Analisis voluntary tax compliance dalam menjadi wajib pajak UMKM setelah penggantian PP No. 46 Tahun 2013 ke PP No. 23 Tahun 2018 di KPP Pratama Pasuruan

INDONESIA:

Kepatuhan memenuhi kewajiban perpajakan secara sukarela (voluntary of complince) merupakan keadaan dimana wajib pajak bertanggung jawab menetapkan sendiri kewajiban perpajakan dan kemudian secara akurat dan tepat waktu membayar dan melaporkan pajaknya tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh denda pajak, keadilan prosedural, dan (3) kepercayaan terhadap otoritas tentang voluntary tax compliance bagi wajib pajak UMKM setelah penggantian dari PP 46 Tahun 2013 ke PP 23 Tahun 2018.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang berfokus tentang perubahan tarif yang berpengaruh atau tidak terhadap jumlah wajib pajak UMKM. Subjek penelitian ini ada 4 orang. Analisis data bertujuan untuk menyederhanakan hasil olahan data, sehingga mudah untuk dibaca dan diinterpretasikan. Data dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi.

Dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kenaikan jumlah wajib pajak setelah perubahan tarif pajak, voluntary compliance di KPP Pratama Pasuruan bergerak dengan baik. Tiga faktor dari voluntary compliance sudah mempengaruhi, akan tetapi yang dianggap paling mempengaruhi yaitu faktor keadilan prosedural dikarenakan pernyataan yang sama antara petugas pajak dan WP.

ENGLISH:

Compliance fulfills tax obligations on a voluntary basis (voluntary of compliance) is a condition in which taxpayers are responsible for determining their own tax obligations and then accurately and promptly pay and report the tax. The purpose of this study was to determine the effect of tax fines, procedural justice, and (3) trust in the authority regarding voluntary tax compliance for MSME taxpayers after the replacement from PP 46 of 2013 to PP 23 of 2018.

This study uses a descriptive qualitative approach that focuses on tariff changes that affect or not the number of MSME taxpayers. The subjects of this study were 4 people. Data analysis aims to simplify the processed data so that it is easy to read and interpret. Data were collected by means of observation, interviews, and documentation.

From this research shows that there is an increase in the number of taxpayers after changes in tax rates, voluntary compliance at KPP Pratama Pasuruan is moving well. Three factors of voluntary compliance have influenced, but what is considered the most influencing is the procedural justice factor due to the same statement between tax officials and taxpayers.