Tertib; Interaksi Simbolik; Deviant Behavior; Order; Symbolic Interaction | ||||||
Subjects: | 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160806 Social Theory 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160809 Sociology of Education |
||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial | ||||||
Depositing User: | Destari Yulma Lismafiyah | ||||||
Date Deposited: | 11 Jan 2021 07:48 | ||||||
Last Modified: | 05 Jul 2023 13:46 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/23841 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |