Pengaruh likuiditas, leverage dan kepemilikan manajerial terhadap finanancial distress dengan profitabilitas sebagai variabel moderasi: Studi pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di BEI Tahun 2016-2018

INDONESIA:

Adanya krisis keuangan yang terjadi di Amerika dan Eropa memberi dampak bagi perekonomian global. Indonesia yang merupakan salah satu negara yang mengalami gejolak perekonomian sebagai dampak krisis. Struktur ekonomi yang lemah menjadikan tingkat suku bunga dan inflasi meningkat. Adapun industri property dan real estate yang merupakan perusahaan yang digunakan sebagai indikator jatuh bangunnya perekonomian di Indonesia. Perusahaan property dan real estate ini juga terkena dampak dari peningkatan suku bunga sehingga memiliki potensi mengalami kesulitan keuangan (financial distress).

Metode analisis yang diginakan dalam penlitian ini adalah analisis statistic deskriptif dengan Partial Least Square (PLS). Secara secara umum terdapat analisis pada laporan keuangan perusahaan yang dapat dipergunaann untuk memprediksi kebangkrutan atau financial distress adalah rasio keuangan. rasio yang dapat digunakan memprediksi financial distress yaitu rasio likuiditas, rasio leverage dan Profitabilitas. Ada juga faktor eksternal yang mempengaruhi ialah corporate governance yang diterapkan oleh suatu perusahan. Elemen yang digunakan pada tata kelola perusahaan ialah Kepemilikan Manajerial. Penelitian ini terdiri dari 19 sampel pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di BEI tahun 2016-2018.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Likuiditas dan Kepemilikan manajerial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Financial distress. Namun Leverage tidak memiliki pengaruh terhadap Financial distress. Proftabilitas mampu menjadi variabel moderasi pengaruh Likuiditas dan kepemilikan manajerial terhadap Financial distress. Namun profitabilitas tidak mampu memoderasi pengaruh Leverage terhadap Financial distress.

ENGLISH:

The financial crisis that occurred in America and Europe had an impact on the global economy. Indonesia is one of the countries experiencing economic turmoil as a result of the crisis. The weak economic structure causes interest rates and inflation to rise. The property and real estate industries are companies that are used as indicators of the ups and downs of the economy in Indonesia. This property and real estate company is also affected by the increase in interest rates so that it has the potential to experience financial distress.

The analytical method used in this study is descriptive statistical analysis with Partial Least Square (PLS). In general, there is an analysis of the company's financial statements that can be used to predict bankruptcy or financial distress, namely financial ratios. ratios that can be used to predict financial distress, namely the liquidity ratio, leverage ratio and profitability. There are also external factors that influence the corporate governance implemented by a company. The element used in corporate governance is Managerial Ownership. This study consisted of 19 samples of property and real estate companies listed on the IDX in 2016-2018.

The results of this study indicate that liquidity and managerial ownership have a positive and significant effect on financial distress. However, Leverage has no effect on financial distress. Proftability can be a moderating variable for the effect of liquidity and managerial ownership on financial distress. However, profitability was not able to moderate the effect of leverage on financial distress.